Review Film Gundala: Superhero Bumilangit Universe Paling Ditunggu!

Karakter superhero Gundala atau Sancaka ini mampu memberikan sosok patriot yang memang dibutuhkan di zaman sekarang. Walaupun sejatinya superhero atau patriot biasa melakukan adegan kekerasan melawan musuh, tetapi "Gundala" mengemas rapi hal tersebut dengan sangat epik.

Tenang, dalam film "Gundala" gak akan ada darah yang bertebaran. Jadi, memang kali ini patriot yang mampu disaksikan oleh semua kalangan dan lebih family friendly! Selain itu, Gundala gak hanya memberikan kesan adegan aksi aja sebagai pahlawan, tetapi juga rasa kemanusiaan. 

Pada dasarnya semua manusia adalah patriot ketika dirinya mampu membuka mata peduli sesama, dan memanusiakan manusia. Hal ini disampaikan juga oleh Joko Anwar, selaku sutradara sekaligus penulis naskah "Gundala", bahwa zaman sekarang orang lain lebih mementingkan diri sendiri. 

"Ketika ada orang lain yang dilecehkan diem aja," ucap Joko. Jadi, dengan begitu semua orang bisa menjadi patriot kan?

Pernah melihat kekerasan, penindasan tapi diem aja? Atau kamu malah ikut videoin demi konten di sosial media? Itulah yang disindir oleh film "Gundala". Kembali ke poin pertama, patriot saat ini yang dibutuhkan ialah peduli terhadap sesama.

Beberapa scene di "Gundala" benar-benar memperlihatkan keadaan negara Indonesia saat ini, penindasan, kemiskinan, hingga hoaks yang menyebar dengan cepat. Kita harus lebih membuka mata dan pikiran, sadari jangan sampai kamu mementingkan diri sendiri hanya karena gak mau terlibat masalah.

Meskipun Sancaka mampu mendalami ilmu bela diri, namun dirinya masih menebak-nebak, apa yang sebenanya terjadi antara dirinya dan petir yang selalu menyambar Sancaka. Bahkan Sancaka belum tahu bahwa dirinya adalah Gundala, Sancaka masih kebingungan dengan kekuatannya. 

Akan tetapi, kebingungan Sancaka membuat dirinya semakin mencari tahu terhadap dirinya sendiri. Dengan begitu, Sancaka mulai peduli terhadap sesama dan mau menolong orang lain, hingga akhirnya dirinya bertarung dengan Pengkor dan beberapa anak buahnya!

Jika berbicara komik, Sancaka atau Gundala ini menjadi seorang insyinyur yang mampu membuat serum anti petir, namun dirinya sendiri yang malah terkena petir tersebut. Hal itulah yang menyebabkan dirinya mendapatkan kekuatan. 

Akan tetapi berbeda dengan film "Gundala" ini, Joko Anwar masih menyimpan rahasia dari mana kekuatan Sancaka ini didapatkan. Asal-usulnya belum tuntas dijelaskan, sepertinya akan dijelaskan di film Bumilangit selanjutnya. Walau begitu kamu akan tetap terbuai dibuatnya! Merinding sekaligus bangga, kini Indonesia punya film superhero yang mampu membangkitkan jiwa kemanusiaan.

Nah, yang menarik dari "Gundala", kamu gak akan nyangka dengan beberapa karakter yang muncul sebagai jembatan antara film "Gundala" dengan film Bumilangit Universe selanjutnya. Selain itu, adanya after credit yang gak boleh kamu lewatkan! Masih tersimpan misteri, bikin kamu semakin penasaran dan menjelajah Bumilangit Universe.

Sebagai permulaan film superhero Indonesia yang digarap dari Bumilangit Universe, kamu gak boleh melewatkan "Gundala" begitu saja. Apalagi, akhir dari film ini sengaja dibuat seperti siap adanya perlawanan selanjutanya antara Gundala dengan sosok yang lebih kuat dari Pengkor.

Namun, sebagai superhero tentu Gundala gak akan sendiri. Beberapa superhero lain siap menemani dan membantu Gundala demi memperjuangkan kedamaian negara. Maka dari itu, film pembuka Bumilangit ini mempunyai pertanyaan yang hanya bisa dijawab di film Bumilangit Universe selanjutnya.

Selain menakjubkan, film "Gundala" mampu membuat para penonton bersorak bangga dengan akting dari para pemeran. Tepuk tangan meriah menjadi tanda antusias masyarakat untuk lebih mencintai film superhero karya anak bangsa ini!

Daripada bertele-tele, kamu lebih baik menonton sendiri dan menyaksikan kehebatan perfilman Indonesia yang kian berkembang ini. Mari kita akhiri review singkat ini dengan memberi skor 4.8/5. So, jangan sampai ketinggalan menonton film "Gundala" di bioskop mulai 29 Agustus 2019 ya!