3 Alasan Lee Mi Jin Begitu Putus Asa di Drakor Miss Night and Day

Miss Night and Day menghadirkan kisah perempuan berusia 28 tahun yang berjuang untuk mendapat pekerjaan impiannya. Ia adalah Lee Mi Jin yang karakternya diperankan oleh Jung Eun Ji. Namun, siapa sangka secara misterius ia justru berubah jadi perempuan tua berusia 50 tahun.
Bagi Lee Mi Jin menjalani hidup seperti ini bukanlah hal yang mudah. Salah satunya karena berkaitan dengan pekerjaan, satu hal yang membuat Lee Mi Jin selalu putus asa. Ia tampak kelelahan karena harus bekerj paruh waktu sambil belajar untuk masuk kerja. Ini dia tiga alasan Lee Mi Jin begitu putus asa di drakor Miss Night and Day.
1. Tak kunjung diterima kerja selama 8 tahun ini
Drama Miss Night and Day memang mengikuti perjuangan Mi Jin untuk mendapatkan pekerjaan impiannya. Sejak lulus kuliah ia telah berjuang keras untuk bisa bekerja sebagai pegawai negeri. Namun, takdir berkata lain karena ia selalu ditolak hingga kini sudah 8 tahun lamanya ia berjuang.
Tidak ada yang salah dengan Mi Jin, ia sosok yang begitu rajin karena setiap akan ujian akan belajar dengan giat. Bahkan sang ibu mengatakan kalau Mi Jin mengurung diri di kamarnya untuk mengerjakan soal-soal yang mungkin keluar di ujiannya nanti. Namun, pada akhirnya hasilnya selalu nihil.
Mi Jin seperti ditakdirkan begitu sulit mendapat pekerjaan impiannya. Padahal ia sudah berusaha begitu keras, tidak perlu diragukan lagi bagaimana perjuangannya selama ini. Setiap kali pulang dari wawancara kerja, Mi Jin pasti menangis sepanjang jalan karena meratapi nasibnya sendiri.
Menjadi seorang yang selalu gagal selama 8 tahun ini membuatnya begitu putus asa. Ada banyak hal yang ia pikirkan sampai membuatnya begitu stres akibat takdirnya sendiri. Ia selalu menyalahkan dirinya sendiri padahal takdir yang menimpanya juga bukan murni kesalahan Mi Jin.
2. Ditipu oleh agen penyalur kerja sebesar 5 juta won
Mi Jin sudah begitu putus asa karena selama 8 tahun selalu gagal diterima bekerja sebagai pegawai negeri. Sampai suatu hari ia bertemu dengan seorang yang menawarkan akan menyalurkannya bekerja dan sudah pasti lolos dalam ujiannya.
Mi Jin awalnya sempat ragu, tapi akhirnya ia menghubungi orang tersebut. Seorang yang putus asa selalu jadi sasaran empuk para penipu, begitupun dengan yang terjadi pada Mi Jin. Pada akhirnya ia benar-benar percaya dengan penipu tersebut. Mi Jin menemuinya untuk membayarkan uang DP sebelum melunasinya. Ia memberikan 5 juta won yang didapatkannya dari sang ibu secara diam-diam.
Sampai akhirnya Mi Jin menyadari bahwa ia sudah ditipu karena saat itu ada seorang yang menyelamatkannya. Beruntungnya ia bertemu dengan Gye Ji Ung (Choi Jin Hyuk), jaksa yang tidak sengaja mendengar percakapannya dengan penipu. Ji Ung menyadari sata itu Mi Jin ditipu dan berusaha membeirtahunya.
Pada akhirnya penipu itu berhasil kabur tapi dikejar oleh Mi Jin dan Ji Ung. Akhirnya penipu tersebut berhasil ditangkap, tapi uang Mi Jin belum bisa dipastikan dapat dikembalikan. Inilah yang membuatnya begitu gelisah dan putus asa. Ia terlalu takut mengatakan yang sebenarnya pada sang ibu
3. Takut mengecewakan kedua orang tuanya
Selama 8 tahun ini, Mi Jin merasa telah mengecewakan orang tuanya setiap kali gagal menjadi pegawai negeri. Apalagi sang ibu yang begitu mengharapkan Mi Jin segera mendapat pekerjaan tetap. Jika gagal lagi tentu saja sang ibu dan ayah akan begitu bersedih, Mi Jin tidak mau itu terjadi.
Apalagi Mi Jin menggunakan uang ibunya sebesar 5 juta won untuk membayar penyalur tenaga kerja palsu. Tentu saja perasaan putus asanya bertambah berkali-kali lipat, ia menjadi tak karuan karena tekanan hidupnya sendiri. Keinginan Mi Jin hanya satu yakni dapat membantu kehidupan keluarganya.
Namun, nyatanya ia tak kunjung mendapat pekerjaan. Semua terasa mustahil bagi Mi Jin, ia selalu bersedih setiap kali melihat orang lain bisa berangkat dan pulang kerja. Itu adalah hal yang diinginkan Mi Jin selama ini, tapi mengapa semua begitu sulit sampai membuatnya begitu putus asa.
Karakter Lee Mi Jin seperti menjadi representasi semua orang ketika mereka menghadapi tantangan mencari pekerjaan. Perasaan cemas dan putus asa seakan menghantui mereka karena tidak kunjung mendapatkannya. Apalagi bagi Lee Mi Jin yang sudah berjuang selama 8 tahun, pasti tidak mudah baginya menangani hal tersebut.