Era 90an memang banyak banget ya hal-hal yang bisa dijadikan kenangan, salah satunya adalah penyanyi solo wanita. Penyanyi solo wanita pada era 90-an ini booming banget karena lagu-lagunya yang enak didengar. Lagu-lagunya pun terbilang sukses karena sampai saat ini masih sering diputar oleh penikmat musik.
Nah, untuk kamu penikmat lagu 90an, berikut 6 penyanyi solo wanita yang booming banget pada era 90an. Adakah yang masih kamu ingat?
Raden Rara Nike Ratnadilla Kusnadi atau Nike Ardilla adalah seorang penyanyi aliran slowrock, pemeran dan model yang sempat berjaya di Indonesia pada masanya. Pada tahun 1986, Nike memulai dapur rekaman dengan merilis sebuah singel yang berjudul "Lupa Diri" yang kemudian dimuat dalam album kompilasi bertajuk Bandung Rock Power tahun 1987. Kemudian bulan Oktober 1989, Nike bergabung dengan Proyek Q Records. Bersama label tersebut, Nike akhirnya berhasil merilis album berjudul Seberkas Sinar, yang diproduseri oleh Deddy Dores.
Tahun 1990 adalah awal booming Nike Ardilla di dunia hiburan sehubungan dengan suksesnya secara komersial album Bintang Kehidupan, yang terjual 2.000.000 unit. Namun sungguh malang, pada tanggal 19 Maret 1995, Nike Ardilla harus berpulang untuk selama-lamanya karena sebuah kecelakaan tunggal.
Rinni Chries Hartono atau Inka Christie adalah salah satu musisi rock Indonesia yang bersinar pada tahun 90an. Ia mulai booming setelah mengeluarkan single Cinta Kita bersama Amy Search pada tahun 1991 dan album Gambaran Cinta pada tahun 1992.
Pada tahun 2007, Inka membentuk grup band Q-ta beraliran pop bersama Reza (gitar), Ngguh (bass), Lala (keyboard) dan Hadle (drum). Album pertamanya ialah Mencari Cinta dirilis pada tahun 2008.
Ruth Sahanaya atau dikenal juga sebagai Uthe adalah seorang penyanyi senior Indonesia dan dianggap sebagai salah satu diva Indonesia bersama Krisdayanti dan Titi DJ, terutama pada masa 2000an. Meskipun begitu, Uthe sudah mulai booming mulai tahun 80-an hingga 90-an.
Uthe sudah banyak mengeluarkan album-album booming nya seperti album Uthe bersama Aquarius yaitu Seputih Kasih (1987), Tak Kuduga (1989), Yang Terbaik (1994), Uthe (1996), Kasih (1999), Yang Kurindukan (2001), serta Greatest Hit's (2002) dengan tambahan lagu baru berjudul "Mengertilah Kasih". Sedangkan album Kaulah Segalanya (1992) merupakan produksi Ruth Sahanaya & JACEY Production.
Agustina Mayangsari atau Mayangsari adalah penyanyi Indonesia yang pada era 90-an dimana dikenal dengan lagunya seperti "Harus Malam Ini" dan "Tiada Lagi". Selain sebagai penyanyi, mayang juga memiliki kemampuan nyinden atau menyanyikan lagu-lagu Jawa.
Mayang mulai booming sejak merilis album perdana berjudul Gairah pada awal tahun 1990. Namun, album perdananya itu kurang sukses di pasaran. Setahun kemudian, Mayang kembali merilis album Selamat Malam Cinta, dan hasilnya cukup meledak. Kemudian selanjutnya menyusul Album Pinta (1992), Album Agenda (1993), Album Biarkan Saja (1994), Album Rasa Cintaku (1995), Album Beri Kesempatan (1996), Album Harus Malam Ini (1997), Album Tiada Lagi (1998), dan Album Kusalah Menilai (1999).
Poppy Yusfidawaty atau Poppy Mercury adalah penyanyi slow rock Indonesia. Ia booming pada era 90-an lewat lagunya ang berjudul "Surat Undangan", "Antara Jakarta dan Penang". Namun, tanggal 28 Agustus 1995, Poppy meninggal dunia karena sakit.
Nicky Nastitie Karya Dewi atau Nicky Astria adalah seorang penyanyi rock Indonesia. Nicky booming dengan lagunya yang berjudul “Panggung Sandiwara”.
Album Nicky yang bernama Jarum Neraka (1985) mencetak sukses besar di pasaran yang terjual di atas 250 ribu kaset. Album ini juga disebut-sebut sebagai album rock Indonesia pertama yang mampu mendobrak angka penjualannya menyaingi pop dan berhasil mendapat penghargaan di BASF Awards.
Album-album berikutnya seperti Tangan-Tangan Setan (1986) dan Gersang (1987) juga mendapat penghargaan di BASF Awards, sebuah ajang pemberian penghargaan bagi insan musik Indonesia yang digelar oleh perusahaan pita kaset BASF. Kesuksesan demi kesuksesan yang diraihnya akhirnya mengantarkan dan melambungkan Nicky Astria sebagai lady rockers papan atas.
Jadi, itu lah 6 penyanyi solo wanita yang booming banget pada era 90an. Di antara keenam penyanyi solo wanita legendaris Indonesia di atas, mana yang merupakan favorit kamu?