10 Tokoh Penting yang Muncul di Oppenheimer, Ada John F. Kennedy

Matthias Schweighöfer berperan sebagai Werner Heisenberg, salah satu perintis dalam fisika kuantum asal Jerman sekaligus pemenang Hadiah Nobel. Dalam film Oppenheimer, Heisenberg menjadi salah satu fisikawan yang sukses membuat bom melalui penelitiannya. 

Keberhasilan tersebut yang memicu semangat Oppenheimer dan timnya untuk mempelajari lebih dalam tentang fisika teoretis, termasuk pencapaian dalam mekanika kuantum dan fisika nuklir. Heisenberg juga memberikan kontribusi pada teori hidrodinamika aliran turbulen, inti atom, ferromagnetisme, sinar kosmik, dan partikel subatomik. Dia juga seorang ilmuwan utama dalam program senjata nuklir Jerman selama Perang Dunia II.

Ia berperan penting dalam perencanaan reaktor nuklir Jerman Barat pertama di Karlsruhe, bersama dengan reaktor riset di Munich, pada tahun 1957.

Dalam film Oppenheimer, Garry Oldman berperan sebagai Presiden Amerika Harry S. Truman yang mengambil alih tugas kepresidenan dari Franklin D. Roosevelt setelah Perang Dunia Kedua dan melanjutkan masa jabatannya selama persidangan Oppenheimer.

Truman yang baru menjabat sebagai Presiden, diberitahu tentang Proyek Manhattan yang sedang berlangsung. Akhirnya Truman mengizinkan penggunaan senjata nuklir pertama dan satu-satunya dalam perang melawan Hiroshima dan Nagasaki di Jepang.

Setelah berhasil, ia memanggil Oppenheimer untuk menyuruhnya melanjutkan proyek di Los Alamos. Sayangnya, hal itu ditolak Oppenheimer karena dirinya merasa bersalah terhadap korban yang terdampak bom atom buatannya.

Tom Conti memerankan karakter Albert Einstein, seorang fisikawan legendaris yang memiliki pandangan berbeda dari Oppenheimer dalam hal senjata atom, tetapi keduanya terus menjalin persahabatan yang erat.

Dalam film ini, Einstein digambarkan sebagai seorang fisikawan yang menjauhi peliknya kesibukan dunia. Ia hanya menghabiskan waktu untuk berjalan-jalan di hutan dan memandangi danau. 

Niels Bohr adalah salah satu ilmuwan modern paling terkenal. Pada tahun 1913, Bohr menerapkan konsep mekanika kuantum untuk model atom yang telah dikembangkan oleh Ernest Rutherford, yang menggambarkan bahwa atom tersusun dari inti atom (nukleus) yang dikelilingi oleh orbit elektron.

Berkat kontribusinya, ia memenangkan Hadiah Nobel untuk memahami struktur atom dan teori kuantum.

Dalam film ini, J. Robert Oppenheimer menjunjung tinggi fisikawan Denmark ini. Dan seperti yang ditunjukkan film, Bohr juga terkadang menjadi mentor bagi orang Amerika. Karakternya diperankan oleh Kenneth Branagh.

Sebenarnya dalam film Oppenheimer, tidak ditampilkan karakter yang memerankan mantan Presiden Amerika Serikat ke-35, John F. Kennedy. Kala itu ia masih berusia muda, semangat juang masih tinggi. 

Namanya disebut sebagai salah satu saksi yang membela Oppenheimer saat persidangan Lewis Strauss berlangsung. Dengan penggambaran pemuda bersemangat yang mencari perhatian, nama John F. Kennedy mulai mencuri perhatian. 

Sayangnya, tidak ada adegan lanjutan lagi yang memperlihatkan apa yang dilakukannya. John F. Kennedy adalah Presiden Amerika Serikat ke-35 yang menjabat sejak Januari 1961 sampai pada akhirnya dibunuh pada bulan November 1963.

Christopher Denham memerankan karakter Klaus Fuch. Ia adalah seorang fisikawan teoretikal dan mata-mata Jerman yang didakwa pada 1950 karena memberikan informasi Proyek Manhattan Amerika, Inggris dan Kanada kepada Uni Soviet saat dan tak lama setelah Perang Dunia Kedua.

Setelah ditahan selama sembilan tahun di Britania Raya, ia bermigrasi ke Jerman Timur dimana ia meneruskan kariernya sebagai fisikawan dan pemimpin saintifik.

Benny Safdie berperan sebagai Edward Teller, seorang fisikawan keturunan Yahudi, dinaturalisasikan sebagai warganegara Amerika Serikat pada tahun 1941, setelah sebelumnya beremigrasi pada tahun 1935 untuk menghindari pemerintahan Jerman Nazi di bawah Adolf Hitler.

Teller banyak dijuluki sebagai bapak bom hidrogen karena ia melakukan dorongan serius untuk mengembangkan senjata berbasis fusi pertama yang ditunda setelah Perang Dunia II.

Lewis Strauss adalah seorang pengusaha, filantropis, pejabat publik dan perwira angkatan laut Amerika Serikat. Ia adalah figur besar dalam pengembangan senjata nuklir dan pembangkit listrik tenaga nuklir di Amerika Serikat.

Dalam film Oppenheimer penonton akan diperlihatkan dengan adegan hitam-putih yang berfokus pada pemeriksaan keamanan yang dilakukan oleh Komisi Energi Atom Amerika Serikat.

Badan bergengsi ini pernah dipimpin oleh Lewis Strauss (diperankan Robert Downey Jr), yang mencabut izin keamanan Oppenheimer. Untuk keputusan inilah dia dipandang sebagai sosok jahat dalam sejarah Amerika.

Josh Hartnett memerankan tokoh Ernest Lawrence. Persahabatan Ernest Lawrence dan Oppenheimer berawal dari masa mereka sebagai peneliti di Berkeley.

Pada 1929, Lawrence menemukan siklotron, pemercepat partikel yang digunakan untuk mengamati tumbukan atom yang mana memberi kemajuan besar dalam pengembangan bom atom.

Mesin itu menggunakan elektromagnet untuk mempercepat partikel nuklir pada titik yang kemudian bisa membuat atom meledak, memproduksi unsur baru dan isotop radioaktif unsur yang ada.

Lawrence diangkat sebagai direktur di laboratorium radiasi universitas pada 1936 dan dianugerahi Penghargaan Nobel dalam Fisika 1939 untuk penemuan siklotron.

Casey Affleck memerankan tokoh bernama Boris Pash, seorang perwira intelijen militer AS yang secara khusus memimpin Misi Alsos. Operasi militer Amerika-Inggris ini berusaha mendeteksi perkembangan ilmiah musuh selama Perang Dunia Kedua.

Pash dipanggil untuk menyelidiki dugaan spionase Soviet di Laboratorium Radiasi di Universitas California. Dia menginterogasi semua yang terlibat, termasuk Robert Oppenheimer, yang dia simpulkan "mungkin masih berhubungan dengan Partai Komunis".

Namun, pada akhirnya Pash merasa bahwa kehormatan dan kepedulian Oppenheimer terhadap reputasinya akan menghalangi dia dari tindakan tersebut. Oleh karena itu, Pash tidak merekomendasikan pemecatan Oppenheimer dari Proyek Manhattan, hanya agar Oppenheimer didampingi oleh agen kontra-intelijen.

Nah, itu dia 10 tokoh penting yang muncul dalam film biopik Oppenheimer. Tertarik untuk nonton filmnya di bioskop?