Sepakbola tak melulu menyuguhkan aksi-aksi memikat dan menghibur bagi para penonton, tetapi juga tak jarang menghadirkan sisi lain yang tak kalah menariknya. Salah satunya adalah insiden antar pemain yang terjadi karena tensi pertandingan yang tinggi.
Berikut beberapa insiden antar pemain yang terjadi di era 2000-an dan hingga kini masih membekas dalam ingatan.
Dalam sebuah laga kualifikasi Euro 2004 antara Inggris melawan Turki pada november 2003, Beckham berpeluang mencetak gol dari titik penalti. Namun Beckham terpeleset dan bola hasil tendangannya malah melambung tinggi di atas mistar gawang.
Alpay Ozalan, bek Turki langsung menghampirinya dan melakukan provokasi yang kontan saja menyulut emosi Beckham. Alpay mengaku bahwa setelah itu Beckham meludahi seragam timnasnya.
Tak berhenti sampai di situ, keributan antara kedua kubu pun tak terelakkan saat memasuki lorong kamar ganti.
Setelah Euro edisi sebelumnya berhasil melangkah ke partai final, Italia kembali diunggulkan untuk berbicara banyak di Euro 2004. Namun laga pembuka melawan Denmark adalah awal dari mimpi buruk itu.
Playmaker mereka, Francesco Totti justru melakukan tindakan tidak terpuji, ia meludahi gelandang Denmark, Christian Poulsen. Karena tindakannya itu Totti dikenakan sanksi tiga pertandingan.
Sudah jatuh tertimpa tangga, itulah yang dialami Newcastle saat melakoni laga pekan ke-31 Liga Inggris. Menjamu Aston Villa di St. James Park mereka harus tertinggal 0-3 hingga menit ke-82, kekalahan mencolok itu diperparah ulah dua pemain mereka.
Bukannya berusaha memperkecil ketinggalan, Lee Bowyer dan Kieron Dyer malah sibuk melakukan adu jotos yang membuat keduanya diusir keluar lapangan. Parah!
Inter memang lolos ke babak 16 besar Liga Champions 2004/05 dan sukses menjadi pemuncak grup setelah meraih satu poin saat menjamu Valencia, tetapi salah satu pemain andalan mereka menunjukkan aksi tidak mendidik.
Adriano melayangkan tinju tepat di wajah bek Valencia, Marco Caneira. Wasit pun tak punya keraguan untuk mengusirnya dari lapangan.
Di babak perpanjangan waktu final Piala Dunia 2006 antara Italia melawan Perancis, pertandingan berjalan semakin ketat. Marco Materazzi mengawal Zidane yang merupakan pemain kunci Perancis.
Setelah tersulut provokasi dari Materazzi, Zidane berbalik badan dan mendaratkan tandukan di dada yang membuat bek jangkung tersebut langsung terkapar kesakitan. Wasit pun langsung mengeluarkan kartu merah. Insiden ini adalah yang paling diingat dalam sejarah persepakbolaan dunia.
Itu tadi beberapa insiden yang tentunya masih membekas dalam ingatan para pecinta sepak bola. Jangan ditiru ya!