5 Serial HBO yang Wajib Ditonton Minimal Sekali Seumur Hidup
- The Sopranos (1999–2007) mengikuti kehidupan bos mafia Tony Soprano dalam kombinasi drama psikologis, aksi, dan humor gelap.
- The Wire (2002–2008) menampilkan potret tajam tentang sistem yang rusak di kota Baltimore dengan cerita bergulir perlahan namun padat makna.
- Chernobyl (2019) menggambarkan tragedi nuklir dengan intensitas yang mengejutkan, memadukan fakta sejarah dengan penceritaan emosional yang kuat.
Sulit membicarakan televisi berkualitas tanpa menyebut HBO. Sejak awal 2000-an, saluran ini telah menghasilkan sejumlah serial yang bukan hanya populer, tapi juga mengubah cara kita memandang narasi dalam televisi. Dengan keberanian menyentuh tema-tema berat dan penggambaran karakter yang kompleks, HBO menjadi rumah bagi beberapa kisah paling mendalam yang pernah dibuat.
Dari kisah mafia yang penuh dilema moral, tragedi sejarah yang menyesakkan, hingga satire keluarga di tengah kerajaan media, semua hadir dengan produksi yang serius dan penulisan yang tajam. Tak sekadar jadi serial HBO yang wajib ditonton, rekomendasi serial ini juga pantas dikenang seumur hidup. Berikut deretan serial HBO yang wajib kamu tonton setidaknya sekali dalam hidup.
1. The Sopranos (1999–2007)
Serial yang menjadi fondasi kejayaan HBO ini mengikuti kehidupan Tony Soprano, seorang bos mafia yang harus menyeimbangkan kehidupannya sebagai kepala keluarga kriminal dan ayah dari dua anak di pinggiran kota New Jersey. Kombinasi antara drama psikologis, aksi, dan humor gelap membuat serial ini menjadi pelopor dalam memperlihatkan sisi manusiawi seorang antihero.
Apa yang membuat The Sopranos begitu ikonik adalah kedalamannya dalam mengeksplorasi mental health, identitas, dan tekanan hidup modern. Karakter-karakternya sangat kompleks dan realistis, membuat penonton merasa terikat secara emosional. Ditambah dengan ending-nya yang legendaris dan penuh perdebatan, The Sopranos adalah tontonan wajib.
2. The Wire (2002–2008)
Tak banyak serial yang bisa menyaingi kedalaman sosial The Wire. Berlatar di kota Baltimore, serial ini bukan sekadar cerita polisi vs kriminal, tapi potret tajam tentang sistem yang rusak mulai dari institusi kepolisian, sekolah, media, hingga politik. Cerita bergulir perlahan namun padat makna yang memperlihatkan betapa tidak hitam-putihnya realitas.
Setiap musim fokus pada aspek kehidupan urban yang berbeda dan semua karakternya, baik dari sisi hukum maupun kriminal, diperlihatkan secara manusiawi. The Wire menuntut kesabaran, tapi menawarkan pengalaman yang sangat menggugah. Banyak kritikus menyebutnya sebagai serial televisi terbaik sepanjang masa dan sulit untuk tidak setuju setelah menontonnya.
3. Chernobyl (2019)
Miniseri lima episode ini menggambarkan ulang tragedi nuklir Chernobyl dengan intensitas dan ketelitian yang mengejutkan. Bukan hanya tentang ledakan reaktor, Chernobyl adalah serial yang mengisahkan tentang kebohongan birokrasi, keberanian ilmuwan, dan pengorbanan manusia. Visualnya kelam dan atmosfernya begitu menegangkan hingga membuat napas terasa berat.
Apa yang membuat Chernobyl luar biasa adalah kemampuannya menggabungkan fakta sejarah dengan penceritaan emosional yang kuat. Tanpa tokoh utama yang heroik, semua karakter terasa nyata dan rapuh. Ini bukan hanya serial dokumentatif, tapi sebuah peringatan pahit tentang apa yang bisa terjadi ketika kebenaran disingkirkan demi sebuah citra.
4. Succession (2018–2023)
Kalau kamu tertarik dengan drama keluarga yang tajam dan penuh sindiran sosial, Succession adalah jawabannya. Serial ini mengikuti keluarga Roy, pemilik kerajaan media raksasa, yang anggotanya saling sikut untuk memperebutkan kekuasaan. Dialognya tajam, karakternya menyebalkan tapi adiktif, dan temanya sangat relevan dengan dunia korporat masa kini.
Yang membuat Succession begitu menonjol adalah kemampuannya memadukan humor gelap dan tragedi manusia dengan sangat mulus. Kita tertawa dan merasa muak di saat yang sama. Ini bukan hanya tentang orang kaya yang serakah, tapi juga tentang keluarga disfungsional dan luka emosional yang dibungkus dalam kemewahan dan kekuasaan.
5. Band of Brothers (2001)
Serial ini adalah surat cinta untuk para prajurit Perang Dunia II. Diproduksi oleh Steven Spielberg dan Tom Hanks, Band of Brothers mengikuti Easy Company dari pelatihan militer hingga akhir perang di Eropa. Didasarkan pada kisah nyata, serial ini menyentuh berbagai sisi perang yakni keberanian, ketakutan, persahabatan, dan kehilangan.
Visualnya memukau, aktingnya autentik, dan narasinya sangat menghormati pengalaman nyata para veteran. Setiap episode menawarkan kisah yang menyayat hati sekaligus membangkitkan rasa hormat. Band of Brothers bukan sekadar serial perang, tapi sebuah pengingat bahwa kemanusiaan bisa tetap bersinar bahkan di tengah kegelapan.
Tak semua serial layak ditonton ulang, tapi kelima serial HBO yang wajib ditonton setidaknya pantas disaksikan sekali seumur hidup. Hal ini dikarenakan kelima serial tersebut menawarkan lebih dari hiburan. Dari kelima judul di atas, mana yang berhasil menarik perhatianmu?
