3 Karakter Siswi yang Terlibat Manipulasi Nilai di Pyramid Game
Drakor Pyramid Game menyuguhkan cerita mengenai bullying di sekolah. Di kelas 2-5 SMA Putri Baekyeon, ada permainan popularitas bernama pyramid game. Siswi tingkat A akan mendapatkan banyak benefit. Sementara siswi yang masuk tingkat F bakal di-bully.
Selain bullying, drakor ini juga membahas masalah lain yang ada di sekolah, yakni manipulasi nilai. Ada siswi yang mendapatkan soal sebelum ujian dimulai. Ada juga yang nilainya tinggi karena memanfaatkan privilese secara salah. Berikut tiga siswi yang terlibat dalam manipulasi nilai di Pyramid Game.
1. Baek Ha Rin
Baek Ha Rin (Jang Da Ah) bukan hanya jadi pemimpin bullying, tapi terlibat langsung dalam manipulasi nilai. Meski ia jadi pewaris Grup Baekyeon, kenyataannya nilai sekolahnya gak bagus. Saat kecil, ia bahkan dimarahi oleh guru lesnya karena terus salah dalam mengerjakan soal.
Untuk menutupi kekurangannya, bukannya belajar lebih tekun, ia malah memilih jalan pintas. Ia sengaja menyuap Im Joo Hyung (Choi Sung Won) yang merupakan wali kelasnya. Setiap mau ujian, ia mendapatkan bocoran soal.
Selain itu, Baek Ha Rin juga beberapa kali menentukan sendiri nilai ujian akhir berdasarkan tingkat di pyramid game. Hal ini yang terjadi pada mapel kesenian dan olahraga. Karena ia berada di tingkat A, otomatis nilainya jadi tinggi dan gak sesuai dengan kemampuan aslinya.
Di ending drakor ini, Baek Ha Rin mendapatkan karma lengkap. Orangtua angkatnya membatalkan adopsi sehingga dirinya kehilangan nama, harta, dan status sosial. Masa depannya juga bakal suram mengingat dirinya kini gak bisa melanjutkan sekolah dan gak punya support system.