Jika membahas tentang keluarga kaya, mungkin Bill Gates atau Jeff Bezos jadi dua nama yang terlintas di pikiran kita. Tidak dimungkiri, keduanya sangat kaya dengan kekayaan mencapai 100 miliar dolar yang secara otomatis membuat keluarga keduanya hidup sejahtera.
Namun menurut bloomberg.com, keluarga Bill Gates rupanya bukan yang terkaya. Lalu keluarga mana yang bisa mengalahkan pendiri Microsoft ini? Berikut jawabannya!
Kamu mungkin asing dengan nama Walton Family, tapi kamu mungkin tidak terlalu asing dengan perusahaan mereka, Walmart Enterprise. Walmart sendiri didirikan oleh Sam dan Bud Walton di Arkansas pada tahun 1962.
Puluhan tahun berselang, Walmart kini berubah jadi perusahaan pengecer terbesar dunia dengan keuntungan mencapai USD 514 miliar per tahunnya. Dengan suksesnya Walmart, tidak heran jika Walton family kini masuk dalam daftar keluarga terkaya bukan hanya di Amerika, tapi dunia dengan kekayaan mencapai USD 151,5 miliar.
Memiliki selisih sekitar USD 25 miliar, Mars family menjadi keluarga terkaya kedua di dunia dengan total kekayaan mencapai USD 126,5 miliar. Uniknya, kekayaan keluarga ini tidak berasal dari perusahaan teknologi melainkan, dari perusahaan yang memproduksi makanan, termasuk makanan hewan.
Mars berdiri tahun 1911 oleh Frank Mars di McLean, Virginia dan masih dipegang oleh keluarga Mars hingga kini. Buat kamu yang penasaran, keluarga inilah yang memproduksi cokelat batangan Mars Bars, M&M's, dan cokelat Snickers yang sering kita makan.
Koch family berada di urutan ketiga sebagai keluarga terkaya dengan total kekayaan mencapai USD 98,7 miliar. Sumber kekayaan keluarga ini sendiri berasal dari Koch Industries yang merupakan perusahaan multinasional Amerika.
Didirikan tahun 1940 oleh Fred Koch, awalnya Koch Industries adalah perusahaan minyak hingga perusahaan dilanjutkan oleh Charles, dan David Koch pada tahun 1980. Keduanya kemudian memperluas perusahaan dengan merambah banyak sektor seperti manufaktur, penyulingan, bahan kimia, pupuk, serat, dan beberapa sektor lain yang menghasilkan sekitar $ 100 miliar per tahunnya.
Tidak hanya didominasi oleh perusahaan Amerika Serikat, titel keluarga terkaya juga jatuh ke tangan Al-Saud yang merupakan keluarga Kerajaan Arab Saudi. Dinasti Al-Saud sendiri sudah memimpin selama hampir 1 abad lamanya dan diperkirakan memiliki kekayaan mencapai USD 100 miliar.
Sumber kekayaan Al-Saud sendiri berasal dari Royal Diwan yang merupakan kantor eksekutif raja. Selain Royal Diwan, keluarga kerajaan juga mendapatkan keuntungan dari Aramco yang merupakan perusahaan minyak nasional Arab Saudi.
Keluarga Jean-Louis Dumas yang merupakan pemilik dari Hermès International juga masuk dalam daftar keluarga terkaya di dunia. Keluarga ini memiliki total kekayaan sebanyak USD 49,2 miliar. Seperti yang kita tahu, Hermès adalah produsen dari barang-barang dan pakaian mewah yang jadi favorit kalangan atas.
Perusahaan ini dibangun oleh Thierry Hermès di tahun 1800-an. Lucunya, Thierry Hermès tidak pernah memproduksi pakaian melainkan perlengkapan berkuda untuk para bangsawan. Baru pada tahun 1970-an, Hermès bertransformasi jadi brand pakaian dan mode mewah di bawah pimpinan Pierre-Alexis Dumas adalah direktur artistik dan Axel Dumas adalah ketua perusahaan.
Lagi-lagi, nama Wertheimer family terdengar asing. Tapi kamu pasti sudah tidak asing dengan Chanel, perusahaan multinasional yang memrpoduksi aksesoris, pakaian, barang mewah lainnya.
Meski awalnya didirikan oleh Coco Chanel pada tahun 1920, perusahaan ini kini dilanjutkan oleh Alan Wertgeimer dan Gerard Wertheimer yang merupakan cucu dari Pierre Wertgeimer, mitra bisnis dari Coco Chanel. Tidak tanggung-tanggung, keluarga ini memiliki total kekayaan sebanyak USD 45,6 miliar.
Wah, gak nyangka justru keluarga Bill Gates yang kerap disebut orang terkaya di dunia tidak tersebut oleh Bloomberg. Meski begitu, sosoknya memang selalu bikin kita terinspirasi. Para keluarga kaya tersebut di atas pun patut kita contoh pemikirannya biar kita ketularan kaya. Siapa, sih yang gak ingin kaya?