Attack on Titan: 5 Sifat Teladan Levi Ackerman yang Harus Kita Tiru

Di awal musim Attack on Titan, sosok Levi sudah dikenalkan sebagai sosok pencinta kebersihan. Ketelitian Levi dalam hal kebersihan sangatlah detail. Debu di bawah meja sekalipun bakal ia bersihkan.

Saat bekerja dengan bawahan pun, menjaga kebersihan merupakan salah satu prioritas utama Levi. Jika ada bawahannya yang masih meninggalkan kotoran saat disuruh bersih-bersih, Levi tidak akan segan untuk menghukumnya.

Sifat gila kebersihan ini merupakan sifat teladan karena menjaga kebersihan itu penting bagi kesehatan manusia. Jika kamu masih saja suka membuang sampah sembarangan, jangan ngaku sebagai penggemar Levi Ackerman, ya!

Walaupun banyak orang yang menganggap Levi sebagai orang yang dingin, tapi sebenarnya dia orang yang tegas, lho. Contohnya ketika Levi memukuli Eren dalam persidangan penyalahgunaan titan.

Walaupun aksi pemukulan hingga babak belur tersebut tidak baik, tapi Levi melakukan itu untuk melindungi Eren agar tidak dibawa oleh Polisi Militer yang punya niat tidak baik.

Alih-alih duduk di bangku dan berdebat, Levi lebih memilih untuk bersikap tegas dengan maju dan beraksi di tengah persidangan. Sifat teladan ini harus ditiru terutama bagi orang yang pasif, dan selalu takut mengambil keputusan.

Sifat teladan selanjutnya adalah kuat dan kompeten dalam bidang yang ditekuni. Sifat yang satu ini tentunya sudah banyak diketahui oleh penonton Attack on Titan.

Sebagai Pasukan Pengintai, bisa terlihat bagaimana mudahnya Levi membasmi para titan. Hal itulah yang menunjukkan bahwa ia kuat dan kompeten dalam bidang yang ditekuni. Tidak boleh kalah sama Levi, kita juga harus bekerja keras dan selalu melakukan yang terbaik dalam bidang atau pekerjaan yang kita tekuni.

Walau memiliki kekuatan yang luar biasa, tapi hal itu tidak membuat Levi sombong dan mengabaikan rekan-rekannya. Terbukti, Levi selalu muncul untuk menyelamatkan beberapa rekannya dari serangan titan. Meskipun hal itu terkadang hampir membuatnya celaka.

Salah satunya ketika ia menyelamatkan Dieter dari cengkeraman titan karena kesalahan Dieter sendiri. Padahal, pada saat itu Levi sempat menentang keputusan Dieter terkait pengambilan mayat rekan Dieter yang dikerumuni titan.

Banyak rintangan hidup yang telah Levi lalui, mulai dari masa kecilnya hidup di bawah tanah yang begitu suram, kelaparan, menyaksikan ibunya mati, menjadi gelandangan, hingga melihat dampak dari kekejaman para titan setelah bergabung dengan pasukan pengintai. Bukannya putus asa dan menyerah, tapi Levi memilih untuk tetap tabah menjalani hidupnya.

Tak hanya itu, setelah bergabung dengan pasukan pengintai, Levi harus kehilangan satu persatu rekan seperjuangannya. Bahkan ia harus kehilangan Erwin Smith, sosok yang yang ia jadikan sebagai panutan. Levi pun tetap tenang dan berpikir jernih untuk membuat keputusan yang terbaik. Oleh karena itu, kita sebagai penonton Attack on Titan juga harus tetap sabar ketika mendapat masalah hidup, seperti halnya Levi Ackerman. 

Nah, itu dia lima sifat teladan dari seorang Levi Ackerman. Sifatnya ini patut untuk kamu tiru dalam kehidupan sehari-hari, ya!