Penumpang Kasar ini Larang Pria Duduk di Gerbong Umum KRL

Bagaimana pendapatmu?

Akhir-akhir ini banyak sekali terjadi kejanggalan antara penumpang di Kereta Listrik Commuter Line (KRL). Dari buang sampah sembarangan, saling berkelahi antar wanita hingga terjadi pelecehan seksual yang dialami korban.

Namun kali ini berbeda daripada biasanya, Kejadian ini menyita publik dan menjadi viral di media sosial. Insiden ini bermula ketika Yudi Hadi Wiguna yang sebagai korban saat menaiki KRL jurusan Duri-Bogor dan kebetulan mendapat duduk di kursi biasa, bukan di kursi prioritas. Dia berencana berhenti di Stasiun Duren Kalibata. Saat kereta transit di Manggarai, ada seorang ibu-ibu berbaju hitam naik dan berdiri tepat di hadapannya.

"Selang beberapa menit setelah kereta berjalan dari Stasiun Manggarai, si ibu ini tiba-tiba menegur saya. "Heh bangun lo, gue mau duduk. Lo ga pantes duduk, lo pantesnya berdiri. Gue perempuan, gue yang lebih pantes duduk," tulis Yudi menirukan ucapan ibu tersebut.

Akhirnya dengan kejadian Diskriminatif, Ia pun mengunggah kisahnya di Facebook dan menjadi viral di media sosial.

Penumpang Kasar ini Larang Pria Duduk di Gerbong Umum KRLFacebook/@YudiHadiWiguna

Dengan polemik yang dialami sendiri akhirnya Yudi memberanikan diri untuk mengunggah kisahnya tersebut di akun facebook pribadinya. Tidak lama kemudian, postingannya tersebut langsung menjadi viral di media sosial, bahkan postingannya tersebut sudah dibagikan 9 ribu lebih orang.

Dengan beredarnya foto tersebut, banyak warganet yang kecewa atas aksi yang dilakukan ibu berhijab putih tersebut. Inilah kisahnya selengkapnya yang ia tulis di caption unggahan pribadinya tersebut.

Kemarin saya naik KRL Commuter Line Duri-Bogor dengan tujuan Stasiun Duren Kalibata. Pas kereta lagi transit di Manggarai, ada ibu ini naik dan berdiri tepat di depan saya. Selang beberapa menit setelah kereta berjalan dari Stasiun Manggarai, si Ibu ini tiba-tiba menegur saya.

Ibu : heh bangun lo, gue mau duduk. Lo ga pantes duduk, lo pantesnya berdiri. Gue perempuan, gue yang lebih pantes duduk.

Yudi : *gue bingung dan bungkam*

Kata bapak-bapak yang juga di depan gue "jangan dek, gak usah". Tapi jujur dengan berat hati gue langsung berdiri dan memberi ibu itu tempat duduk dengan maksud daripada gue nanti gue malah di tegur orang 1 gerbong.

Sepanjang jalan, ibu itu terus nyinyir. Sampai mengeluarkan kata-kata kasarnya seperti orang tidak berpendidikan. Padahal saat itu saya tidak mengucap satu katapun dan tak ada juga orang sekitar yang mencelanya.

Pas di stasiun tebet, ada orang sebelah ibu itu yang turun dari kereta dan otomatis bapak-bapak yang tadi di depan gue dia pengen duduk di sebelah ibu itu.

Baru juga mau naro pantat, si ibu itu langsung bilang "gak ada yang boleh duduk disini, gak pantes lo duduk disini. Lo laki kan bukan banci? Laki-laki gak ada yang boleh duduk. Yang boleh duduk tuh perempuan."

Sontak seisi gerbong mengalihkan perhatiannya ke ibu itu dengan muka kaget dan bingung. Sampai-sampai ada yang ngomong "halah orang gila."

Terlepas dari ibu ini gila, stress atau apa gue cuma menyanyangkan aja sikapnya yang langsung membentak gue pengen duduk tanpa ngomong dengan baik-baik. Lagi pula saya masuk dan duduk di gerbong umum dan tidak duduk di kursi prioritas. Dan apa ada peraturan dari KRL bahwa laki-laki tidak boleh duduk (kecuali di gerbong khusus wanita)?! Saya rasa di UU No. 23 Tahun 2007 Tentang Perkeretaapian juga tidak ada pasal yang menyebutkan itu.

Mungkin si ibu lupa kalau dirinya sedang menggunakan transportasi umum dan merasa bahwa dia sedang sendirian disana.

Bahkan viral postingannya tersebut, Akun Instagram @jenk_kellin_official pun merepostnya.

Penumpang Kasar ini Larang Pria Duduk di Gerbong Umum KRLInstagram/@jenk_kelin_official

Dengan kejadian yang menyita publik tersebut membuat aktifitas menjadi ramai di media sosial. Tingkah perempuan itu sudah menjadi buah bibit masyarakat. Bahkan ada beberapa akun instagram yang sudah merepost cerita tersebut salah satu akun instagram yang bernama @jenk_kelin_official

Bukan itu saja, gara-gara kisahnya, Ia pun menghapus kirimannya tersebut di dalam akun facebook pribadinya. Setelah hapus ia tidak lupa meninggalkan cuitan di akun instagram tersebut. Inilah kalimat dalam cuitannya tersebut.

Postingan saya yang sempat membuat viral beberapa hari belakangan ini telah di hapus facebook. Semoga kedepannya tidak ada orang seperti itu lagi dan semoga kelak ibu itu sadar akan perbuatannya karena bukan hanya saya yang mengalami, tapi dari beberapa komentar yang lalu ada juga yang pernah mengalami dan berurusan dengan ibu itu bahkan saya telah mendapatkan satu fakta mengenai ibu itu.

Pesan saya : banyak-banyak piknik bu. Dunia tidak sesempit gerbong kereta dan tidak seluas tempat duduk yang ibu mau. ????????✌????

Dengan menyebarnya berita tersebut, Akhirnya Vice President (VP) Komunikasi Perusahaan PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) Eva Chairunnisa pun angkat bicara.

Penumpang Kasar ini Larang Pria Duduk di Gerbong Umum KRLkrl.co.id

Dilansir dari laman kumparan.com, Vice President (VP) Komunikasi Perusahaan PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) Eva Chairunnisa pun angkat bicara. Eva menyatakan pihaknya tidak membenarkan tindakan yang dilakukan oleh ibu tersebut. Bila ada kejadian yang mengganggu atau meresahkan, Eva mengimbau penumpang bisa segera melapor ke petugas.

"Kecuali kursi prioritas, kursi lain bebas digunakan. Selain gerbong khusus wanita, kursi di kereta lain bebas digunakan laki-laki atau perempuan namun tetap memperhatikan aturan dan ketentuan untuk penumpang prioritas atau berkebutuhan khusus ," kata Eva.

"Intinya asal bukan kereta khusus wanita pengguna pria bebas duduk di mana saja, namun tetap memperhatikan aturan dan ketentuan untuk penumpang prioritas atau memiliki kebutuhan khusus," tambahnya.

Zother Veregrent Photo Verified Writer Zother Veregrent

Pria musim semi yang Ambivert

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yogie Fadila

Berita Terkini Lainnya