Berbicara negara dengan daratan terbesar di dunia, tak luput dari Rusia. Negara yang luas wilayahnya terletak di antara Asia dan Eropa ini memang memiliki segudang historis dan pesonanya tersendiri. Namun, masih saja banyak orang yang sulit membedakan antara Rusia dan Uni Soviet yang dulunya merupakan negara dari gabungan beberapa negara yang sata ini telah berpencar.
Bila kamu salah satu yang masih sulit membedakannya, simak yuk.
Wilayah antara Uni Soviet dan Rusia jelas memiliki perbedaan yang mencolok. Uni Soviet merupakan gabungan dari 15 negara yang termasuk ke dalam wilayah Eurasia. Sementara, Rusia merupakan salah satu negara dari 15 negara yang pernah menjadi bagian dari Uni Soviet.
Setiap negara memiliki sistem pemerintahan yang jelas berbeda-beda. Meskipun Rusia pernah menjadi bagian dari Uni Soviet, namun jelas sistem pemerintahannya berbeda. Uni Soviet menganut sistem komunis karena hanya terdapat satu partai, yaitu Partai Komunis. Sementara, Rusia mirip dengan negara lainnya yang berubah menjadi negara republik dengan paham demokrasi yang khas.
Tiap negara memiliki pemimpin yang berbeda antara Uni Soviet dan Rusia. Para pemimpin Uni Soviet pada umumnya berasal dari para petinggi Partai Komunis. Sementara, Rusia dipimpin oleh Presiden. Sementara, kepala pemerintahannya disebut sebagai Perdana Menteri.
Antara Uni Soviet dan Rusia sama-sama pernah mendapat predikat yang sama sebagai negara terbesar yang ada di dunia. Namun, Uni Soviet mendapatkan predikat tersebut sejak tahun 1922 hingga 1991. Sementara, Rusia menjadi negara terbesar sejak tahun 1991 bahkan hingga saat ini.
Bangunan-bangunan di zaman Uni Soviet dan Rusia tentu jelas berbeda antara satu dan lainnya. Bangunan di Uni Soviet pada umumnya memiliki warna yang serupa, yaitu abu-abu. Sementara Rusia memiliki gedung yang berwarna lebih beragam dan bahkan mencolok hingga membuat penasaran.
Perbedaan antara Uni Soviet dan Rusia di atas semoga dapat membantumu dalam membedakan antara satu negara dengan negara lainnya. Sudah bisa membedakan?