10 Film Ini Jadi Bukti Kualitas Akting Nirina Zubir Patut Diajungi Jempol

Masih ingat dengan Gwen, Olin dan Keke? Mereka adalah tiga gadis berbeda karakter yang sebenarnya bersahabat namun harus berkompetensi mendapatkan pasangan sejati selama 30 hari setelah menonton film Titanic. 

Menyuguhkan film komedi dengan ide yang segar, 30 Hari Mencari Cinta dibintangi oleh  Revaldo, Dinna Olivia, Maria Agnes, Nirina Zubir dan sederet aktor dan aktris keren lainnya. Nirina sendiri berperan sebagai Gwen dalam film yang tayang pada tahun 2004 tersebut.

Di film pertamanya ini, kemampuan Nirina dalam berakting langsung mendapatkan apresiasi dari Independent Film Awards dengan masuknya doi untuk nominasi Best Newcomer dan dinobatkan sebagai Most Favorite Actress versi MTV Indonesia Movie Award 2004.

"Belahan Jiwa” tidak hanya menarik perhatian, lewat kehadiran sederetan aktor dan aktris papan atas saja. Lebih dari itu, penyajian cerita yang unik turut menjadikan film ini meraih sukses. Ya, film yang dibintangi Dian Sastrowardoyo, Marcella Zalianty, Rachel Maryam, Dinna Olivia dan Nirina Zubir ini memang membuat para penontonnya berpikir keras hingga memberikan kesan tersendiri dengan akhir yang tak terduga.

Dalam film bergenre Psycological-Thriller ini sendiri, Nirina berperan sebagai Baby Blue, seorang arsitek yang bersama ketiga sahabatnya dan juga Cempaka (Dian Sastrowardoyo) berusaha mencari Bumi, pria yang telah menghamili mereka.

Selain memiliki karakter yang berbeda, keempatnya juga memiliki latar belakang dan permasalahan cukup pelik termasuk Baby Blue yang mengalami konflik batin setelah kematian saudara kembarnya Baby Pink.

Peran Nirina sebagai Kikan mendapat banyak pujian dari pencinta film tanah air bahkan ajang penghargaan sekelas Indonesia Movie Awards mencatatkan namanya kedalam dua nominasi sekaligus yaitu Aktris Terbaik dan juga Aktris Terfavorit di tahun 2007.

Kikan merupakan gadis SMA yang terkenal ceria dan suka menjahili teman-temannya. Suatu saat ia berpakaian seperti hantu untuk membuat takut Lena dan Dea, aksinya itu pun sukses meski ia harus terjatuh.

Peristiwa jatuhnya Kikan ternyata membawa pengalaman yang menyeramkan baginya. Melalui media cermin, Kikan mampu melihat berbagai peristiwa yang akan mengantarkan orang-orang di sekitarnya pada kematian.

Heart menjadi salah satu film romantis yang sangat populer pada tahun 2006. Sepertinya kisah cinta segitiga yang dibawa Luna, Farel dan Rachel, membuat remaja generasi 90-an menjadi susah move on karenanya.

Kesuksesan film tentang persahabatan dan cinta pertama ini, juga turut membawa imbas positif bagi para pemainnya, seperti Irwansyah dan Acha menjelma menjadi idola baru. Tidak ketinggalan Nirina Zubir yang kariernya semakin bersinar berkat kepiawaiannya memerankan karakter Rachel, terbukti ia sukses membawa pulang Piala Citra untuk kategori Aktris Terpuji serta dinobatkan sebagai Best Actress versi Bali International Film Festival 2006.

Selain kualitas akting yang mempuni, di film ini juga kamu dapat mendengarkan suara merdu Nirina saat menyanyikan lagu Hari Ini, Esok dan Seterusnya yang tidak lain merupakan salah satu soundtrack film Heart.

Sejak diliris tahun 2007, film Get Married sudah mencapai musim ke limanya pada tahun 2015. Berbeda dengan pemeran utama pria yang sudah beberapa kali mengalami penggantian aktor, karakter Mae yang iconic tetap di perankan oleh Nirina Zubir.

Adapun selama penayangan film bergenre komedi ini, nama Nirina berkali-kali disandingkan dengan sederet aktris papan atas tanah air dalam ajang penghargaan bergengsi.

Seorang gadis SMA bernama Indah (Nirina Zubir), nekat melakukan perjalanan seorang diri dari desanya di Bayah ke Jakarta, berbagai rintangan pun mampu dihadapinya demi Dewa 19. Perjuangan bertemu grup band idolanya ini diawali dengan usaha untuk mendapatkan kupon undian yang dimenangkan gadis lain dikampungnya, ia pun harus menghadapi sang kakek, Abah Daim (Didi Petet) yang sangat menentang keinginan sang cucu karena masih trauma dengan hilangnya ibu Indah yang pergi ke Jakarta karena ingin menjadi penyanyi.

Perannya sebagai Indah membawa Nirina masuk sebagai nominasi Pemeran Utama Wanita Terbaik dalam ajang Festival Film Indonesia 2007 dan juga nominasi Pemeran Utama Wanita Terpilih dalam Festival Film Jakarta 2007.

Dalam film Bidadari-Bidadari Surga, Nirina berhasil memerankan karakter Laisa, wanita pekerja keras yang sangat menjaga dan melindungi ibu dan adik-adiknya dengan apik. Film bergenre drama ini sendiri menjadi film Indonesia yang banyak menguras air mata, penyababnya adalah ketulusan Laisa dan kesabarannya dalam menghadapi berbagai ujian hidup.

Dengan keterbatasan fisik serta penyakit ganas yang bersarang di tubuhnya, Laisa pun menjelma menjadi sosok yang menginspirasi, bukan hanya bagi kelima adiknya namun juga penduduk desa yang kehidupannya berangsur berubah karena keberaniaan dalam mengungkapkan ide-ide dan berusaha untuk mewujudkannya.

Silent Hero(es) adalah sebuah film tentang sekolompok anak muda yang berjuang untuk kelangsungan kebudayaan Tionghoa di Indonesia, mereka pun menjalani perjalanan yang berat dari Singkawang ke Singapura.

Karena latar belakang ini pula yang membuat Silent Hero(es) menjadi film Indonesia yang sebagian besar dialognya didominasi bahasa Mandarin, tidak mengherankan jika para pemainnya dituntut untuk dapat berbicara dengan bahasa Mandarin termasuk Nirina Zubir yang berperan sebagai Karina.

Karena totalitasnya dalam berakting, Nirina pun masuk nominasi Festival Film Indonesia 2014 untuk kategori Pemeran Pendukung Wanita Terbaik.

Satu lagi film Nirina Zubir yang membuatnya dinominasikan sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik di Indonesia Actors Awards. Dalam ajang penghargaan yang diselanggarakan pada 2017 tersebut, Nirina juga dijagokan dalam dua nominasi lainnya yaitu Pemeran Utama Wanita Terfavorit dan Pasangan Terbaik, berpasangan dengan Teuku Rifnu Wikana.

Kehadiran Jempol Budiman (Jefan Nathanio) dalam acara talkshow dipandu Andy F. Noya tidak terlepas dari keikutsertaannya dalam lomba lari yang ternyata memiliki misi khusus. Selain mencari uang untuk pengobatan sang ayah, Jempol juga ingin menemukan serta membawa pulang ibunya, Satri (Nirina Zubir).

Adapun peristiwa perginya Santri dari rumah bermula dari pertengkaran hebat antara dirinya dengan sang suami. Bagas (Teuku Rifnu Wikana) murka saat mengetahui istrinya mencuri uang dari kantor tempatnya bekerja untuk biaya ia berobat setelah mengalami kecelakaan.

Diakhir tahun 2017, Anggi Umbara meliris sebuah film bergenre komedi dengan sentuhan action dan horor, komplit ya. Berjudul “5 Cowok Jagoan”, film ini juga dilengkapi karakter Debby (Nirina Zubir), seorang cewek jagoan yang belakangan menolong kelimanya saat melakukan aksi penyelamatan Dewi (Tika Bravani).

Memerankan karakter Debby, ternyata membuat Nirina cukup bekerja keras terutama untuk mendapatkan body ideal seperti yang kamu saksikan dalam film “5 Cowok Jagoan”. Seperti yang dilansir dalam beberapa media, Nirina mengaku jika ia harus menjalani aktivitas olahraga ketat hingga 10 jam sehari. Selain itu Nirina juga berlatih silat serta menggunakan kerambit, senjata tajam dari Sumatera Barat.

Itulah 10 film Nirina Zubir yang menunjukan bakat dan kualitas akting sang aktris tidak perlu diragukan lagi, lalu mana yang kamu suka? Demi menghayati karakter yang harus dilakoninya, Nirina bahkan tidak ragu untuk merubah penampilannya, totalitas sekali bukan?