5 Drakor Gong Hyo Jin dengan Lawan Main Aktor Lebih Muda

Segera tayang 4 Januari 2025, When the Stars Gossip adalah drama komedi romantis yang berlatar di stasiun luar angkasa. Kisah ini menceritakan pertemuan antara Gong Ryong (Lee Min Ho), seorang dokter obstetri dan ginekologi yang menjadi turis luar angkasa dengan misi rahasia, dan Eve Kim (Gong Hyo Jin), seorang komandan misi yang perfeksionis.

Terpaut usia tujuh tahun lebih muda, Lee Min Ho akan menjadi lawan main Gong Hyo Jin dalam drama comeback-nya setelah cukup lama hiatus sejak penampilannya di When the Camellia Blooms (2019). Dengan lawan mainnya tersebut, Hyo Jin siap menampilkan akting terbaru yang akan memukau para penonton.

When the Camellia Blooms (2019) adalah drama Korea bergenre romantis, komedi, dan thriller yang mengisahkan kehidupan Oh Dong Baek (Gong Hyo Jin), seorang ibu tunggal pemilik bar kecil bernama Camellia di Kota Ongsan.

Cerita ini berpusat pada perjalanan cinta dan tantangan hidupnya, termasuk hubungan dengan Hwang Yong Sik (Kang Ha Neul), seorang polisi muda yang tulus mencintainya, serta konflik dengan mantan kekasihnya. Selain itu, ada ketegangan yang muncul karena keberadaan seorang pembunuh berantai di kota tersebut.

Meski usia Gong Hyo Jin dan Kang Ha Neul terpaut 10 tahun, namun perbedaan usia ini tidak menghalangi keduanya menciptakan chemistry yang sangat memukau di layar. Drama ini sukses besar, bahkan memenangkan banyak penghargaan bergengsi, termasuk Baeksang Arts Awards untuk kategori Drama Terbaik.

Jealousy Incarnate (2016), juga dikenal sebagai Don’t Dare to Dream, adalah drama Korea bergenre komedi romantis yang mengangkat cerita cinta segitiga di dunia penyiaran.

Drama ini mengikuti Pyo Na Ri (Gong Hyo Jin), seorang pembawa berita cuaca dengan kepribadian ceria, yang terjebak di antara cinta lamanya, Lee Hwa Shin (Jo Jung Suk), seorang pembawa berita yang ambisius dan sombong, serta Go Jung Won (Go Kyung Pyo), pewaris kaya yang lembut dan perhatian.

Dalam hal usia dengan lawan mainnya, Jo Jung Suk hanya terpaut beberapa bulan lebih muda dari Gong Hyo Jin. Namun, Gong Hyo Jin juga beradu akting dengan Go Kyung Pyo, aktor termuda yang usianya terpaut 10 tahun darinya.

Meski berbeda usia, chemistry yang tercipta di antara mereka sangat luar biasa. Para aktor lintas usia ini berhasil menjadikan Jealousy Incarnate sebagai salah satu drama favorit yang memadukan humor, romansa, dan perjuangan hidup dengan gaya unik.

It's Okay, That's Love (2014) adalah drama Korea yang mengangkat tema cinta, kesehatan mental, dan perjuangan individu menghadapi trauma emosional.

Drama ini menceritakan hubungan antara Jang Jae Yeol (Jo In Sung), seorang penulis novel misteri yang populer namun memiliki gangguan obsesif-kompulsif, dan Ji Hae Soo (Gong Hyo Jin), seorang psikiater yang memiliki trauma emosional sejak masa kecilnya. Keduanya terhubung melalui konflik awal yang kemudian berkembang menjadi kisah cinta yang kompleks dan mendalam.

Terpaut usia satu tahun lebih, Jo In Sung dan Gong Hyo Jin berhasil menampilkan kombinasi akting luar biasa, cerita emosional, dan pesan yang menyentuh, menjadikan drama ini sangat berkesan bagi penonton.

Sang Doo! Let’s Go to School menceritakan Cha Sang Doo (Rain) dan Chae Eun Hwan (Gong Hyo Jin), sahabat masa kecil yang saling menyukai, harus terpisah akibat kebangkrutan keluarga Eun Hwan dan hukuman penjara yang dijalani Sang Doo.

Bertahun-tahun kemudian, Sang Doo menjadi gigolo untuk membiayai pengobatan leukemia putrinya, Cha Bo Ri, dan bertemu kembali dengan Eun Hwan, yang kini bertunangan dengan dokter Bo Ri. Meski Sang Doo berusaha mendekati Eun Hwan, berbagai rintangan terus menghalangi mereka untuk bersatu.

Terpaut dua tahun lebih muda, Rain dan Gong Hyo Jin tampil dengan totalitas yang memukau dalam drama ini. Bahkan, drama ini berhasil meraih berbagai penghargaan, termasuk Best Couple Award di KBS Drama Awards 2003.

Gong Hyo Jin membuktikan bahwa usia bukan penghalang untuk menciptakan chemistry yang memukau di layar. Dengan aktingnya yang selalu memikat, ia berhasil membangun hubungan karakter yang terasa nyata dengan aktor-aktor yang lebih muda. Deretan drakor ini menjadi bukti pesona dan kualitas aktingnya yang tak tergantikan.