Urutan Nonton Nightmares and Daydreams Berdasarkan Timeline Cerita

Joko Anwar menyajikan gebrakan di ranah serial Indonesia lewat Nightmares and Daydreams (2024). Hadir dengan total 7 episode, serial ini sudah bisa kamu tonton sejak Jumat (14/6/2024).
Jika dilihat sekilas, Nightmares and Daydreams tampak seperti karya antologi yang memiliki cerita berbeda. Namun, sebenarnya setiap episode dari serial Joko ini saling berhubungan.
Buat kamu yang dibuat bingung dengan alur maju dan mundur, coba nonton ulang, deh. Berikut ini urutan nonton Nightmares and Daydreams berdasarkan timeline-nya biar lebih paham.
Peringatan: Artikel ini mengandung spoiler!
1. Episode 4: Encounter (1985)

Episode 4 memiliki judul Encounter yang berarti Perjumpaan. Sesuai dengan judulnya, episode ini menceritakan awal dari semua kejadian di serial Nightmares and Daydreams (2024).
Episode ini mengisahkan Wahyu (Lukman Sardi), salah satu penduduk dari komunitas nelayan yang tinggal di pesisir pantai. Wahyu selalu bekerja lebih giat mencari kerang demi mengumpulkan untuk menyusul ibunya (Happy Salma) ke Arab Saudi.
Suatu hari, Wahyu bertemu dengan sosok Supreme Being dalam wujud sang ibu saat mencari kerang di pantai. Berlatar tahun 1985 di Jakarta Utara, bisa dipastikan jika Wahyu adalah manusia Antibodi pertama, kelompok yang memerangi Agarthan, para iblis atau deviant.
2. Episode 5: The Other Side (1997)

The Other Side adalah judul dari episode 5. Berlatar tahun 1995 di Jakarta, episode ini mengisahkan Bandi (Kiki Narendra), suami Dewi (Sita Nursanti) yang menghilang selama 2 tahun. Namun, Bandi sendiri merasa hanya berada di bioskop terbengkalai selama beberapa jam saja.
Ketika Bandi menghilang untuk ketiga kalinya, Dewi menyadari mantan suaminya itu seperti terhipnotis dan hidup sebagai gelandangan. Ia menemukan para gelandangan, termasuk Bandi di sebuah hutan.
Para gelandangan itu dihipnotis oleh gelombang tak bersuara makhluk mengerikan. Meski telinganya sempat berdarah, Dewi berhasil menahan gelombang tak bersuara dari makhluk itu. Bahkan, ia berhasil melukai makhluk tersebut.
3. Episode 1: Old House (2015)

Berlatar tahun 2015 di Jakarta, episode 1 serial ini bertajuk Old House. Episode ini menceritakan sebuah panti jompo orang kaya yang misterius. Panji (Ario Bayu), seorang sopir taksi, kerap mengantar Suster Site (Ruth Marini) ke panti jompo itu.
Suatu hari, Panji terpaksa menitipkan ibunya di panti jompo tersebut. Keadaan tiba-tiba menjadi tidak terkendali saat Panji hendak menjemput sang ibu dan menemukan rahasia gelap di sana. Berkat pengorbanan sang ibu, Panji bisa lepas dari makhluk kembar penghuni rumah tua tersebut.
4. Episode 3: Poems and Pain (2022)

Episode 3 series ini berjudul Poems and Pain yang berlatar tahun 2022 di Jakarta, mengisahkan Rania (Marissa Anita), penulis novel bestseller Puisi dan Luka. Karena masalah ekonomi, Rania terpaksa membuat sekuel buku tersebut, meski ia sendiri tak menginginkannya.
Tubuh Rania selalu terluka ketika menulis novel tersebut. Tanpa ia sadari, ternyata tokoh utama dari novel tersebut, yaitu Laras, adalah saudara kembarnya di dunia nyata.
Rania berusaha menyelamatkan Laras dengan berulang kali masuk ke dalam pikiran sang kembaran. Pada episode ini, Laras bertemu dengan salah satu makhluk Agarthan bernama Adrian (Haydar Salishz) yang bekerja sebagai pejabat BUMN.
5. Episode 6: Hypnotized (2022)

Episode 6 berjudul Hypnotized menghadirkan kisah Ali (Fakhry Albar), teknisi yang sulit mendapatkan pekerjaan karena buta warna. Latar waktu episode ini bersinggungan dengan kisah Rania di episode 3, yaitu 2022, di Jakarta.
Suatu hari, Ali mencuri uang seorang wanita bernama Dewi, salah satu karakter utama di episode 5. Dewi sengaja menjebak Ali dalam pusaran hipnotis untuk memberinya pelajaran.
Siapa sangka, ternyata tidak hanya mampu menghipnotis orang. Ali juga bisa mengendalikan pikirannya sendiri dan orang lain, termasuk menahan gelombang tak bersuara yang merupakan kekuatan Agarthan.
6. Episode 7: P.O Box (2024)

Episode 7 bertajuk P.O Box menjadi episode penutup serial Nightmares and Daydreams. Episode ini berlatar tahun 2024 di Jakarta dan kejadiannya berdekatan dengan kisah pada episode 2.
Episode ini berkisah tentang Valdya (Asmara Abigail) yang mencari tahu keberadaan kakaknya setelah 5 tahun menghilang. Pencarian itu membuatnya terjebak di momen makan malam berdarah para Agarthan.
Momen makan malam itu menjadi runyam setelah para Antibodi, yaitu Wahyu, Dewi, Panji, Rania, Ali, dan Laksmi (Ayu Laksmi) menyerang markas Agarthan. Di akhir, Valdya diceritakan menerima tawaran untuk menjadi anggota Antibodi.
7. Episode 2: The Orphan (2024)

The Orphan adalah tajuk dari episode 2 Nightmares & Daydreams. Episode ini menceritakan Ipah (Nirina Zubir) dan Iyos (Yoga Pratama) yang mengadopsi anak yatim piatu agar menjadi kaya.
Berlatar tahun 2024 di Jakarta, Ipah dan Iyos mengharapkan kekayaan dalam waktu 7 hari dengan mengadopsi Syafin (Faqih Alaydrus). Ada satu rahasia kejam, yaitu orang yang mendopsi Syafin akan meninggal di hari ketujuh.
Syafin diduga merupakan makhluk yang selamat dari kebakaran panti jompo di episode 1. Syafin digambarkan mampu menyembuhkan luka seseorang dengan tangannya. Episode ini juga dikonfirmasi Netflix mengambil latar waktu setelah kejadian Antibodi berhadapan dengan Agarthan pada episode 7.
Kamu sudah gak bingung lagi sama alurnya, kan?