Rekap Cerita Game Five Nights at Freddy's, Diangkat ke Layar Lebar
Mengawali debutnya pada 2014, Five Nights at Freddy's (FNAF) menjadi salah satu franchise game yang memiliki banyak pemain dan juga penggemar. Terbaru, Five Nights at Freddy's bahkan telah diadaptasi film layar lebar yang bakal rilis pada Oktober 2023 ini.
Awalnya game besutan ScottGames ini dikenal sebagai game survival horor sederhana. Seiring keluarnya sekuel gamenya, Five Nights at Freddy's telah banyak memperkenalkan karakter animatronic dan juga narasi cerita yang menarik. Sebelum nonton filmnya di bioskop, kamu mungkin penasaran dengan cerita FNAF di versi game. Ini dia rekapnya!
1. Five Nights at Freddy's tentang pengalaman seram satpam restoran pizza terbengkalai yang harus berurusan dengan robot kejam
Five Nights at Freddy's pertama kali rilis pada 2014. Game ini menjadi salah satu game survival horor terpopuler dalam waktu yang singkat.
Gameplay permainan ini menceritakan tentang satpam yang harus bertugas jaga malam di sebuah restoran pizza terbengkalai bernama Freddy Fazbear's Pizza. Sebagai bangunan terbengkalai, banyak rumor yang menyebutkan restoran tersebut berhantu.
Apalagi di dalamnya tersimpan animatronik seukuran manusia, yang jika malam bisa jalan-jalan sendiri.
Serangkaian tragedi pernah terjadi, mulai dari penculikan hingga pembunuhan lima anak yang dilakukan oleh pria bernama William Afton. Kabarnya, jasad-jasad anak itu dimasukkan ke dalam animatronik yang diberi nama Freddy, Bonnie, Chica, dan Foxy.
Game pertama Five Nights at Freddy's berfokus pada bagaimana satpam ini bertahan hidup dari teror-teror animatronik, yang selalu menghantuinya setiap malam.
2. Five Nights at Freddy's 2 merupakan prekuel dari cerita pertama
Menyusul kesuksesan Five Nights at Freddy's pertama, ScottGames gak mau menunggu lama untuk mengeluarkan volume yang kedua. Hasilnya Five Nights at Freddy's 2 dirilis pada tahun yang sama dengan yang pertama.
FNAF 2 merupakan kisah prekuel peristiwa-peristiwa yang ada di game pertama. Latar lokasinya berbeda, hanya saja masih dalam sebuah restoran pizza dari franchise Freddy Fazbear's Pizza.
Selain menunjukkan animatronik yang ada di game pertama, Five Nights at Freddy's 2 turut menyertakan animatronik baru yang lebih tua daripada Freddy dan kawan-kawan. Salah satunya adalah animatronik pasif yang dikenal sebagai Balloon Boy.
Game kedua ini menyampaikan cerita yang lebih detail soal pembunuhan lima anak yang telah diungkap di game pertamanya. Tokoh antagonisnya digambarkan sebagai sosok berwarna ungu bertubuh kurus, yang kemudian disebut Purple Guy.
3. Five Nights at Freddy's 3 berlatar 30 tahun setelah game pertama
Dirilis pada 2015, Five Nights at Freddy's 3 memiliki cerita 30 tahun setelah peristiwa di Five Nights at Freddy's pertama. Tidak lagi di restoran pizza, kini lokasinya berada di Fazbear's Fright. Tempat itu merupakan atraksi horor yang menggunakan sosok jahat dari legenda urban.
Mirip dengan game-game sebelumnya, FNAF 3 juga mengambil POV dari petugas keamanan yang mendapat jatah jaga malam. Game ketiga ini juga memperkenalkan animatronik baru yang bernama Springtrap.
Animatronik berbentuk kelinci tersebut dibuat oleh William Afton alias Purple Guy, untuk bersembunyi dari hantu-hantu korban pembunuhannya. Hingga akhirnya, ia sendiri terjebak di dalam animatronik tersebut.
4. Five Nights at Freddy's 4 juga merupakan prekuel dari game pertamanya
Masih di tahun 2015, ScottGames merilis Five Nights at Freddy's 4 yang kembali memuat cerita prekuel dari FNAF pertama. Kali ini, karakter utamanya adalah seorang anak kecil yang memiliki ketakutan terhadap animatronik yang menjadi maskot restoran Freddy Fazbear's Pizzeria.
FNAF 4 memperkenalkan insiden Bite of 83, di mana seorang anak kecil mati tergigit oleh animatronik yang mengalami malafungsi.
Anak kecil tersebut diolok-olok oleh temannya karena takut dengan maskot restoran tersebut. Hingga akhirnya, teman-temannya memasukkan kepalanya ke dalam mulut sebuah animatronik. Anak kecil itu ketakutan lalu menangis, ternyata air matanya membuat korslet animatronik yang menyebabkan lehernya tergigit dan meninggal.
5. Kejahatan William Afton terus berlanjut di Five Nights at Freddy's: Sister Location
Meski sebenarnya popularitas Five Nights at Freddy's sudah sangat besar di empat seri pertamanya, namun ScottGames terus mengembangkan game horor ini hingga sekarang. Mereka juga terus menceritakan kejahatan William Afton bersama dengan para animatroniknya.
Five Nights at Freddy's: Sister Location yang dirilis pada 2016, menceritakan bagaimana awalnya William Afton menciptakan animatronik. Ternyata ia menggunakan jiwa dari putrinya yang merasuki salah satu animatronik bernama Circus Baby.
Di game ini juga diketahui bagaimana William bisa membangun waralaba restoran pizza terbesar di wilayahnya. Pada 2017 ada game spin-off berjudul Freddy Fazbear's Pizzeria Simulator yang menceritakan tentang anak laki-laki William bernama Michael. Ia tampak meneruskan pekerjaan sang ayah dalam membuat animatronik.
Sebagian besar animatronik peninggalan ayahnya rusak berat. Namun, diketahui Springtrap ternyata selamat dari peristiwa Five Nights at Freddy's 3, kini berganti nama menjadi Scraptrap.
Selain masih akan mengeluarkan judul game Five Nights at Freddy's: Help Wanted 2 pada Desember 2023, Five Nights at Freddy's akan lebih dulu merilis film layar lebar yang akan tayang pada Oktober ini. Film ini akan diperankan oleh Josh Hutcherson hingga Mathew Lillard, lho! Sudah siap nonton?
