3 Momen Kang Bit Na Merasakan Emosi Manusia di The Judge From Hell

Seperti yang diketahui penonton, Kang Bit Na adalah sosok yang biasanya tak terpengaruh oleh situasi menyayat hati dan jarang menunjukkan emosi. Namun, kali ini berbeda. Bit Na tampak berkaca-kaca saat setiap kali mendengarkan kisah menyedihkan seseorang, memperlihatkan sisi emosi manusia yang telah muncul.

Hal ini semakin jelas saat Han Da On memohon bantuannya untuk menangkap pembunuh berantai J dan dia ingin membunuh J. Da On bahkan rela memberikan nyawanya dan masuk ke dalam neraka demi tujuan itu. Mendengar kepedihan dan keputusasaan Da On, Bit Na akhirnya menitikkan air mata. 

Perasaan emosional Bit Na memuncak saat ia dan Da On mengunjungi rumah lama Da On, tempat seluruh keluarganya dibunuh. Bit Na dapat melihat langsung bagaimana insiden tragis itu terjadi, termasuk saat ibu Da On memohon agar anaknya diselamatkan. Tanpa bisa menahan diri, Bit Na menangis di depan Da On untuk pertama kalinya, memperlihatkan sisi manusiawinya yang paling tulus.

Untuk mencari bukti bahwa Kang Bit Na adalah dalang di balik serangkaian pembunuhan misterius, Han Da On mulai menguntit kesehariannya. Da On sampai harus pindah ke apartemen tepat di sebelah Bit Na. Ketika Da On tiba-tiba muncul di depan pintu apartemennya, Bit Na merasakan jantungnya berdegup kencang hingga membuatnya terjatuh dan pingsan.

Kepedulian Bit Na terhadap Han Da On kembali terlihat ketika Da On terluka. Meski biasanya tak peduli dengan orang-orang di sekitarnya, Bit Na justru menawarkan diri untuk membantu Da On.

Namun, sikap dingin dan percaya diri Bit Na seketika goyah saat Da On menatapnya lekat-lekat, membuatnya merasa canggung dan tak nyaman dengan perasaannya sendiri.

Pada episode 10, Bit Na mengetahui bahwa seorang malaikat telah menjaga Han Da On sejak insiden tragis yang menewaskan keluarganya. Namun, malaikat itu mengungkapkan bahwa ia tak lagi bisa melindungi Da On karena Da On menyimpan niat untuk membunuh seseorang.

Malaikat tersebut menyampaikan pesan bahwa hanya Bit Na yang kini mampu melindungi Da On. Mendengar hal itu, Bit Na semakin khawatir, mengisyaratkan bahwa ia telah benar-benar jatuh hati pada Da On.

Hubungan antara Kang Bit Na dan Han Da On tampaknya akan semakin jelas seiring dengan perhatian yang mulai ditunjukkan Bit Na secara terang-terangan. Namun, di balik itu, perasaan tersebut justru membawa masalah baru yang lebih berat dan mengancam nyawa Bit Na sebagai iblis.

So, akankah cinta mereka bisa bertahan? Ataukah perasaan ini justru membawa keduanya pada akhir yang tragis?