Suka Duka ini Bakal Kamu Rasakan Kalau Berteman dengan Orang Super Rajin

Artikel ini hasil kolaborasi Samsung GALAXY Tab A with S-Pen dengan IDNtimes

Punya bermacam-macam tipe teman pasti bikin kamu pernah berada dalam situasi percakapan dan interaksi yang juga berbeda-beda. Salah satu bagian dari serunya punya banyak teman adalah karakter berbeda-beda yang kerap ditemui. Tentunya ini membutuhkan penyesuaian dari kita demi menjaga agar pertemanan tetap terjalin dengan baik. Jenis teman yang kamu punyai memang beragam, namun bisa dipastikan salah satunya adalah dia yang super rajin. Nah, masalah jadi timbul pas kamu orangnya standar; dalam artian kadang rajin, kadang enggak tahu mau ngapain.

Biasanya, suka duka ini yang bakalan kamu alami kalau berteman sama orang super rajin.

1. “Udah ngerjain tugas yang dikumpulin 3 minggu lagi, belom?”

“Hah? Emang ada tugas?”

Respon yang kedua menggambarkan kamu. Teman kamu yang super rajin pasti sering banget ngingetin kamu soal tugas-tugas yang kadang kamu sendiri juga sudah lupa kalau diminta.

2. Enggak hanya kamu yang lupa, kadang doi juga tetep ngerjain tugas yang bahkan guru/dosennya saja sudah enggak ingat.

3. Kamu sama temen-temen yang lain jadi sering kena marah karena doi biasanya jadi orang yang ngingetin guru/dosen kalau sebenarnya ada tugas.

4. Saat kamu berusaha ngajak dia untuk keluar bareng, respon yang sering kamu dapetin adalah: “Males ah, tugas gue belum kelar.”

5. Alhasil, kamu jadi ikutan panik dan ikutan ngerjain tugas. Padahal, niat kamu mau santai-santai.

6. Saat ada tugas atau proyek barengan, doi cenderung jadi orang yang paling cerewet mengingatkan. Padahal deadline tugas sebenarnya masih lama. Menyebalkan sih, tapi kalau enggak ada doi, palingan kamu juga enggak kerja, ‘kan?

7. Obrolan yang bisa membuat doi tertarik biasanya diawali dengan: “Lo tahu nggak maksudnya…”, karena doi pengetahuannya banyak banget.

8. Terkadang, karena doi rajin dan punya rasa ingin tahu yang besar, doi jadi aktif banget tanya-tanya di kelas dan menambah proses pembelajaran jadi lebih lama. Kan, kamu juga yang kena imbasnya, tuh!

9. Kalau lagi ujian, jangan harap doi mau belajar bareng atau berbagi ya.

10. Kadang, kamu sering dicuekin kalau di dekatnya karena dia pasti sibuk mengerjakan sesuatu. Darpada bengong, enggak ada salahnya kamu curi semangat produktif dia. Dengan Samsung GALAXY Tab A with S-Pen, kamu enggak cuma jadi produktif melainkan juga semakin kreatif.

Pas lagi bengong, ide cemerlang sering terlintas. Daripada hilang begitu saja, ambil Stylus Pen dan tuliskan semua ide-ide kamu di atas layar. Fitur kaligrafinya bisa bikin kamu melengkapi ide tadi dengan menuliskannya menjadi catatan. Dijamin kamu bakal ketagihan nulis di layar tablet ini karena sensitivitas S-Pen yang ngasih pengalaman menulis seperti pena sesungguhnya.

Tugas presentasi dari guru/dosen juga bisa kamu kerjakan di tablet ini dengan mudah. Biar makalah presentasinya makin keren, kamu bisa drag and crop foto atau file dengan mudah menggunakan S-Pen dengan fitur air command. Makin keren lagi, S-Pen ini bisa kamu jadikan pointer pas mempresentasikan makalahmu di kelas. Biar enggak hilang, kamu bisa simpan S-Pen di slot khusus di tubuh Samsung GALAXY Tab A with S-Pen.

11. Tapi, meski sering bete karena sifat doi yang kadang terlalu kaku, enggak bisa santai dan super rajin, kamu tetep temenan sama doi karena sadar doi sudah membantu kamu buat menata hidup kamu agar lebih produktif.

Dengan gadget yang berfungsi menyerupai asisten kamu yang serba efektif, dijamin kamu jadi lebih terbiasa buat bekerja secara efisien. Seperti Samsung GALAXY Tab A with S-Pen yang memberi fasilitas multi-window. Bodinya yang ringan dan elegan tampak eksklusif dibawa kemana saja. Pekerjaan kamu pun bisa dikerjakan dengan cepat dengan koneksi 4G/LTE.

Alih-alih kena omel guru/dosen karena lupa tugas, kamu malah bisa semakin produktif. Bisa jadi teman kamu yang super rajin melihat heran ke kamu. Karena enggak cuma tugas wajib, kamu juga bisa menciptakan karya otentik kamu sendiri dengan Samsung GALAXY Tab A with S-Pen. Gimana? Giliran kamu jadi lebih keren dari si rajin!