Jika bicara soal drama Korea apa yang biasanya terlintas di pikiranmu? Yup, selama ini drama negeri gingseng idientik dengan tema percintaan. Namun berbeda dengan serial produksi Netflix yang satu ini.
Kingdom menjanjikan perpaduan drama, intrik politik, dan bahkan horor yang mencekam. Ada sembilan alasan mengapa kamu rugi kalau sampai gak nonton drama Korea yang satu ini.
Drama kolosal bertema abad pertengahan memang jadi salah satu daya tarik Kingdom. Memang bukan yang pertama, namun drama besutan Kim Seong-hun ini bisa dibilang salah satu yang terbaik.
Kingdom menampilkan dinamika kehidupan dalam kerajaan di era Joseon secara apik. Gelap, penuh misteri, namun juga cantik secara visual. Sebuah ironi bahwa hal yang indah ternyata kerap memiliki sisi yang mengerikan.
Kamu yang suka kisah kerajaan zaman dulu pasti bakal menyukai setting unik ini. Jadi ingat drama legendaris 'Jewel in The Palace' alias 'Dae Jang Geum' deh.
Di tengah kondisi negara yang mengalami krisis setelah perang, Korea diduduki oleh politikus haus kekuasaan dari klan Cho. Rajanya sendiri sudah 10 hari tak terlihat di muka publik akibat penyakit misterius yang menimpanya.
Putra mahkota Lee Chang yang terlahir dari seorang selir dilarang untuk menemui ayahnya oleh permaisuri resmi dari klan Cho. Celakanya jika bayi dalam kandungan sang permaisuri lahir saat sang raja dinyatakan masih hidup, maka status putra mahkota Pangeran Lee Chang pun akan hangus dan nyawanya terancam.
Pangeran Lee Chang harus mengungkap fakta sebenarnya tentang kesehatan sang ayah. Ia pun terpaksa keluar dari nyamannya istana untuk melakukan investigasi sekaligus menghindari tuduhan makar dari Klan Cho terhadapnya.
Di saat yang bersamaan muncuk pandemik mengerikan di sebuah desa yang terletak beberapa ratus kilometer dari ibu kota. Puluhan orang mati mengenaskan, namun berubah menjadi mayat hidup ketika matahari terbenam.
Tabib Seo-bi dan Young-shin adalah dua orang yang selamat dari kejadian mengerikan ini. Namun, masyarakat tak percaya dengan cerita mereka sampai akhirnya para mayat hidup itu kembali hidup dan menulari hampir setengah populasi provinsi Dongnae.
Mereka yang selamat harus bekerja sama berusaha menyelamatkan diri dan menyusun strategi untuk menghentikan serangan zombie-zombie ganas ini. Ironisnya, isu sosial masih saja jadi kendala dalam keadaan pelik ini.
Serunya konflik politik campur wabah zombie ini mengingatkan banyak orang kepada dua serial terlaris dunia. Game of Thrones dan Walking Dead.
Tak ragu-ragu, Kingdom mengawinkan intrik politik dengan kengerian serangan mayat hidup. Seolah konflik akibat ketidakadilan dan pengkhianatan kurang cukup bikin penonton deg-degan. Masih ditambah dengan debaran perasaan saat melihat tokoh favorit memperjuangkan hidup mereka.
Inovasi mengawinkan subgenre horor yang kerap terjadi di masa depan dan drama kerajaan di abad pertengahan juga menghasilkan sesuatu yang segar dan menarik. Bahkan bagi para fans yang sudah bosan dengan film zombie.
Dipiloti oleh sutradara pemenang Grand Bell Awards 2014, Kim Seong-hun, Kingdom menjanjikan kualitas kelas film layar lebar. Walau statusnya drama serial, namun sinematografi dan kualitas visual yang disuguhkan standar film internasional.
Begitu pula dengan efek spesial, dan CGI yang digunakan. Sepanjang serial penonton akan dimanjakan dengan pemandangan Korea era Joseon yang indah namun menyimpan misteri.
Tak hanya visual, musik pengiring drama kolosal ini pun digarap dengan apik. Original scores garapan Young-Jin Mok sukses membangun atmosfer ketegangan sekaligus menarik penonton jatuh semakin jauh dalam kisah 'Kingdom'.
Penempatan efek suara yang pas juga semakin memperkuat genre horor dalam serial seru ini. Nonton di ruangan remang dengan suara full pasti tambah asik!
Tak tanggung-tanggung, Kim Seong-hun menggandeng Ju Jihoon, Ryu Seung-ryong, dan bahkan bintang Hollywood Bae Doona untuk menghidupkan kisah zombie antimainstream ini. Masing-masing pemeran punya rekam jejak luar biasa di dunia akting Korea Selatan. Bahkan di dunia!
Ju Jihoon pemeran Pangeran Lee Chang telah mengantongi belasan penghargaan bergengsi. Ryu Seung-ryong pemeran Menteri Cho Hak-ju pun telah memiliki jam terbang tinggi di industri perfilman Korea Selatan. Bae Doona sendiri merupakan salah satu aktris Korea yang mengharumkan nama negara di kancah lewat film Cloud Atlas, Jupiter Ascending, dan serial Sense8.
Kingdom diwarnai sejumlah adegan pertempuran dan pertarungan yang cukup penting bagi jalannya cerita. Koreografi keren dan teknik-teknik bela diri indah dihadirkan dalam serial Netflix satu ini.
Mulai dari pertarungan satu lawan satu, adu pedang, sampai perang akbar dengan ribuan prajurit, semua tampak memukau dan meninggalkan kesan mendalam.
Sejak dirilis 25 Januari lalu, Kingdom berhasil menarik perhatian penonton tak hanya di Asia namun juga dunia. Cerita yang unik dan eksekusi yang apik membuat film kerjasama Netflix dan AStory ini sukses merebut sorotan utama para penikmat layanan Netflix.
IDN Times telah menyaksikan langsung season pertama Kingdom dan emang seru banget sih ceritanya! Gak sabar menantikan kelanjutan nasib Pangeran Lee Chang dan Tabib Seo-bi di season selanjutnya. Tunggu apa lagi, saksikan petualangan zombie apocalypse di era Joseon lewat serial Kingdom!