Cegah DBD dan Malaria, Ini 6 Hal Unik Obat Nyamuk Bakar Zaman Dulu

#Replay90 Aromanya khas, lho!

Jika sekarang ada berbagai bentuk dan merek obat nyamuk, maka di era lawas ada satu jenis obat nyamuk yang biasa dipakai; obat nyamuk bakar. Umumnya, obat nyamuk bakar berbentuk lingkaran dengan ujung memutar ke dalam. Warnanya hijau dengan aroma khas yang tajam dan menusuk hidung. Saat malam tiba, orang-orang kampung biasa membeli obat nyamuk bakar untuk mengusir nyamuk di rumah atau saat ronda di pos jaga.

Untuk mencuatkan rasa rindu dengan suasana malam di zaman dulu, berikut ini beberapa hal unik obat nyamuk bakar yang dipercaya bisa mencegah demam berdarah. Apa saja?

1. Dalam satu keping ada dua buah obat nyamuk

Cegah DBD dan Malaria, Ini 6 Hal Unik Obat Nyamuk Bakar Zaman DuluAlibaba.com

Ini nih yang menarik ketika menggunakan obat nyamuk bakar. Dalam satu keping, biasanya ada dua buah obat nyamuk yang saling menempel dengan masing-masing ujungnya berlubang kecil untuk tempat penyangga.

Saat memisahkan bagian keping obat nyamuk, ada trik tersendiri agar kepingan tidak patah atau retak. Agar bisa terlepas sempurna, tekan-tekan ujung hingga sedikit kendor. Setelah ujung kepala kepingan obat nyamuk sedikit kendor, tarik kedua ujungnya dari arah berlawanan dan goyang-goyan hingga kepingan obat nyamuk terlepas satu sama lain.

Jangan sekali-kali melepas kepingan dengan sembarangan karena obat nyamuk bakar yang rapuh akan patah jika terkena tekanan keras.

2. Dalam satu kemasan ada satu kaleng penyangga

Cegah DBD dan Malaria, Ini 6 Hal Unik Obat Nyamuk Bakar Zaman DuluTotal-fishing-tackle.com

Untuk mendapatkan kaleng penyangga, biasanya orang harus membeli obat nyamuk bakar kemasan pack. Setiap satu pack-nya, tersedia satu buah kaleng penyangga yang biasanya berbentuk persegi panjang dengan bentuk tengah yang khas. Namun, jika beli eceran, jangan harap bisa mendapatkan kaleng penyangga jika tidak memintanya langsung kepada pedagang.

Baca Juga: Masih Punya ‘Setrika Jadul’? Ini 7 Hal Uniknya yang Penuh Nostalgia

3. Asap bertebaran di segala penjuru ruangan

Cegah DBD dan Malaria, Ini 6 Hal Unik Obat Nyamuk Bakar Zaman DuluSg.theasianparent.com

Karena bentuknya obat nyamuk bakar, maka sudah pasti asap akan bertebaran di berbagai penjuru ruangan. Memang sih kuantitas asap obat nyamuk bakar tidak sebesar saat fogging, namun sudah bisa membasmi nyamuk secara cepat.

Akibat dari asap obat nyamuk bakar, beberapa ruangan akan mengalami perubahan warna pada permukaan tembok dan atap plafon yang sedikit menghitam.

4. Tak ada kaleng penyangga, kertas bentuk zig-zag atau tatakan pun jadi

Cegah DBD dan Malaria, Ini 6 Hal Unik Obat Nyamuk Bakar Zaman DuluDhgate.com

Saat membeli obat nyamuk secara ecer, maka kaleng penyangga pun tidak bisa didapatkan oleh konsumen. Untuk menyiasatinya, orang biasa menggunakan kertas tebal yang sudah dibentuk zig-zag sebagai tempat berdirinya obat nyamuk bakar.

Namun, karena terbuat dari kertas, orang zaman old memang harus ekstra hati-hati ketika kertas ikut berwarna hitam akibat nyala obat nyamuk.

5. Merek-merek obat nyamuk bakar jadul yang pernah digunakan

Cegah DBD dan Malaria, Ini 6 Hal Unik Obat Nyamuk Bakar Zaman DuluBerbagai sumber

Ada beberapa merek obat nyamuk bakar yang menjadi pilihan masyarakat. Sebut saja Tiga Roda, Domestos Nomos, King Kong, Kodok, dan sebagainya. Setiap merek dibanderol dengan harga berbeda tergantung kualitas dan seberapa ampuh obat nyamuk tersebut bisa mengusir nyamuk.

Ada beberapa orang yang sudah cocok dengan merek tertentu, namun tak sedikit juga yang bergonta-ganti merek karena penasaran dengan khasiatnya.

6. Pagi-pagi rutin bersihin abu obat nyamuk bakar sisa semalam

Cegah DBD dan Malaria, Ini 6 Hal Unik Obat Nyamuk Bakar Zaman DuluDavidblamey.com

Patut ditiru nih, setiap pagi, orang-orang biasanya akan langsung membersihkan sisa obat nyamuk yang sudah menjadi abu yang tergeletak asal di bawah. Beberapa bagian ada yang terbawa angin ke pojok ruangan, beberapa lagi ada yang masih tertinggal di dekat kaleng penyangga.

Jika tidak lekas dibersihkan, maka abu sisa obat nyamuk bakar biasanya akan mendendap di lantai kamar dan menimbulkan noda hitam yang sulit dihilangkan. Jadi, orang zaman dulu sudah terbiasa bersih-bersih kamar, ruangan dan lingkungan setiap hari.

Yuk, jaga kebersihan lingkungan dengan melakukan tindakan nyata yang sudah diajarkan oleh guru-guru saat di sekolah. Tidak membuang sampah sembarangan adalah bentuk paling sederhana menjaga kebersihan lingkungan agar tidak dijangkiti jentik nyamuk yang bisa membawa penyakit.

Baca Juga: Sempat Populer, 7 Sinetron Tahun 90-an Ini Sekarang Tinggal Kenangan

Iip Afifullah Photo Verified Writer Iip Afifullah

Someone

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya