9 Poster Kampanye 'Sweet Kills', Bakal Bikin Kamu Mual dan Merinding
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menurut data yang disampaikan oleh World Health Organization, diabetes menempati posisi ketujuh sebagai penyebab utama kematian manusia hingga 2030 kelak, jika masyarakat belum mengubah pola hidup mereka terhadap makanan manis. Menteri Keuangan, Sri Mulyani, pun telah memberikan respon terhadap permasalahan konsumsi pemanis masyarakat Indonesia dengan mulai memberlakukan biaya cukai untuk minuman manis kemasan. Keputusan tersebut juga telah mendapatkan dukungan oleh DPR.
Beberapa negara Asia lainnya bahkan membuat kampanye yang secara rutin memerlihatkan dampak diabetes. Salah satu yang mencuri perhatian dunia datang dari Asosiasi Diabetes Thailand yang merilis kampanye 'Sweet Kills' pada 2016 lalu. Poster lawas karya Nattakong Jaengsem itu kembali menjadi perbincangan netizen di Twitter menanggapi kebijakan baru dari pemerintah Indonesia.
Penasaran seperti apa karya Jaengsem yang menuai pujian dan berdampak baik terhadap pengurangan konsumsi makanan berbahan pemanis di Negara Gajah Putih? Yuk, simak beberapa potret berikut ini.
1. Tampilan yang cukup mengerikan jika kamu banyak makan strawberry cake
2. Jika diperbesar, karya surealis ini sebenarnya terdiri dari gambar kaki digabung dengan potongan kue
3. Seperti tema karyanya, si manis yang membunuhmu
4. Duh, menyaksikan lutut begini gak kalah mengerikan ya
Editor’s picks
5. Kondisi menakutkan ini bisa terjadi kalau kamu mengonsumsi keju melebihi batas
Baca Juga: Pakai Gambar Monyet, Poster Anti-Rasisme Serie A Dikutuk Netizen
6. Jaengsem membuatnya dengan sangat detail hingga bagian potongan kue
7. Kalau gambar satu ini pasti sudah tak asing, ada biskuit cokelat populer
8. Brownies serta makanan manis lainnya sebaiknya dikonsumsi dengan bijak
9. Terselip biskuit cokelat yang familiar ya
Itu tadi beberapa karya keren dari Jaengsem. Meski disuguhkan dengan menyeramkan, poster ini diharapkan membangkitkan kesadaran masyarakat terhadap diabetes. Sudah siap mengganti pola hidup yang lebih sehat?