Jarang Dilakukan, 5 Budaya Asing Ini Bisa Kamu Terapkan di Indonesia

Yang baik-baik harus kita tiru, guys~

Setiap negara memiliki budaya yang berbeda-beda dengan negara lainnya. Terkadang, di negara mereka memperbolehkan untuk melakukan sesuatu, karena mereka anggap itu sangat wajar. Tetapi, jika salah satu warga mengunjungi negara yang berbeda, maka mereka memandang itu sangat buruk atau memang tidak seharusnya dilakukan.

Di Indonesia, terkadang memandang budaya asing itu hanya sebelah mata. Justru, gak semua budaya asing memberikan dampak yang buruk bagi kita. Sebenarnya, tergantung bagaimana mereka menyikapi budaya tersebut. Nah, kalau 5 kebiasaan asing ini sudah pasti harus diterapkan nih di Indonesia.

1. Mengumpulkan dan merapikan peralatan makan di tengah meja setelah menggunakannya

Jarang Dilakukan, 5 Budaya Asing Ini Bisa Kamu Terapkan di Indonesiapassionstory.fwd.co.id

Hampir diseluruh negara, mereka memiliki kebiasan mengumpulkan peralatan makan dan membersihkan meja setelah mereka selesai menggunakannya. Tujuannya adalah agar customer lainnya dapat menempati tempat duduknya segera. Selain itu, kebiasaan ini dapat juga meringankan tugas para pramusaji untuk membersihkan meja yang sudah digunakan oleh para pengunjung.

Belakangan ini, di Indonesia mencoba untuk menjalankan kebiasaan mengumpulkan dan membersihkan peralatan makan dengan gerakan Tumpuk di Tengah. Hanya saja, gerakan ini masih belum banyak diterapkan oleh warga Indonesia. Yuk guys, gak ada salahnya untuk memulai melakukan hal kecil seperti ini!

2. Sabar dan rapi saat mengantre

Jarang Dilakukan, 5 Budaya Asing Ini Bisa Kamu Terapkan di IndonesiaPixabay/christels

Ada yang tahu kegiatan apa yang menguras kesabaran? Jawabannya mengantre. Kegiatan yang biasanya dilakukan saat pergi ke tempat hiburan wisata, toilet, bahkan restoran. Kita harus melewati beberapa orang dulu agar bisa dilayani secepatnya oleh pelayan.

Negara yang menerapkan budaya mengantre dengan tertib ini adalah Jepang. Mereka tidak akan memotong barisan dan lebih memilih untuk bersabar menunggu meskipun sangat panjang antreannya.

Lain halnya dengan di Indonesia yang masih kurang menerapkan kebiasaan mereka dalam mengantre. Nah, coba dimulai dari kamu untuk tidak menerobos antrean dan lebih sabar dan rapi saat berada di barisan ya.

Baca Juga: Miris, 7 Penyakit Kejiwaan Ini Sering Kita Kira Hanya Kebiasaan Buruk

3. Berdiri di sisi kiri dan berjalan di sisi kanan saat menggunakan eskalator

Jarang Dilakukan, 5 Budaya Asing Ini Bisa Kamu Terapkan di Indonesiasportourism.id

Tahu gak, kalau ternyata naik eskalator aja ada adabnya lho. Di beberapa negara, mereka memiliki aturan sendiri saat naik eskalator, yaitu berdiri di sisi kiri untuk mereka yang tidak sedang dikejar waktu. Sedangkan di sisi kanan hanya untuk mereka yang terburu-buru dan ingin langsung jalan saja.

Tetapi, ada juga negara yang memiliki aturan sebaliknya. Jadi, mereka yang tergesa-gesa tidak akan terhalang oleh mereka yang sedang melakukan perjalanan santai.

Di Indonesia, penggunaan eskalator biasa kita temui saat berada di mall dan stasiun, tetapi gak banyak dari mereka yang menerapkan hal ini.

4. Mengutamakan orang yang berkebutuhan khusus

Jarang Dilakukan, 5 Budaya Asing Ini Bisa Kamu Terapkan di Indonesiasci-bc.ca

Orang yang berkebutuhan khusus sangat perlu diperhatikan dalam segi apa pun, agar mereka juga dapat merasakan hal yang sama dengan kita yang bisa melakukan segala hal.

Di luar negeri, mereka sangat memprioritaskan orang yang perlu diperhatikan, seperti orang lanjut usia, wanita hamil, dan difabel, terutama saat naik transportasi umum. Sayangnya, di Indonesia masih kurang menghargai mereka yang membutuhkan perhatian, malah lebih mementingkan diri sendiri.

Ayo, coba kita mulai untuk lebih mengutamakan mereka dan memberikan priority seat saat berada di transportasi umum!

5. Menahan pintu atau lift untuk orang lain.

Jarang Dilakukan, 5 Budaya Asing Ini Bisa Kamu Terapkan di Indonesiadramabeans.com

Budaya asing satu ini sepertinya memang harus diterapkan di Indonesia. Terkadang, kebanyakan dari mereka kurang peduli untuk menahan pintu atau lift saat masih ada orang yang ingin masuk juga. 

Biasanya, ini terjadi saat berada di kantor, pusat perbelanjaan, ataupun toko. Dengan menahan pintu atau lift untuk orang lain, secara tidak langsung kamu sudah membantu dan memberikan perhatian kecil terhadap mereka lho.

Nah, tidak semua budaya asing memberikan dampak yang buruk, kan? Yuk, kita coba terapkan perlahan-lahan.

Baca Juga: 5 Budaya Unik yang Hanya Kamu Temui di Pulau Dewata

Gwenda Hasnaa Sarri Photo Verified Writer Gwenda Hasnaa Sarri

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya