Anak Kucing Lucu Ini Diselamatkan dari Badai Matthew dan Diberi Kaos Kaki Penghangat
Di tengah musibah badai topan dan kekacauan politik menjelang pemilu presiden AS, ada sebuah cerita yang mungkin bisa mengembalikan keyakinan kita pada rasa kasih terhadap sesama makhluk hidup, tidak hanya manusia.
Pada 10 Oktober lalu seorang pengguna Twitter mendatangi toko makanan hewan dan kemudian melihat anak kucing yang diselamatkan dari badai Matthew.
Dikutip dari Huffington Post, Sarah adalah seorang pengemudi yang tinggal di negara bagian North Carolina. Pada 10 Oktober dirinya pergi ke sebuah toko makanan hewan untuk membelikan makanan untuk peliharaannya.
Saat itu dia bertemu dengan kelompok penyelamat binatang dari Banfield Animal Hospital yang membawa sejumlah kucing yang butuh diadopsi. Kucing-kucing tersebut mereka temukan di semak-semak setelah badai Matthew mulai reda.
Tidak hanya diselamatkan, salah satu anak kucing juga diberi kaos kaki penghangat yang dibuat seakan-akan itu adalah sebuah sweater. Sarah mengambil beberapa foto dan mengunggah ke akun Twitter miliknya. Foto anak kucing yang lucu itu langsung menjadi viral di media sosial.
I'm at petco and THEY FOUND A KITTEN IN THE STORM AND PUT HER IN A LITTLE SWEATER pic.twitter.com/KgFQ0ecFTN
— Sarahfu (@crysomemore) 9 Oktober 2016
Sarah juga berkata kepada Huffington Post bahwa mungkin kucing-kucing itu bukan satu-satunya yang butuh pertolongan manusia. Bisa saja masih banyak binatang-binatang di luar sana yang harus diadopsi.
Beberapa waktu kemudian, anak kucing telah diadopsi dan sang pengadopsi pun mengunggah fotonya ke Twitter.
Sarah berkata bahwa saat di toko tersebut ia melihat seorang ayah dan dua orang anaknya seperti tertarik pada kucing-kucing itu. Rupanya benar. Mereka kemudian mengadopsi sang anak kucing lucu dan mengunggahnya ke Twitter. Di foto terlihat anak kucing tersebut sedang tidur bersama anjing milik keluarga itu.
@PKGM @crysomemore Hahahahah, cute. We are the ones who adopted her. pic.twitter.com/ZyHMhePZhA
— Rodrigo (@RodrigoBGreco) October 12, 2016
