Urutan Nonton dan Sinopsis Film Detective Conan, Dari Tahun 1997-2024

Pada film pertama ini, Shinichi Kudo yang kini telah menyusut menjadi Conan Edogawa, harus menghentikan serangkaian bom yang dipasang di gedung-gedung tinggi Tokyo. Pengeboman ini masih ada kaitannya dengan penelitian Kudo di masa lalu.

Film ini berkisah tentang orang-orang terdekat Kogoro Mouri diserang dengan cara yang mirip dengan The A.B.C. Murders. Film ini melanjutkan kisah dari cerita kasus pembunuhan The Farewell Murder Wine, yang tayang di episode 54 serial animenya.

Pada film ketiga ini, mengisahkan tentan telur Faberge yang baru saja ditemukan. Dengan cepat itu menjadi sasaran buruan Kaito Kid. Kemudian kasus pembunuhan yang melibatkan keluarga Rasputin pun muncul.

Captured in Her Eyes berkisah tentang Ran Mouri yang terjerat dalam serangkaian kasus pembunuhan, di mana seorang petugas polisi jadi korbannya. Ran kemudian menjadi korban pembunuhan yang gagal dibunuh, membuatnya mengidap amnesia.

Dalam film Detective Conan: Countdown to Heaven, kasus pembunuhan terhadap developer bersamaan dengan munculnya Black Organization dan telepon misterius yang didapat Ai Haibara, menjadi sorotan utama.

Film Detective Conan: The Phantom of Baker Street memiliki dua fokus cerita utama. Kasus yang muncul adalah tentang pembunuhan seorang kepala programmer perusahaan IT. Sementara di dunia maya, nyawa Conan dan kawan-kawan terancam, akibat memainkan game virtual reality yang misterius.

Berlatar di Kyoto, film ini mengisahkan tentang terungkapnya kedok sekelompok perampok barang antik. Hal ini membawa Conan untuk mengungkap hubungan antara kejadian masa lalu dengan sebuah artefak berharga.

Dalam film Detective Conan: Magician of the Silver Sky, Conan dan Kaito Kid direpotkan dengan kasus keracunan di sebuah pesawat. Insiden ini melibatkan pilot dan kopilot sebagai korbannya.

Kali ini, Conan dan keluarga dibawa ke sebuah kapal pesiar. Di mana, pembunuhan pembuat kapal, bencana yang terjadi di kapal, hingga masa lalu Ran Mori dan Shinichi Kudo saling terhubung.

Conan memulai investigasinya atas kasus pembunuhan yang telah lama terjadi, ketika tiba-tiba Ran Mori dan kawan-kawannya disandera. Film Detective Conan: The Private Eyes' Requiem juga menampilkan karakter-karakter penting seperti Kaito Kid, Heiji Hattori, dan Saguru Hakuba.

Film ke-11 Detective Conan ini berkisah tentang pembunuhan pemburu harta karun, serta dugaan harta jarahannya yang ditinggalkan oleh bajak laut Anne Bonny di sebuah pulau di Jepang.

Mengikuti kisah Conan Edogawa saat mencoba menemukan pelaku yang menargetkan penyanyi, yang diundang untuk tampil di pesta pembukaan gedung baru. Film Detective Conan: Full Score of Fear menjadi film terlaris keempat dari franchise Detective Conan.

Black Organization kembali muncul di film Detective Conan, sejak pertama kali muncul di film kelima. Dalam film ini, anggota baru Black Organization, Irish berhasil mengetahui identitas Conan. Hal ini membuat semua orang terdekat Conan berada dalam bahaya.

Peristiwa terjadi di sebuah pesawat dari Tokyo tujuan ke Osaka, di mana Kaito Kid mengumumkan sebuah pencurian permata biru bernama Lady Sky. Di saat yang bersamaan, kelompok teroris yang dikenal dengan nama Red Siamese Cat berusaha melepaskan virus di sekitar Jepang, sambil melancarkan serangan di pesawat tersebut.

Film Detective Conan: Quarter of Silence bercerita tentang sebuah bendungan terkenal yang dibangun oleh pemerintah Jepang, di sebuah kota kecil yang terkenal karena pegunungan ski salju. Bendungan ini coba diledakkan oleh seseorang, yang juga menyasar terowongan jalan raya serta kereta bawah tanah.

Conan dan para detektif lainnya mencoba pergi ke desa tersebut, dengan harapan mendapat informasi soal pelaku yang misterius.

Cerita dimulai dengan telepon masuk di Badan Detektif Mori, melaporkan ada bom yang akan meledak di suatu tempat. Bom tiba-tiba meledak di papan skor saat Conan sedang bermain sepakbola, meninggalkan kode yang siap dipecahkan oleh Conan dan Mori.

Di film ke-17 ini, ceritanya mengikuti tentang kasus pembunuhan yang terjadi akibat seorang mata-mata, berusaha mengumpulkan informasi intelijen tentang Aegis Combat System yang dipakai oleh JSDF.

Seorang penembak jitu misterius meneror kota. Ia berhasil membunuh mantan anggota Pasukan Khusus AS. Conan bekerja sama dengan FBI dikejar waktu, untuk mengungkap identitas sang penembak jitu, di tengah korban tewas terus berjatuhan. Termasuk tersangka utamanya yang juga tewas secara misterius.

Pada film Detective Conan: Sunflowers of Inferno, Kaito Kid kembali mengumumkan tentang rencana pencuriannya. Kali ini ia akan mencuri lukisan 'Bunga Matahari' karya Van Gogh. Sekali lagi, Conan berupaya untuk menemukan ketertarikan Kid yang tiba-tiba pada lukisan tersebut.

Curacao, seorang anggota Black Organization yang juga tangan kanan Rum, kehilangan ingatan karena kecelakaan. Hal ini terjadi akibat usaha penyusupan ke Badan Kepolisian Nasional yang gagal.

Conan dan FBI berusaha untuk memulihkan ingatan Curacao, sambil mencari kesempatan untuk masuk ke dalam Black Organization yang semakin membahayakan anggotanya.

Pada film Detective Conan: The Crimson Love Letter, karakter Momiji Ooka dan kepala pelayannya, Muga Iori pertama kali muncul. Film ini membawa Conan ke Kyoto, untuk menyelidiki kasus pembunuhan di kompetisi karuta tradisional.

Film ini berkisah tentang agen Polisi Rahasia, Rei Furuya dan serangan teroris di Tokyo. Serangan tersebut membuat Kogoro Mori ditangkap. Conan harus membuktikan bahwa Kogoro Mori tidak ada hubungannya dengan ledakan tersebut.

Kaito Kid kali ini harus pergi jauh ke Singapura, untuk mengincar berlian yang sangat berharga. Ini jadi film pertama yang mengambil latar tempat di luar Jepang.

Detective Conan: The Scarlet Bullet berkisah tentang kejadian-kejadian misterius, yang terjadi selama World Sports Game (WSG). Termasuk sebuah konspirasi yang muncul di acara perilisan kereta super cepat di Tokyo, yang mengancam nyawa banyak orang.

Mengisahkan tentang sebuah insiden di Shibuya yang membahayakan nyawa Rei Furuya. Pengebom dengan nama samaran Pramya kembali muncul, mencari teman sekelasnya dari akademi kepolisian yang telah meninggal dunia tiga tahun lalu.

Pada film ini, Interpol membentuk fasilitas kelautan yang baru bernama Pacific Buoy. Mereka menghadapi kasus penculikan insinyur perempuan yang diculik oleh Black Organization. Sementara itu, Conan khawatir identitas Haibara telah terekspos selama insiden tersebut.

Film ke-27 Detective Conan ini sudah tayang di Jepang pada April 2024 lalu, dan diharapkan juga akan tayang di Indonesia. Film kompilasi Detective Conan vs. Kid the Phantom Thief, akan menjadi jembatan sebelum film Detective Conan: The Million-dollar Pentagram.

Dari ke-27 film Detective Conan yang sudah rilis ini, film mana yang jadi favorit kamu?