Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Fakta Sosok Da Eun di Branding in Seongsu, Punya Peran Penting!

cuplikan drakor Branding in Seongsu (dok. VIU/Branding in Seongsu)
cuplikan drakor Branding in Seongsu (dok. VIU/Branding in Seongsu)

Drakor Branding in Seongsu menguak sisi gelap dunia branding, lebih tepatnya di Agensi Seongsu. Mulai dari persaingan antarkaryawan hingga menghalalkan segala cara untuk memenangkan proyek tertentu. Selain itu, pertukaran jiwa antara Kang Na Eon (Kim Ji Eun) dengan juniornya, yaitu So Eun Ho (Park Solomon) juga turut memperumit konflik yang ada.

Bukan tanpa alasan, pertukaran jiwa mereka yang cenderung tidak masuk akal disebabkan karena kesalahan Kang Na Eon di masa lalu. Ini juga berkaitan dengan sosok Da Eun yang merupakan sahabat dekat So Eun Ho. Penasaran? Kita simak tiga fakta sosok Da Eun berikut ini, yuk!

1. Da Eun adalah sahabat dekat So Eun Ho

still cut drakor Branding in Seongsu (instagram.com/xplusu.series)
still cut drakor Branding in Seongsu (instagram.com/xplusu.series)

So Eun Ho adalah pegawai magang di Agensi Seongsu dengan Kang Na Eon sebagai atasannya. Sebelum bekerja di sana, So Eun Ho pernah memiliki seorang sahabat yang lumpuh bernama Da Eun. Da Eun memiliki cita-cita untuk memasarkan produknya secara global.

Saat itu, ia sedang memulai usaha membuat lilin Bandi yang memiliki aroma khas tradisional Korea. Mengetahui hal itu, So Eun Ho membantunya untuk mengajukan permohonan branding pada Agensi Seongsu. Sayangnya, Agensi Seongsu menolak mentah-mentah pengajuan tersebut. Namun, So Eun Ho berjanji akan membuat lilin Bandi menjadi produk global yang laris di pasaran.

2. Kang Na Eon mencuri ide merek lilin Bandi milik Da Eun

still cut drakor Branding in Seongsu (instagram.com/xplusu.series)
still cut drakor Branding in Seongsu (instagram.com/xplusu.series)

Saat So Eun Ho berupaya keras untuk mengajukan permohonan pada Agensi Seongsu, ia bertabrakan dengan Kang Na Eon. Dokumen-dokumen yang mereka bawa juga berserakan di lantai. Karena sibuk, Kang Na Eon tak sempat memeriksa dokumennya lalu pergi begitu saja. Namun, name tag miliknya tertinggal dan diambil So Eun Ho.

Ternyata, ia sudah ditunggu oleh Direktur Grup Segye, yaitu Hwang Je Ha (Lee Kwang Hee). Sekedar informasi, Agensi Seongsu merupakan salah satu anak perusahaan Grup Segye. Kang Na Eon diberi tugas khusus untuk mengerjakan proyek merek lilin Segye Internasional. Sayangnya, materi presentasi yang telah ia siapkan tertukar saat ia bertabrakan dengan So Eun Ho.

Meskipun presentasi tanpa materi, Kang Na Eon berhasil mencuri perhatian Hwang Je Ha. Dalam kurun waktu seminggu, Hwang Je Ha ingin Kang Na Eon menemukan lilin yang beraroma charmant. Jika berhasil, ia berkesempatan untuk naik jabatan menjadi manager tim di usia yang masih terbilang muda.

Karena keuntungan yang ditawarkan, Kang Na Eon harus segera mencari ide untuk memenuhi keinginan Hwang Je Ha. Lalu, ia teringat ide merek yang tertukar tadi. Ide merek itu adalah milik Da Eun. Di dalamnya terdapat beberapa materi yang sangat cocok dengan keinginan Hwang Je Ha. Mau tidak mau, Kang Na Eon memakai ide tersebut untuk mempersingkat waktu.

3. Da Eun kini sudah meninggal

cuplikan drakor Branding in Seongsu (dok. VIU/Branding in Seongsu)
cuplikan drakor Branding in Seongsu (dok. VIU/Branding in Seongsu)

Proyek yang dikerjakan Kang Na Eon sukses besar. Bermerek lilin Charmant, produk tersebut jadi mahakarya yang laris di pasaran hingga mendapat pujian di pameran luar negeri. Tentu berita yang tersiar sampai ke telinga Da Eun dan So Eun Ho. Mereka menuntut pembuat lilin Charmant agar bertanggungjawab karena produk mereka mirip dengan lilin Bandi. 

Kesuksesan lilin Charmant yang mirip dengan ide merek miliknya, membuat Da Eun syok berat hingga tak sengaja menjatuhkan lilin yang menyala. Karena lumpuh, ia tak bisa membebaskan diri dan berakhir meninggal karena terjebak kebakaran.

Untuk menebus rasa sakit hati sahabatnya, So Eun Ho berdoa setiap saat di Kuil Mangyeon agar ia bisa bertukar jiwa dengan Kang Na Eon. Dengan begitu, ia dapat menghancurkan kehidupan Kang Na Eon dengan lebih mudah. Doa So Eun Ho pun terkabul dan ilusi Da Eun kerap muncul di dalam pikirannya. 

Bukan karena ciuman, ternyata pertukaran jiwa Na Eon dan Eun Ho adalah keinginan So Eun Ho sendiri. Kang Na Eon memang dikenal ambisius dan menghalalkan segala cara untuk menunjang kariernya. Menuju ending, apakah So Eun Ho akan berhasil mengungkap fakta tragedi yang terjadi lima tahun lalu itu?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dita Lestari
EditorDita Lestari
Follow Us