Selena Gomez menyebut dirinya pernah memiliki pikiran untuk mengakhiri hidupnya. Pernyataan ini ia ungkapkan melalui wawancaranya bersama Rolling Stone terkait promo film dokumenter terbarunya, My Mind and Me.
Tak hanya itu, melalui film dokumenternya tersebut, Selena juga mengatakan perpisahannya dengan Justin Bieber adalah hal terbaik yang pernah terjadi di hidupnya. Berikut artikel selengkapnya.
Melalui wawancaranya dengan Rolling Stone, Selena Gomez mengatakan bahwa dirinya pernah memiliki keinginan untuk mengakhiri hidupnya. Saat itu, Selena sedang berjuang menghadapi kesehatan mentalnya.
"Aku pikir dunia akan lebih baik kalau aku gak ada di sini," ujarnya kepada Rolling Stone.
Selena Gomez mengungkapkan dirinya didiagnosis mengidap gangguan bipolar pada 2019. Hal ini ia ungkapkan dalam film dokumenternya My Mind & Me.
"Aku akan jujur. Aku gak mau ke rumah sakit (mental health hospital). Aku gak mau, tapi aku juga gak mau diriku terjebak di dalam pikiranku lagi," kata pelantun "Who says" ini.
Setelah tahu dirinya mengidap gangguan bipolar, Selena mengira dirinya sudah hancur.
"Aku kira hidupku sudah usai. Aku berpikir 'Ini akan melekat pada diriku selamanya,'" pikirnya.
Setelah didiagnosis mengidap gangguan bipolar, akhirnya Selena Gomez menjalani sejumlah perawatan. Termasuk, ia harus mengonsumsi beberapa obat untuk menjaga kesehatan mentalnya tersebut.
Melansir dari E! News, Selena menyebut ada efek samping dari obat gangguan bipolar yang ia konsumsi. Pemilik nama lengkap Selena Marie Gomez ini terancam tak dapat hamil, karena mengonsumsi obat tersebut.
Meskipun begitu, Selena tak putus asa. Ia yakin, jika dirinya ditakdirkan memiliki anak, dirinya dapat hamil.
"Bagaimanapun, kalau aku ditakdirkan memiliki mereka (anak), aku akan memilikinya," katanya.
Perempuan berusia 30 tahun ini membagikan sejumlah pengalaman hidupnya melalui film dokumenternya, My Mind & Me. Ia menyebut terkadang dirinya kerap dihantui oleh masa lalunya.
“Aku merasa dihantui oleh hubungan masa lalu yang tak ingin dilepaskan oleh siapa pun. Kemudian aku melewatinya dan aku gak takut lagi,” katanya.
Bahkan dalam dokumenter My Mind & Me, Selena juga menyebut perpisahannya dengan Justin Bieber menjadi hal terbaik yang pernah terjadi padanya.
“Aku hanya berpikir itu (perpisahannya dengan Justin Bieber) perlu terjadi. Pada akhirnya itu adalah hal terbaik yang pernah terjadi padaku,” tambahnya.