Pada bulan Mei ini ada beberapa hari internasional yang dirayakan di berbagai negara. Beberapa perayaan ini memiliki hal unik, lucu, hingga mengharukan. Meskipun tahun ini banyak acara ini terpaksa ditunda atau ditiadakan karena novel coronavirus, rupanya beberapa komunitas dari penyelenggara acara tetap melakukannya secara virtual.
Berikut adalah lima hari internasional unik di bulan Mei yang wajib kamu ketahui.
Hari Tuna Sedunia ini dirayakan pada 2 Mei. Pada dasarnya perayaan ini berfokus pada jual beli ikan tuna yang jujur dan aman.
Ikan tuna memiliki Omega-3 dan vitamin B-12 yang sehat bagi tubuh manusia. Namun karena perburuan yang berlebih hasilnya kualitas tuna sedikit menurun, seperti yang dikutip dari situs resmi PBB.
Selain itu, ikan tuna dan sejenisnya ini memang paling banyak diburu sebagai mata pencaharian orang. Setidaknya 7,5 juta ton ikan tuna dan sejenisnya diambil dari laut dan jual kepada pasar global.
Sehingga pada Desember 2016, para dewan PBB menjadikan 2 Mei sebagai Hari Tuna Sedunia. Tujuan dari perayaan ini adalah mengawasi penggunaan sumber daya laut dan mempertimbangkan pasar tuna secara global. Kamu sudah makan tuna belum bulan ini?
Salah satu perayaan yang menarik adalah Hari Internasional Tanpa Diet yang diperingati pada 6 Mei. Sebenarnya perayaan ini mengajarkan agar orang lain menyayangi dirinya sendiri.
Hari internasional yang satu ini sebenarnya diinisiasi oleh Mary Evans pada tahun 1992, seperti yang dikutip dari Republic World. Perayaan ini sebenarnya merupakan pengalaman dari sosok Evans, dirinya sempat mengalami gangguan makan atau eating disorder. Evans kemudian menggalang dana untuk Hari Tanpa Diet untuk mempromosikan body positivity.
Hari Tanpa Diet ini mengedukasi masyarakat tentang hidup dan diet yang sehat dengan pola makan yang tetap normal dan berolahraga secara teratur.
Nah, kalau 3 Mei merupakan perayaan Hari Kebebasan Pers Sedunia. Perayaan ini sebenarnya sudah ada sejak tahun 1993. UNESCO juga membuat kampanye "Journalism without Fear or Favour" atau yang berarti jurnalisme tanpa ketakutan atau pilih kasih, seperti yang dikutip dari PBB.
Salah satu tujuan dari Hari Kebebasan Pers adalah memberikan jurnalis kebebasan saat meliput berita dan mengenang mereka yang telah meninggal ketika bertugas. Apalagi di saat pandemik seperti COVID-19, sangat penting informasi yang memberikan fakta dan bukan berita yang telah difabrikasi.
Perang Dunia II yang terjadi pada 1939-1945 telah menewaskan begitu banyak korban. Hari Mengenang Veteran ini dirayakan setiap tanggal 8-9 Mei.
Perang Dunia II ini telah menewaskan 40 juta penduduk biasa, 20 juta tentara dan hampir setengah penduduk Uni Soviet. Pada tahun 2004, pihak PBB memutuskan bahwa setiap tanggal 8-9 Mei adalah hari mengenang mereka yang telah tumbang.
Ternyata Hari Minum Teh juga dirayakan oleh dunia, tepatnya pada tanggal 21 Mei. Rupanya dalam acara ini, orang-orang dihimbau untuk melestarikan pasar daun teh yang adil.
Tak hanya itu, bila pasar minum teh ini juga menurun, maka dari itu mereka ingin memberikan pengetahuan mengenai teh kepada dunia. Tradisi meminum teh ini sudah ada sejak 5.000 tahun lalu, lebih tepatnya di Cina.
Nah itu dia hari-hari internasional yang cukup unik, tak hanya mengenang para pejuang Perang Dunia 2, namun diet yang sehat untuk mental kita juga dirayakan.