5 Rekomendasi Anime yang Menggali Sisi Lain dari Sebuah Aksi Terorisme

B: The Beginning berlatar di negara fiksi bernama Cremona, yang sedang dilanda kasus-kasus kriminal misterius yang melibatkan pembunuh berantai bernama "Killer B." Ia meninggalkan tanda khas di setiap lokasi pembunuhan, yang menarik perhatian dari para detektif investigasi elit dari Royal Investigation Service (RIS). Salah satu detektif senior mereka, Keith Flick, dipanggil kembali dari masa pensiunnya untuk memecahkan kasus ini.

Seiring berjalannya cerita, terungkap bahwa Killer B bukanlah pembunuh berantai biasa. Ia adalah seorang manusia super bernama Koku yang memiliki sayap dan kekuatan luar biasa, yang sedang mencari seseorang dari masa lalunya. Kisah ini tidak hanya berfokus pada perburuan Koku oleh Keith Flick, tetapi juga mengeksplorasi sebuah konspirasi besar yang melibatkan eksperimen ilmiah rahasia dan organisasi teroris bernama Market Maker. Hubungan antara Koku dan Keith semakin rumit saat kedua tokoh ini memiliki tujuan yang sama, yakni mengungkap kebenaran di balik semua kejahatan yang terjadi.

Dirilis pada tahun 2000, film anime Jin-Roh: The Wolf Brigade mengambil latar di Jepang alternatif pada era 1950-an, di mana negara itu sedang dilanda gejolak politik dan kerusuhan sipil. Untuk menekan pemberontakan, pemerintah membentuk sebuah unit anti-teroris elit yang dikenal sebagai Kerberos. Unit ini mengenakan zirah futuristik yang berat dan menjadi simbol kekejaman pemerintah. Cerita berfokus pada Kazuki Fuse, seorang anggota Kerberos yang disanksi setelah ia ragu-ragu menembak seorang gadis remaja yang menjadi anggota kelompok teroris, sehingga kejadian traumatis ini membuat Fuse dihantui rasa bersalah dan menjalani pelatihan ulang yang ketat.

Di tengah masa sanksinya, Fuse bertemu dengan saudara perempuan dari gadis yang tewas tersebut, bernama Kei Amemiya. Pertemuan mereka berkembang menjadi hubungan yang rumit, di mana Fuse mencoba mencari penebusan, sementara Kei memiliki motif tersembunyi. Jin-Roh mengeksplorasi tema-tema berat seperti moralitas, loyalitas, dan dehumanisasi yang terjadi di balik topeng militer. Jin-Roh lebih dari sekadar anime aksi, melainkan sebuah tragedi psikologis yang dibungkus dalam narasi politik yang gelap dan suram.

Lycoris Recoil merupakan anime yang mengisahkan tentang organisasi rahasia bernama Direct Attack (DA) yang menjaga perdamaian Jepang di belakang layar. Organisasi ini merekrut anak-anak perempuan yatim piatu yang dilatih menjadi agen elit yang dikenal sebagai "Lycoris". Mereka bertugas sebagai pembunuh dan mata-mata untuk menumpas teroris dan penjahat tanpa sepengetahuan publik. Cerita Lycoris Recoil berpusat pada Takina Inoue dan rekannya, Chisato Nishikigi, yang memiliki kepribadian cukup berbeda dalam bekerja sebagai Lycoris. Meraka berdua bekerja sebagai pelayan di sebuah cafe bernama LycoReco.

Meskipun LycoReco adalah kafe biasa di permukaan, tempat ini adalah markas tersembunyi yang menerima berbagai macam "pesanan." Bersama-sama, mereka berhadapan dengan berbagai ancaman, termasuk seorang teroris misterius bernama Majima yang berusaha mengungkap keberadaan Lycoris kepada publik. Perbedaan ideologi antara Takina dan Chisato menjadi inti dari daya tarik serial Lycoris Recoil ini, di mana kedua tokoh ini berhadapan dengan dilema moral yang kompleks.

Ajin: Demi-Human menceritakan kisah Kei Nagai, seorang siswa SMA biasa yang hidupnya berubah drastis setelah ia tewas dalam sebuah kecelakaan lalu lintas. Namun, bukannya mati, Kei malah bangkit kembali dan menyadari bahwa ia adalah seorang Ajin, makhluk abadi yang sangat langka dan dicari-cari oleh pemerintah. Keberadaannya sebagai Ajin, membuatnya menjadi buronan untuk dijadikan subjek eksperimen yang brutal. Sementara kelompok teroris Ajin yang dipimpin oleh seorang Ajin karismatik bernama Satou, mencoba merekrutnya untuk melawan manusia.

Anime Ajin ini tidak hanya berfokus pada aksi kejar-mengejar, tetapi juga menggali tema-tema moral yang kompleks. Kei sendiri adalah karakter yang pragmatis dan cenderung egois yang harus belajar beradaptasi di dunia di mana ia tidak lagi dianggap sebagai manusia. Pertarungan antara Ajin dan manusia bukan sekadar tentang kekuatan, melainkan juga pertanyaan-pertanyaan mendalam, apa arti dari menjadi "manusia," dan apakah keabadian akan membebaskan atau justru mengunci jiwa seseorang dalam penderitaan tanpa akhir?

Mengisahkan dua remaja jenius bernama Nine dan Twelve yang menamakan diri mereka "Sphinx." Terror in Resonance dimulai dengan serangkaian aksi terorisme di Tokyo, tapi tidak dengan motif biasa. Alih-alih membunuh, mereka menyebarkan video teka-teki yang mengarahkan polisi ke lokasi bom. Tujuannya adalah untuk menarik perhatian dan mengungkap rahasia gelap sebuah proyek pemerintah yang telah lama tersembunyi. Petugas polisi bernama Kenjirou Shibazaki, seorang detektif yang cerdas dan terpinggirkan, menjadi satu-satunya yang mampu memecahkan teka-teki mereka.

Di tengah kekacauan, Sphinx bertemu dengan seorang gadis bernama Lisa Mishima yang secara tidak sengaja terlibat dalam salah satu aksi mereka. Seiring berjalannya cerita, anime Terror in Resonance ini bukan hanya berfokus pada ketegangan antara polisi dan teroris, tetapi juga menggali latar belakang tragis para karakter. Terror in Resonance adalah perenungan mendalam tentang bagaimana trauma masa lalu, pengabaian, dan kerahasiaan pemerintah dapat mendorong individu untuk mengambil tindakan ekstrem demi sebuah kebenaran.

Dengan karakter yang kompleks dan alur cerita yang penuh intrik, serial-serial ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan perspektif baru tentang sisi kemanusiaan yang sering kali hilang dalam headline berita tentang aksi terorisme. Jadi, jika kamu mencari tontonan yang tidak hanya memacu adrenalin tetapi juga memicu pemikiran, beberapa anime ini layak untuk kamu jelajahi.