13 Jenis Caption Instagram yang Menggambarkan Kepribadianmu

Mungkin mengikuti pepatah 'A picture is worth a thousand words', orang yang memilih menuliskan caption  Instagram ringkas yang bahkan hanya terdiri dari satu atau dua kata adalah orang yang simpel dan percaya diri. Kenapa percaya diri? Karena berani mengunggah foto dengan jumlah kata yang terbatas pada caption tanpa takut di-judge.

Untungnya Instagram memiliki batasan jumlah karakter yang cukup banyak untuk caption-nya, jadi tipe orang yang puitis bisa sebebas-bebasnya menggambarkan suasana hati yang sedang dialaminya. Tidak jarang ia menuliskan puisi buatannya sendiri atau cerita pendek yang merupakan bentuk curhat colongan.

Punya gak, teman yang suka mengunggah foto di Instagram tanpa ada caption? Nah, tipe orang yang seperti ini biasanya menggunakan Instagram sebagai tempat penyimpanan foto-foto yang menurutnya layak disimpan dan dibagikan. Boro-boro menggunakan tagar (hashtag) yang sesuai, yang penting foto terunggah.

Seperti tipe puitis, orang-orang dengan tipe emoticon juga suka mengekspresikan perasaannya. Bedanya, ia lebih suka menggunakan emoticon/ smiley yang menantang kreatifitas. Kata-kata terlalu mainstream lah.. Baik jatuh cinta, maupun sedang sedih, semuanya perlu diungkapkan menggunakan emoticon.

Tipe ini paling suka memanfaatkan berbagai macam hashtag untuk menyebarluaskan foto yang dipost di Instagram. Tujuannya macam-macam sih, bisa buat cari temen baru (pacar juga boleh), kampanye (bisa jadi), atau kepingin jadi influencer.

Biasanya, tipe orang yang seperti ini sangat suka mengambil hikmah dalam kehidupan dan bijak dalam melakukan tindakan. Amin..

Tipe ini paling hobi menjadikan caption Instagram sebagai awalan percakapan atau wadah tanya-jawab. Misalnya, "Aku lebih suka topi yang merah, kamu suka yang mana?", Sudahkah kamu minum kopi hari ini?",dan sebagainya. Orang-orang tipe ini biasanya ramah.

Sedikit berbeda dengan tipe sebelumnya, orang tipe kuis lebih suka menantang follower untuk menjawab pertanyaan yang ada di captionnya. Contohnya "Siapa bisa cepat jawab, berapa angka terbesar yang bisa dihasilkan dari KPK 20 dan 36?"

Kurang kerjaan, tipe ini biasanya ingin jadi seseorang yang tidak mudah ditebak.

Nah, kalau tipe yang ini hobinya mengamati kepribadian orang lain, khususnya para followers. Dia lebih senang melempar gambar dengan caption ala ala psikotes kemudian bertanya, "Mana gambar yang paling terlihat menarik bagimu?Jawab ya. Aku kasih tau jawabannya setelah kamu komen."

Kalau kamu suka main Instagram, pasti kamu kenal seseorang yang termasuk dalam tipe ini. Caption yang ada dalam post Instagramnya pasti mengandung pesan promosi/endorsement/ jualan. Tidak lupa ditambahkan embel-embel seperti "Grade ori lho!", "Terima Reseller!", atau "SERIUS ONLY. NO TIPU-TIPU".

Layaknya menggunakan Twitter, tipe reportase adalah seseorang yang suka menceritakan kejadian yang dialaminya secara mendetil dengan format 5W 1 H (Who, When, What, Where, dan How). Paling doyan kalau urusan cerita dan ngobrol sama temen-temen, deh!

Tipe penyanyi memang paling suka mendengarkan musik, sampai-sampai lirik lagu pun dijadikan caption Instagram. Gak usah susah-susah mikir, lah.

Terakhir, tipe self-branding paling mahir kalau soal menulis caption Instagram yang menggabungkan banyak elemen dari elemen-elemen yang ada di tipe sebelumnya. Hasilnya? Post Instagram dengan caption yang menggambarkan self-brand kental dan berciri khas diri sendiri.

Nah, kalau kamu yang mana nih?