Penggemar lagu nostalgia masih ingat lagu berjudul Sinaran atau Antara Anyer dan Jakarta? Kalau gak ingat, lagu tersebut dinyanyikan oleh penyanyi Malaysia Sheila Majid yang dikenal sebagai ratu jazz di negaranya.
Setelah lebih dari tiga dekade sejak peluncuran album pertamanya tahun 1985, di bawah ini ada 5 lagu lawas Sheila Majid yang masih hits dan tidak akan pernah lekang oleh waktu. Apa saja itu?
Sinaran merupakan lagu dalam album kedua Sheila bertajuk Emosi yang dirilis pada tahun 1986. Lagu ciptaan komposer Azlan Abu Hasan dan Johan Nawawi ini menjadi hits di Malaysia dan Indonesia. Lagu ini juga seakan menjadi “identitas” bagi Sheila karena setiap orang yang mendengar nama Sheila Majid pasti langsung terngiang suara merdunya menyanyikan Sinaran.
Grup vokal Indonesia, Warna, menyanyikan ulang lagu Sinaran ini pada tahun 2000 dengan versi mereka tanpa kehilangan nafas jazz dan R&B. Bahkan DJ Dipha Barus yang sangat mengidolakan Sheila juga sering mengaransemen lagu ini dengan versi remix dalam setiap penampilannya.
Sama seperti Sinaran, lagu Antara Anyer dan Jakarta juga merupakan bagian dari album kedua Sheila bertajuk Emosi. Lagu ini diciptakan oleh komposer kondang asal Indonesia, Oddie Agam, dan menceritakan tentang keindahan Pantai Anyer di Selat Sunda.
Sejatinya, lagu ini pertama kali dinyanyikan oleh penyanyi Indonesia Atiek CB pada tahun 1986 bersama Erwin Gutawa sebagai music director. Namun, respon masyarakat biasa saja, bahkan terlihat kurang antusias. Lagu ini justru meledak ketika dinyanyikan oleh Sheila Majid.
Dia merupakan lagu yang pernah dinyanyikan oleh tiga diva musik di wilayah Asia Tenggara, yaitu Vina Panuduwinata, Sheila Majid, dan Reza Artamevia. Tentunya dengan ciri khas masing-masing tanpa mengurangi esensi dari lagunya.
Konon, Sheila sangat mengidolakan Vina Panduwinata sejak tahun 80-an ketika mendengar suara merdu Vina menyanyikan lagu Dia. Lagu ciptaan Randy Anwar tersebut merupakan bagian dari album Vina yang bertajuk Citra Ceria dan dirilis tahun 1984. Sheila pun berharap suatu saat dapat menyanyikan ulang lagu Dia dan harapannya terkabul pada tahun 1993.
Lagu Dia kemudian menjadi bagian dari album bertajuk Gemilang Timeless. Kemudian pada tahun 1997, Sheila memasukannya dalam album Cinta Jangan Kau Pergi yang spesial dirilis untuk para penggemar Sheila di Indonesia.
Jauh sebelum Vidi Aldiano melantunkan lagu Cinta Jangan Kau Pergi, ternyata Sheila Majid sudah terlebih dulu mempopulerkannya. Lagu ini diciptakan oleh komposer Bayu Kyoto dan Baliyanto. Erwin Gutawa pun digandeng sebagai music director.
"Cinta Jangan Kau Pergi" kemudian menjadi salah satu bagian dari album bertajuk sama dan dirilis pada tahun 1997. Uniknya, album tersebut ini hanya dirilis khusus untuk penggemar Sheila di Indonesia lho!
Ku Mohon merupakan salah satu lagu bernapas pop religi dalam album bertajuk Ku Mohon yang dirilis pada tahun 1999. Lagu ini diciptakan oleh Sheila bersama dengan Mac Chew dan meraih penghargaan sebagai “Lagu Terbaik” dan “Susunan Muzik Terbaik dalam Lagu” pada Anugerah Industri Muzik (AIM) ke-7 tahun 2000. Albumnya pun meraih “Album Pop Terbaik” pada ajang yang sama.
FYI, kaum millennial pun pasti tidak asing dengan lagu ini, seakan seperti lagunya Afgan. Yap, kalian tidak salah. Lagu ini memang dinyanyikan ulang oleh Afgan pada tahun 2014 sekaligus menjadi single religi kedua Afgan setelah lagi setelah Pada-Mu Kubersujud (2008).
Lagu Sheila Majid mana yang pernah kamu dengar?