Marshal D Teach atau Blackbeard bisa dibilang sebagai salah satu antagonis utama dari seluruh serial One Piece. Dirinya pertama kali diperkenalkan dalam Skypiea arc. Awalnya, Blackbeard terlihat seperti karakter pendukung yang hanya sekali lewat. Namun, kita tidak pernah menyangka bahwa Blackbeard akan menjadi salah satu karakter paling berpengaruh dalam seri.
Nah, kali ini, penulis akan membahas siapa sebenarnya Blackbeard. Yuk, simak ulasannya!
Saat dirinya masih berusia 12 tahun, Blackbeard adalah seorang yatim piatu. Pada usia tersebut, Blackbeard bertemu dengan Whitebeard dan akhirnya bergabung dengan Bajak Laut Whitebeard. Sejak awal, tujuan Blackbeard adalah mendapatkan Yami Yami no Mi. Dirinya bergabung dengan Bajak Laut Whitebeard sebagai kesempatan untuk mencari Buah Iblis tersebut.
Blackbeard pertama kali bertemu dengan Shanks 26 tahun yang lalu, tepatnya ketika kru Whitebeard dan Roger bentrok selama 3 hari. Sejak saat itu, Shanks sudah menyadari bahwa Blackbeard memiliki sesuatu yang harus diwaspadai. Hingga dalam pertarungan mereka pada 12 tahun yang lalu, Blackbeard berhasil memberikan luka permanen di wajah Shanks.
Sejak awal, tujuan Blackbeard bergabung dengan Bajak Laut Whitebeard adalah untuk mencari Yami Yami no Mi. Dirinya sama sekali tidak peduli dengan keluarga yang ingin dibuat oleh Whitebeard. Dirinya akan melakukan apa saja untuk mencapai tujuannya, termasuk membunuh krunya sendiri.
Setelah 20 tahun lebih mencari Yami Yami no Mi, Buah Iblis tersebut ditemukan oleh Komandan Divisi Keempat, Thatch. Tak mau impiannya diambil orang lain, Blackbeard membunuh Thatch untuk mencuri Buah Iblisnya. Dirinya kemudian melarikan diri karena mengetahui telah melakukan pengkhianatan.
Blackbeard kemudian memulai kru baru yang disebut dengan Bajak Laut Blackbeard. Di sini juga merupakan pertama kali Teach menggunakan nama Blackbeard. Untuk memulai krunya, Blackbeard merekrut Laffitte sebagai navigator, Van Augur sebagai penembak jitu, Jesus Burgess sebagai juru mudi, dan Doc Q sebagai dokter.
Bisa dibilang bahwa pengkhianatan Blackbeard adalah awal dari Perang Marineford. Setelah membunuh Thatch dan melarikan diri, Ace mengejar Blackbeard untuk menagih pertanggungjawaban atas pengkhianatannya. Whitebeard sempat melarang Ace, tetapi Ace tidak bisa menerima pengkhianatan Blackbeard.
Hingga akhirnya, mereka bertemu dan bertarung di Pulau Banaro. Sayangnya, Ace kalah dalam pertarungan ini karena kekuatan Blackbeard yang terlalu kuat. Momen kekalahan Ace bertepatan dengan kekalahan Crocodile di tangan Luffy. Oleh karena itu, Blackbeard menyerahkan Ace kepada Pemerintah Dunia untuk mengambil kursi yang ditinggalkan Crocodile sebagai Shichibukai.
Seseorang seperti Blackbeard pastinya tidak akan puas hanya dengan menjadi Shichibukai. Setelah diangkat sebagai Shichibukai, Blackbeard mulai mengincar posisi Yonko. Blackbeard memanfaatkan kekacauan yang disebabkan Luffy di Impel Down untuk merekrut kru yang kuat.
Dirinya kemudian terlibat dalam Perang Marineford. Bersama kru barunya, Blackbeard menyerang Whitebeard dengan kekuatan penuh hingga akhirnya menutup usia Whitebeard. Karena Blackbeard adalah orang yang mengeksekusi Whitebeard, dirinya diangkat menjadi Yonko untuk menggantikan Whitebeard.
Sebagai pemilik Kehendak D, Blackbeard adalah orang yang spesial. Lebih spesial lagi, Blackbeard memiliki kemampuan yang tidak dimiliki oleh orang biasa. Pertama, Blackbeard tidak pernah tidur. Dirinya sama sekali tidak istirahat ketika kru Whitebeard dan Roger bentrok selama 3 hari.
Tak hanya itu, Blackbeard juga bisa memakan lebih dari satu Buah Iblis. Biasanya, seseorang akan mati ketika dirinya memakan lebih dari satu Buah Iblis. Namun, hal tersebut tidak berlaku bagi Blackbeard. Sejauh ini, Blackbeard menjadi satu-satunya orang dalam semesta One Piece yang memakan dua Buah Iblis.
Buah Iblis pertama Blackbeard, Yami Yami no Mi, ia dapatkan setelah membunuh Thatch. Blackbeard kemudian memakan Buah Iblis keduanya, Gura Gura no Mi, setelah membunuh Whitebeard dalam Perang Marineford. Mengingat dirinya mencoba untuk merebut Mero Mero no Mi milik Boa Hancock, tak menutup kemungkinan jika Blackbeard bisa memakan lebih dari dua Buah Iblis.
Blackbeard memang cocok untuk menjadi musuh terakhir Luffy. Tak hanya karena keduanya memiliki tujuan yang sama, Luffy dan Blackbeard juga merupakan rookie yang perkembangannya paling pesat. Jadi, bagaimana pendapat kamu tentang Yonko yang satu ini?