10 Alasan Kocak Warganet Terlalu Lama Nyoblos di Bilik Suara, Ngakak!
Momen pemilu memang menjadi momen penting untuk seluruh masyarakat Indonesia. Dari anak muda hingga paruh baya tampak antusias menghadiri dan memberikan hak suaranya di pesta rakyat lima tahunan ini. Namun, di balik rasa antusias yang ada, terdapat pula momen kesal karena menunggu antrian terlalu lama karena gak sedikit yang menghabiskan banyak waktu di bilik suara.
Gak kamu rasakan sendirian, nyatanya banyak juga orang yang merasakan hal serupa di momen pemilu kali ini. Selain banyaknya kertas yang harus dicoblos dan kecilnya tulisan, berikut ini adalah beberapa cuitan warganet tentang alasan mereka terlalu lama nyoblos di bilik suara. Di luar nalar jawabannya, yuk, simak sendiri kekocakannya lewat ulasan berikut ini.
1. Mentang-mentang pakai bilik terus jadi merasa lagi ada di rental PS. Mungkin ini efek terlalu lama main game yang akhirnya bikin linglung
2. Bingung dan memilih menghitung kancing memang sudah jadi tradisi yang sulit dilepaskan dari penduduk negeri ini. Sampai-sampai diterapkan di pemilu juga, nih!
3. Ini jadinya jika alur pencoblosan dikira serupa dengan posyandu. Harus dijelasin ulang, nih alur lengkapnya!
4. Vibes-nya memang mirip-mirip di photobox tapi ya jangan sampai foto-foto di bilik suara. Perintahnya coblos foto yang ada di kertas, bukannya mengabadikan wajahmu dalam bentuk foto
5. Kasihan Masnya jadi mikir keras, lagian nama mbak cantiknya gak dihafalin duluan dari rumah
6. Curiga, nih kalau surat suara Bapaknya bentuknya soal pilihan ganda. Jawabannya udah kayak nanya orang pinter habis kelar ujian, nih!
7. Begini jadinya kalau pemilih punya sifat perfeksionis yang gak terkendali, overthinking-nya terbawa sampai ke bilik suara.
8. Kalau biasanya cewek yang suka pilih terserah, ini giliran cowok yang mau pilih terserah di waktu yang gak tepat
9. Mungkin dia mengira surat suara itu wujudnya kayak voice note di aplikasi WhatsApp. Bikin sad, ya!
10. Kayaknya ini adalah keresahan banyak orang juga, deh. Mungkin lima tahun mendatang bisa dipikirkan ukuran kertas yang lebih cemerlang
Kalau kamu sendiri termasuk yang lama atau sebentar doang, nih di bilik suara? Makanya lain kali dipelajari betul-betul, ya siapa saja dan apa saja kertas suara yang harus kamu coblos. Jangan sampai sudah tinggal nyoblos, eh kamu malah nyari wangsit dulu di dalam sana.
Mari kita sama-sama belajar dan memperbaiki PR dari pemilu tahun ini. Terakhir, siapa pun yang terpilih untuk 5 tahun ke depan semoga mampu menjalankan janji-janjinya untuk Indonesia yang lebih damai dan sejahtera.
