Menulis adalah pekerjaan yang membutuhkan fokus dan konsentrasi tinggi. Gak heran kalau banyak penulis memiliki tempat menulis favorit mulai dari kamar, perpustakaan hingga gubuk terpencil di mana mereka bisa menemukan ketenangan diri sehingga dapat berkonsentrasi penuh untuk menulis.
Melansir laman World Counter, berikut deretan tempat menulis favorit bagi penulis terkenal dunia. Ada yang di bathtub!
Penulis yang terkenal dengan bukunya yang berjudul “Adventures of Huckleberry Finn” dan “The Adventures of Tom Sawyer” ini punya tempat menulis favorit berupa pondok oktagon. Lokasinya ada di sebuah tanjung yang menghadap ke Sungai Chemung di Elmira, New York.
Pondok ini dibangun lantaran keluarganya gak tahan dengan kebiasaan Twain yang acap kali merokok dengan cerutunya. Pondok unik bersegi delapan ini masing-masing sisinya memuat jendela. Mark Twain sendiri menyebut pondok ini sebagai “the loveliest study you ever saw“.
Novelis Inggris Charles Dickens, terkenal dengan novel klasiknya yang berjudul Oliver Twist, A Christmas Carol, David Copperfield, A Tale of Two Cities dan Great Expectations. Tak seperti Mark Twain yang memiliki bangunan tersendiri untuk menulis, Dickens cukup menulis di meja dan kursi kesayangannya.
Jika kamu tertarik untuk melihat meja dan kursi tersebut secara langsung, kamu bisa datang ke bekas rumah Charles Dickens di London yang kini telah menjadi museum. Jadi, selain meja dan kursi, di tempat tersebut juga dipamerkan barang-barang milik Dickens lainnya.
Bernama lahir Agatha Mary Clarissa Miller, bungsu dari tiga bersaudara ini memiliki hobi membaca sejak kecil. Lahir di tahun 1890, Agatha Christie adalah seorang penulis yang mampu memainkan emosi pembaca dengan cerita detektif klasik yang menegangkan.
Sebagai seorang penulis fiksi terlaris sepanjang masa, kira-kira dimanakah tempat favorit Christie menulis semua mahakaryanya? Mau tahu? Dia paling sering duduk di bak mandi besar sambil makan apel. Gak nyangka, bukan?
Sebelum terkenal sebagai salah satu penulis horor terbaik sepanjang masa, Stephen King berprofesi sebagai seorang guru bahasa Inggris yang berjuang untuk hidup. King bahkan tidak mampu untuk membeli mesin tik. Ia hanya bisa meminjam mesin tik milik istrinya.
Saking sempitnya rumah mereka, meja yang digunakan untuk meletakkan mesin tik berada pada posisi terjepit, yakni di antara mesin cuci dan pengering. Di sanalah ia menciptakan novel hit pertamanya "Carrie". Jadi sebenarnya kamu tidak perlu tempat mewah untuk menyelesaikan tulisan. Toh, Stephan King saja bisa sukses.
Terkenal sebagai penulis novel dan cerita pendek untuk dewasa dan anak-anak, Roald Dahl ternyata punya tempat khusus untuk menulis. Sebuah kabin kecil di Great Missenden, Buckinghamshire, Inggris adalah tempat favoritnya menuangkan banyak ide.
Di dalam kabin inilah, banyak hasil karya Dahl tercipta. Sekilas dari luar tidak ada yang istimewa dari kabin berwarna kuning tersebut. Terlihat nyaman dan hangat. Dindingnya dipenuhi koleksi foto dan kutipan inspirasi. Sementara kursi yang digunakan adalah milik sang ibu.
Kelima tempat menulis tersebut terbilang sederhana. Yang penting jauh dari kebisingan, sehingga bisa fokus menghasilkan karya tulisan yang hebat. Kalau tempat menulis favoritmu di mana, nih?