4 Kelebihan Han Yi Joo di Perfect Marriage Revenge, Anti Menye-menye!

Han Yi Joo diberi kesempatan kembali ke masa lalu, untuk memperbaiki konflik yang membuatnya terbaring lemah di rumah sakit. Tak menyia-nyiakan kesempatan, Han Yi Joo pun menyusun strategi untuk memperbaiki kehidupannya dalam kurun waktu 1 tahun ke depan.

Sebab, mengetahui alur kehidupannya yang dulu, membuat kepribadian Han Yi Joo berubah drastis. Dari yang semula pasrah, kini ia lebih berani mengambil keputusan atas kemauannya sendiri. Sikap berani Yi Joo itulah yang membuat salah satu rencananya berhasil terealisasikan, yaitu menikah dengan konglomerat Seo Do Guk (Sung Hoon).

Padahal sebelumnya, Seo Do Guk sempat dijodohkan dengan adik tirinya, Han Yoo Ra (Jin Ji Hee). Namun, berkat keberaniannya mengambil keputusan dengan penuh pertimbangan, Han Yi Joo pun bisa mencapai salah satu tujuan yang diharapkannya selama ini. 

Sebagai seseorang yang telah melewati masa kelam dalam hidupnya, Han Yi Joo menjadi lebih independen dan realistis dalam menghadapi sesuatu. Meski ia sudah menjadi seorang istri konglomerat, tapi Han Yi Joo selalu berusaha semaksimal mungkin untuk mengatasi masalahnya seorang diri. 

Sikap independen dan realistisnya terbukti dari caranya menyusun rencana dengan matang terlebih dahulu, sebelum mengeksekusinya menjadi kenyataan. Memang, berbagai rintangan harus Han Yi Joo hadapi dari adik dan ibu tirinya. Namun, rintangan, intimidasi, hingga ancaman yang anggota keluarganya sendiri lakukan, justru tak membuat Han Yi Joo putus asa. 

Waspada dan tak mudah mempercayai tindakan seseorang terhadap diri sendiri, menjadi tameng yang tidak ada salahnya dilakukan. Hal ini tentu untuk menjaga diri dari berbagai kemungkinan buruk yang akan terjadi di kemudian hari.

Sekiranya hal itulah yang Han Yi Joo lakukan untuk membentengi dirinya dari tindakan jahat ibu tirinya, Lee Jung Hye (Lee Min Young). Nilai positifnya, Han Yi Joo menjadi pribadi yang lebih berhati-hati saat mengambil keputusan. Namun, sayangnya Han Yi Joo sulit mempercayai seseorang yang bahkan mencintainya dengan tulus. Seseorang yang dimaksud mencintainya dengan tulus itu adalah suaminya sendiri. 

Meski berstatus suami istri kontrak, tapi Seo Do Guk memilih melewati batas dengan menyatakan perasaannya kepada Han Yi Joo. Padahal, sebelumnya Seo Do Guk dan Han Yi Joo sepakat menikah kontrak dalam kurun waktu 2 tahun dengan tujuan balas dendam. Siapa sangka, keduanya terjerat cinta bertepuk sebelah tangan yang membuat Seo Do Guk tak bisa meninggalkan Han Yi Joo.

Kesalahan dan sikap apatis bisa saja menjerumuskan seseorang menjadi pribadi yang jahat. Namun, dalam kasus Han Yi Joo di Perfect Marriage Revenge, sikap apatisnya bertujuan untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama.

Meski bukan menjadi villain sesungguhnya, tapi sikap Yi Joo di masa lalu sudah lebih dari cukup membentuknya menjadi pribadi yang tegas dan tidak mudah dimanipulasi. Dulu, sifatnya begitu naif dan menerima segala perlakukan buruk dari orang di sekitarnya. 

Akibatnya, Han Yi Joo mendapat perlakuan seenaknya dari ibu dan adik tiri, hingga mertuanya di masa lalu. Namun, setelah diberi kesempatan kedua Han Yi Joo bertekad kuat tidak mengulangi kesalahan yang sama untuk kedua kalinya. Alhasil, ia pun memutuskan untuk memperbaiki takdirnya dengan caranya sendiri. 

Kelebihan karakter Han Yi Joo di Perfect Marriage Revenge membuktikan, meski perempuan selalu mengandalkan perasaan, bukan berarti harus bersikap manja dan merajuk berlebihan. Apa kamu menonton salah satu drakor adaptasi webtun yang satu ini?