Membanggakan! Paduan Suara Anak Indonesia Raih Juara Dunia di Slovenia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kabar menggembirakan datang dari dunia paduan suara Indonesia. Bertepatan dengan hari Kartini yang jatuh Sabtu, 21 April lalu paduan suara anak The Resonanz Children's Choir berhasil menjadi juara European Grand Prix (EGP) for Choral Singing 2018.
Paduan suara anak-anak asal Jakarta ini berhasil meraih gelar Juara Dunia paduan suara setelah mengalahakan tim paduan suara dari negara lain yang kualitasnya bisa dibilang tak bisa dipandang sebelah mata. Lantas bagaimana perjalanan The Resonanz Children's Choir alias TRCC meraih gelar juara ini? Simak deh di bawah ini.
1. TRCC berhak menjadi peserta European Grand Prix Choral Singing 2018 setelah berhasil juara di kompetisi paduan suara di Tolosa, Spanyol
Keikutsertaan TRCC di ajang 'piala dunia' paduan suara ini memang gak sembarangan. Paduan suara anak sarat prestasi asal Jakarta ini berhasil menjadi salah satu peserta setelah di tahun sebelumnya berhasil menjadi juara di kompetisi paduan suara Tolosa Choral Contest yang diselenggarakan di Tolosa, Spanyol.
Di kompetisi yang diselenggarakan pada November tahun lalu itu, TRCC berhasil keluar sebagai juara umum setelah jadi pemenang di kategori kompetisi paduan suara dan berhasil keluar sebagai Grand Champion mengalahkan tim paduan suara pemenang tiap kategori yang notabene adalah paduan suara dewasa.
Wah, hebat ya!
2. Bersaing dengan 4 paduan suara juara kompetisi bergengsi untuk raih gelar Juara Dunia
Setelah memenangkan kompetisi paduan suara Tolosa, TRCC pun berhak mewakili Indonesia di kompetisi yang tahun ini diadakan di Maribor, Slovenia. Di kompetisi yang bertepatan dengan hari Kartini ini, TRCC harus berhadapan dengan 4 juara paduan suara dari kompetisi yang masuk lingkaran kompetisi European Grand Prix for Choral Singing.
Editor’s picks
Adapun pesaing TRCC di final EGP 2018 adalah The Stockholms Musikgymnasium Chamber Choir dari Stockholm, Swedia yang merupakan pemenang untuk seri kompetisi paduan suara di Varna, Bulgaria. Lalu ada Beijing Philharmonic Choir dari Beijing, China yang merupakan pemenang untuk seri kompetisi Guido D'arezzo di Arezzo, Italia.
Selanjutnya ada Coro Musicanova dari Roma, Italia yang merupakan pemenang untuk seri kompetisi paduan suara Tours Vocal Competition di Tours, Perancis. Lantas pesaing terakhir adalah Allmana Sangen dari Uppsala, Swedia yang merupakan pemenang seri kompetisi di Gallus, Maribor, Swedia.
3. TRCC bawakan banyak lagu indah, salah satunya Janger yang merupakan lagu daerah Bali
Di kompetisi EGP 2018 ini, paduan suara yang dikondukteri Avip Priatna ini membawakan 6 buah lagu antara lain Ad Amore karya Lee R. Kesselman, Duo Seraphim karya Thomas Luis de Victoria. Lalu ada lagu Der Wassermann karya Robert Schumann, Salve Regina karya komposer Indonesia Ivan Yohan.
Selanjutnya ada lagi Stea Awal karya aransemen Gwyneth Walker, lantas ada lagu ‘137 Hip Street’ karya komposer Indonesia, Fero Aldiansya Stefanus (b.1988). Dan yang membanggakan, paduan suara anak ini juga membawakan lagu tradisional Bali berjudul ‘Janger’ yang diaransemen oleh Agustinus Bambang Jusana.
4. Kemenangan TRCC terasa manis karena adalah yang pertama untuk Indonesia dan bertepatan dengan hari Kartini
Bisa dibilang kemenangan TRCC di ajang EGP alias 'piala dunianya' paduan suara ini jadi yang pertama. Selama 30 tahun penyelenggaran kompetisi European Grand Prix for Choral Singing belum ada satu pun paduan suara Indonesia yang berhasil meraih gelar juara.
Kemenangan ini kian manis karena TRCC berhasil meraih gelar ini bertepatan dengan peringatan hari Kartini. Wah, selamat ya paduan suara The Resonanz Children's Choir atas prestasinya mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia.
Semoga prestasi dari adik-adik TRCC ini bisa jadi inspirasi generasi muda Indonesia untuk mengisi masa-masa remajanya dengan hal positif.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.