8 Film Romantis Mirip Past Lives, Gak Kalah Menggugah!

Gak cuma bikin baper, tapi juga penuh perenungan

Tak bisa dimungkiri, film romantis selalu menjadi genre yang populer di kalangan sinefili. Salah satu alasannya karena genre satu ini menghadirkan kisah cinta yang menarik, emosional, dan mampu membuat penonton terhanyut dalam dunia yang diciptakan oleh sutradara dan penulis skenario di baliknya. Salah satu film romantis terbaru yang sukses mencuri atensi di tahun ini adalah Past Lives (2023).

Disutradarai Celine Song, film yang tayang di bioskop Indonesia sejak Rabu (15/11/2023) ini menceritakan dua teman masa kecil yang berpisah karena perbedaan negara dan budaya, lalu bertemu kembali setelah 24 tahun. Film ini mengeksplorasi tema cinta, kehilangan, dan identitas melalui mata para karakternya, yakni Nora, Hae Sung, dan Arthur, yang masing-masing diperankan dengan sangat luar biasa oleh Greta Lee, Teo Yoo, dan John Magaro.

Nah, jika kamu sudah menyaksikan Past Lives dan jatuh cinta dengan semua aspek di dalamnya, seperti tema, dialog, hingga chemistry antar pemain, penulis mempunyai delapan rekomendasi film romantis seperti Past Lives yang wajib disimak. Semuanya punya cerita yang gak kalah menggugah!

Baca Juga: 5 Fakta Past Lives, Film Produksi A24 yang Menyentuh Hati

1. The Before Trilogy (1995, 2004, 2013)

8 Film Romantis Mirip Past Lives, Gak Kalah Menggugah!Julie Delpy dan Ethan Hawke dalam film Before Midnight (dok. Sony Pictures Classics/Before Midnight)

The Before Trilogy menyoroti kisah cinta antara Jesse (Ethan Hawke) dan Céline (Julie Delpy), yang bertemu di berbagai kota di Eropa selama tiga periode. Film pertama, Before Sunrise (1995), mengikuti Jesse dan Céline yang menghabiskan satu malam bersama di Wina setelah bertemu di kereta. Film kedua, Before Sunset (2004), menunjukkan Jesse dan Céline yang bertemu lagi di Paris sembilan tahun kemudian. Film ketiga, Before Midnight (2013), mengeksplorasi hubungan Jesse dan Céline yang sudah menikah dan memiliki dua anak, saat mereka berlibur di Yunani.

Trilogi ini disebut oleh para sinefili sebagai tontonan yang sangat romantis dan realistis karena menampilkan dialog-dialog yang cerdas dan menyentuh antara kedua karakter utama. Saking kerennya, The Before Trilogy dinominasikan untuk dua Academy Awards, dua Writers Guild of America Awards, dan Golden Globe Award untuk akting Julie Delpy yang dinilai brilian.

2. Certified Copy (2010)

8 Film Romantis Mirip Past Lives, Gak Kalah Menggugah!adegan dalam film Certified Copy (dok. MK2 Diffusion/Certified Copy)

Certified Copy disutradarai oleh Abbas Kiarostami, seorang sutradara asal Iran yang terkenal lewat film-filmnya yang artistik dan filosofis. Alurnya berkisah tentang seorang penulis asal Inggris (William Shimell) dan seorang wanita asal Prancis (Juliette Binoche) yang berjalan-jalan di sebuah desa di Tuscany, Italia, sambil membahas tentang konsep seni dan kehidupan.

Film ini memainkan permainan pikiran kepada penonton dengan membuat penonton bertanya-tanya sepanjang durasi, apakah keduanya adalah pasangan yang sudah menikah atau hanya saling mengenal. Gimana, tertarik menguak jawabannya dalam Certified Copy?

3. In the Mood for Love (2000)

8 Film Romantis Mirip Past Lives, Gak Kalah Menggugah!Maggie Cheung dan Tony Leung dalam film In the Mood for Love (dok. Paradis Films/In the Mood for Love)

Disutradarai Wong Kar Wai, sutradara asal Hong Kong yang dikenal dengan gaya visualnya yang indah dan puitis, In the Mood for Love mengikuti Chow Mo Wan (Tony Leung) dan Su Li Zhen (Maggie Cheung), dua tetangga yang mengetahui bahwa pasangan mereka berselingkuh. Mereka kemudian mulai menjalin hubungan yang rumit, yang didasarkan pada rasa penasaran, simpati, dan ketertarikan.

Selain romansa, film ini juga mengeksplorasi tema-tema gelap, seperti kesepian, pengkhianatan, dan cinta terlarang, yang dibumbui oleh musik, warna, dan sinematografi yang memesona. Salah satu film cult classic yang masih relevan untuk ditonton, nih!

4. The Worst Person in the World (2021)

8 Film Romantis Mirip Past Lives, Gak Kalah Menggugah!adegan dalam film The Worst Person in the World (dok. B-Reel Films/The Worst Person in the World)

Diatur sebagai film ketiga dari trilogi Oslo karya Joachim Trier, The Worst Person in the World menceritakan 4 tahun dalam kehidupan Julie (Renate Reinsve), Perempuan muda yang mencari cinta dan makna hidup di Oslo, Norwegia. Julie berpindah-pindah jurusan kuliah, pekerjaan, dan pasangan, sambil mencoba menemukan jati dirinya yang sebenarnya.

Film ini mendapat pujian dari kritikus dan penonton, serta memenangkan berbagai penghargaan, termasuk Best Actress untuk Renate Reinsve di Cannes Film Festival 2021. Masuk dalam daftar 50 film terbaik 2021 versi IndieWire, The Worst Person in the World wajib disimak oleh kamu yang suka dengan kisah cinta yang realistis dan berani.

Baca Juga: Penjelasan Ending Film Past Lives, Hae Sung-Nora Akhirnya Bersama?

5. One Fine Morning (2022)

8 Film Romantis Mirip Past Lives, Gak Kalah Menggugah!adegan dalam film One Fine Morning (dok. Arte France Cinema/One Fine Morning)

One Fine Morning menggambarkan liku-liku kehidupan Sandra (Léa Seydoux) sebagai seorang ibu, anak, dan wanita yang mencari cinta. Ia harus menghadapi tantangan untuk merawat kondisi ayahnya yang semakin menurun dan mencari tempat tinggal yang layak untuknya. Tak berhenti sampai di situ, Sandra juga harus menyeimbangkan pekerjaannya dengan tuntutan anaknya yang masih kecil.

Di tengah kesulitan tersebut, ia menemukan pelarian melalui hubungannya dengan Clément (Melvil Poupaud), seorang teman lama, yang juga tak bahagia dengan pernikahannya. Namun, hubungan mereka tak semudah yang dibayangkan karena harus berbohong dan menyembunyikan perasaan mereka dari orang terdekat.

6. Brooklyn (2015)

8 Film Romantis Mirip Past Lives, Gak Kalah Menggugah!Emory Cohen dan Saoirse Ronan dalam film Brooklyn (dok. Ingenious Media/Brooklyn)

Brooklyn bercerita tentang Eilis Lacey (Saoirse Ronan), imigran Irlandia yang pindah ke Brooklyn, New York, pada 1950-an. Di sana, ia bekerja sebagai pramuniaga, belajar menjadi akuntan, dan jatuh cinta dengan seorang pemuda Italia, Tony Fiorello (Emory Cohen).

Namun, ketika kakaknya meninggal, ia harus kembali ke Irlandia untuk menemani ibunya. Di sana, ia bertemu Jim Farrell (Domhnall Gleeson), pemuda kaya dan baik hati yang menaruh hati padanya. Konflik pun dimulai ketika Eilis harus memilih antara dua negara dan dua pria yang mencintainya.

Seperti Past Lives, Brooklyn juga mengangkat tema kisah cinta yang terhalang oleh jarak, waktu, dan takdir. Kedua film ini pun memilih untuk tak memberikan akhir yang manis dan sempurna, melainkan ending yang masuk akal dan sesuai dengan karakterisasi dari para tokohnya.

7. A Silent Voice (2016)

8 Film Romantis Mirip Past Lives, Gak Kalah Menggugah!adegan dalam film A Silent Voice (dok. Kyoto Animation/A Silent Voice)

Siapa bilang anime romance tak mampu memberikan aftertaste sekuat film live action? Kalau gak percaya, kamu wajib menyaksikan A Silent Voice arahan Naoko Yamada ini.

A Silent Voice bercerita tentang Shoya Ishida, siswa SMA yang merasa bersalah karena pernah menganiaya Shoko Nishimiya, seorang siswi tuli yang pindah ke sekolahnya saat masih SD. Shoya merasa hidupnya tak berarti dan berencana untuk bunuh diri. Namun, sebelum itu, ia ingin meminta maaf kepada Shoko dan mencoba menebus dosanya.

A Silent Voice bukan sekadar film romantis, tapi juga film yang mengangkat isu-isu penting, seperti bullying, disabilitas, dan kesehatan mental. Di sisi lain, film ini juga menunjukkan kalau setiap orang bisa berubah menjadi lebih baik jika mau mengakui kesalahannya dan berusaha untuk memperbaiki diri.

8. Lost in Translation (2003)

8 Film Romantis Mirip Past Lives, Gak Kalah Menggugah!Bill Murray dan Scarlett Johansson dalam film Lost in Translation (dok. American Zoetrope/Lost in Translation)

Lost in Translation menampilkan Bill Murray sebagai Bob Harris, bintang film Amerika yang sedang mengalami krisis paruh baya ketika ia pergi ke Tokyo, Jepang, untuk mempromosikan produk minuman. Di sana, ia bertemu seorang turis Amerika lain bernama Charlotte (Scarlett Johansson) yang merupakan lulusan baru dari jurusan filsafat Universitas Yale.

Film ini bercerita tentang bagaimana Bob dan Charlotte, yang keduanya merasa tak bahagia dan bosan dengan kehidupan mereka, saling menemukan kenyamanan dan kebebasan untuk menjadi diri sendiri di kota yang asing bagi mereka. Menawarkan pandangan yang unik dan jujur tentang kehidupan, cinta, dan kesendirian, Lost in Translation adalah film yang wajib kamu tonton setidaknya sekali seumur hidup!

Delapan rekomendasi film romantis di atas pantang dilewatkan jika kamu menyukai Past Lives. Hadirkan cerita yang unik dan emosi yang mendalam, deretan judul tersebut dijamin bakal membuatmu terhubung dengan karakter-karakter di dalamnya. Selamat menonton dan bersiaplah untuk terbawa ke dalam dunia romantis yang indah!

Baca Juga: 6 Rekomendasi Film tentang Cinta Lama Belum Kelar, Terbaru Past Lives

Satria Wibawa Photo Verified Writer Satria Wibawa

Movies and series enthusiast. Feel free to read my reviews on Insta @satriaphile90 or Letterboxd @satriaphile. Have a wonderful day!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya