4 Manfaat Membangun Loyalitas Karyawan di Beyond the Bar, Laba Naik!
Permasalahan firma hukum Yullim gak hanya mencakup relasi antar karyawan saja tapi juga sangat berdampak pada organisasinya di drakor Beyond the Bar (2025). Hal ini dibuktikan dengan banyaknya pengacara muda yang mengundurkan diri setelah bekerja di Yullim. Mereka lebih memilih untuk memberikan pengetahuan mereka ke tempat yang dinilai menghargai dengan pantas.
Kondisi ini jelas gak menguntungkan Yullim , lho. Organisasi ini akan kehilangan banyak talenta berbakat dan peluang ke depannya. Setelah Kwon Na Yeon (Kim Yeo Jin) menjadi mitra pengelola, dia dan seluruh pengacara di pihaknya memutuskan untuk mengkaji ulang kebijakan Yullim.
Di bawah pimpinan Kwon Na Yeon, Yullim punya tujuan untuk merombak segala kebijakan yang hanya menguntungkan sebelah pihak. Dia ingin karyawan Yullim bisa memunculkan loyalitas mereka untuk organisasi. Lalu, apa saja manfaat membangun loyalitas karyawan di drakor Beyond the Bar?
Peringatan, artikel ini mengandung spoiler.
1. Lingkungan kerja yang sehat
Salah satu manfaat membangun loyalitas karyawan yang gak disadari banyak orang adalah turut membangun lingkungan kerja yang sehat. Untuk mendapatkan loyalitas karyawan, perusahaan wajib membangun lingkungan yang mendukung dan mengapresiasi seluruh kegiatan karyawan. Gak hanya itu, perusahaan juga wajib memberikan lingkungan yang aman untuk para karyawan berkembang.
Kondisi ini jelas menjadi salah satu dampak yang besar ketika perusahaan mengupayakan hidup karyawan mereka. Jika para karyawan bisa kerja tanpa harus bingung akan kehidupan mereka dan diapresiasi secara penuh, maka mereka juga gak akan ragu untuk bekerja secara totalitas. Gak hanya itu, melalui kebijakan ini, para karyawan juga bisa berkompetisi untuk mendapatkan bonus sesuai dengan kinerja mereka, lho.
2. Kesempatan kenaikan potensi karyawan lebih tinggi
Firma hukum Yullim gak kekurangan sosok pengacara yang mampu dan potensial dalam pekerjaannya. Sayangnya, beberapa oknum pengacara menggunakan relasinya untuk mendapatkan bonus yang sangat besar dengan usaha minimal. Kondisi ini jelas gak menguntungkan para pengacara potensial tersebut.
Ketika kebijakan ini diterapkan, para pengacara potensial ini seakan punya ruang untuk berkembang. Mereka juga gak ragu memaksimalkan kinerja mereka untuk mendapatkan kasus dan klien besar. Kondisi ini jelas menguntungkan karena memberikan kesempatan untuk menaikkan potensi pengacara yang dinilai hebat dalam bekerja.
3. Keuntungan perusahaan berpotensi naik
Seperti penjelasan di atas, loyalitas karyawan gak bisa dibentuk dan diterapkan tanpa kebijakan perusahaan. Untuk menerapkan kebijakan ini, para petinggi dan seluruh karyawan juga wajib menjalankan kebijakan tersebut dengan adil. Ketika kebijakan ini berdampak pada pengacara yang punya potensi besar, mereka juga akan bersemangat untuk menaikkan kinerja mereka.
Saat itu, para klien akan lebih percaya dengan kinerja pengacara yang punya potensi besar tersebut. Memang keuntungan perusahaan gak akan naik secara langsung. Namun, dengan kebijakan ini, Yullim bisa menunjukkan jika mereka juga mau berbenah dan menunjukkan jika mereka juga punya pengacara yang sangat potensial.
4. Integritas organisasi akan naik
Seperti yang disebutkan Yoon Seok Hoon (Lee Jin Uk), Yullim memang telah diakui sebagai sebuah firma hukum terkemuka. Namun, firma hukum mereka kalah dengan firma hukum yang lain karena dianggap gak punya integritas bagi pengacara yang mewakili mereka saat ini. Kondisi ini jelas gak menguntungkan bagi Yullim karena para kliennya seakan menunjukkan rasa gak percayanya dengan kinerja para pengacara senior Yullim.
Kebijakan yang dibentuk oleh Kwon Na Yeon ini berusaha menunjukkan jika Yullim juga punya pengacara potensial yang bisa dipercaya dengan pekerjaannya. Situasi ini jelas ingin menunjukkan jika Yullim berusaha membangun integritas karyawan mereka di mata klien. Keputusan ini juga menjadi salah satu cara Yullim membangun jenama mereka di antara firma hukum terkemuka lainnya.
Dengan berbagai keputusan yang dilakukan mitra pengelola sebelumnya, Kwon Na Yeon memang punya tugas yang cukup berat untuk membasmi dan mulai mengenalkan Yullim dengan wajah baru. Menurutmu, apakah strategi Kwon Na Yeon ini akan berhasil diterapkan di drakor Beyond the Bar?
