3 Masalah Karier yang Dihadapi Song Ki Baek di Drama Frankly Speaking

Ki Baek dikenal sebagai orang yang selalu mampu menjaga ucapannya. Ia bahkan tidak segan berbohong untuk menutupi perasaannya dari orang lain. Misalnya saja saat di kantor, ia tahu sedang dimanfaatkan oleh para seniornya, tapi tetap berusaha berbicara baik kepada mereka.

Namun, setelah kecelakaan yang menimpanya, saat Ki Baek tersengat listrik bertegangan tinggi, semua jadi berubah. Ia yang semula memampu mengontrol ucapan, berubah jadi orang paling blak-blakan. Ki Baek akan mengucapkan semua perkataan tanpa memikirkannya terlebih dahulu.

Ternyata, ia menderita disinhibisi yang gejalanya sangat mirip dengan demensia yang biasa terjadi pada orang berusia lanjut. Penyakitnya ini begitu memengaruhi pekerjaannya yang berkaitan dengan komunikasi. Ia jadi tidak bisa mengontrol ucapan di depan bos dan rekan kerjanya sendiri.

Alhasil, penyakitnya ini yang membuat Ki Baek harus mengalami krisis karier seperti saat ini. Banyak rekan kerja, terutama bosnya yang tersinggung dengan ucapannya. Kemampuan komunikasi Ki Baek jadi bermasalah.

Ki Baek dikenal sebagai penyiar dengan karier cemerlang. Tak heran jika ia digadang-gadang akan menjadi penyiar utama di tempatnya bekerja. Walau posisinya saat ini sebagai penyiar juga sudah menjanjikan. Ia aka segera dipromosikan oleh atasannya agar jenjang kariernya lebih bagus lagi.

Namun, mimpinya sebagai penyiar utama di ambang kehancuran karena penakit aneh yang ia alami. Hal ini menyebabkan Ki Baek kesulitan mengontrol dirinya sendiri.

Tentu saja Ki Baek begitu frustrasi, ia kehilangan kesempatan untuk berkarier lebih baik lagi. Padahal, semua ini sudah ia mimpikan sejak dahulu, menjadi seorang dengan karier yang cemerlang di bidang penyiaran.

Sejak awal Ki Baek memiliki reputasi yang baik, baik sebagai penyiar maupun kehidupan pribadi. Namun, perlahan reputasi baik tersebut terganggu, di mana banyak orang yang menganggapnya tidak sopan. Padahal, sebelum krisis ini menimpanya, ia adalah sosok yang paling bisa membuat orang lain terkesan padanya.

Misalnya saja Ki Baek tidak pernah menolak untuk dimintai tolong melakukan sesuatu. Entah pekerjaan tersebut di luar tanggung jawabnya sebagai penyiar TV atau bukan, tapi ia akan mengerjakan dengan baik. Ki Baek tidak mempermasalahkan itu selama reputasinya tetap terjaga.

Namun, semuanya berubah sejak kecelakaan yang menimpanya. Ki Baek menjadi orang yang lebih frontal mengucapkan apa yang ada dalam otaknya. Ia seperti tidak punya rem dalam berucap sehingga membuat orang lain tersinggung.

Sederet masalah karier yang dialami Song Ki Baek di atas tentu membuatnya begitu terpukul. Apalagi ia hampir saja dicalonkan menjadi penyiar utama, tapi harapannya pupus begitu saja. Kira-kira berhasilkah Ki Baek mengembalikan karirnya seperti semula?