5 Nasihat Berbisnis dari Drama Korea Queen of Tears

Semasa muda, Hong Man Dae sering mengunjungi panti asuhan. Hal ini bertujuan untuk berbagi kebahagiaan kepada anak-anak di panti sekaligus memberikan contoh kepada anak-anaknya. Bahkan, kegiatan ini pun masih terus dilaksanakan hingga memiliki cucu, Hong Hae In dan Hong Soo Cheol.

Tak ayal, bisnisnya tidak pernah bangkrut dan masih berdiri hingga saat ini meskipun sempat berganti kepemilikan. Sikap-sikap mengasihi Hong Man Dae ini ternyata menurun ke cucu-cucunya. Walaupun Hong Hae In moody-an, ia tetap memperhatikan karyawannya. Misalnya, ia memberi perawatan intensif kepada keluarga karyawan yang sedang sakit. Dalam hal ini, ia ingin karyawannya bekerja lebih fokus.

Moh Sul Hee aslinya memang orang lain dalam keluarga Hong Man Dae. Namun, Hong Man Dae merasa kecewa dengan anak-anaknya karena tak ada yang membantunya saat sedang ada masalah dengan penggelapan dana. Moh Sul Hee pun menawarkan dirinya sebagai jaminan. Akhirnya, ia pun mempercayakan Moh Sul Hee untuk menjadi walinya. 

Siapa sangka, Moh Sul Hee menusuk Hong Man Dae. Kakek Hong Hae In dibuat lumpuh oleh Moh Sul Hee agar tak bisa melakukan apapun. Moh Sul Hee yang kini memegang Surat Kuasa Pengambilan Keputusan, menggunakan hak suara untuk saham Queens Grup sebesar 21 persen yang dimiliki Hong Man Dae.

Sementara Yoon Eun Sung yang semula mengantongi 31 persen saham Queens menjadi 52 persen karena Moh Sul Hee. Ini yang menyebabkan keluarga Hong didepak dari Grup Queen. Padahal sebelumnya, Hong Man Dae sudah diperingatkan oleh Baek Hyun Woo untuk berhati-hati kepada Moh Sul Hee dan Yoon Eun Sung.

Keluarga Baek Hyun Woo (Kim Soo Hyun) mempunyai berbagai usaha kecil lainnya. Baek Mi Seon (Jang Yoon Ju) mengelola usaha salon, Baek Hyeon Tae (Kim Do Hyun) memiliki usaha pelatihan tinju, dan Baek Du Gwan (Jeon Bae Su) mendirikan mini market. Ternyata, ruko yang digunakan oleh Baek Mi Seon dan Baek Hyeon Tae adalah dari orangtuanya.

Status dari penggunaan ruko tersebut hanya sewa. Baek Mi Seon dan Baek Hyeon Tae harus menyetorkan uang kepada orangtuanya. Jika tidak membayar atau telat, orangtuanya pasti akan menagih mereka. Bahkan, Baek Du Gwan sampai marah jika kedua anaknya lalai.

Moh Sul Hee memiliki rasa iri yang begitu besar kepada keluarga Hong Man Dae, terutama soal kekayaannya. Ia pun mulai mendekati Hong Man Dae dan menyuruh Yoon Eun Sung supaya suatu saat nanti bisa memindahkan Grup Queen ke tangannya. Yoon Eun Sung yang mempunyai latar belakang pendidikan yang bagus dan pernah menjadi orang berpengaruh di Wall Street, akhirnya mengikuti perintah ibunya.

Sehubungan dengan cara yang digunakan adalah tidak benar, alhasil Grup Queen kembali ke pemilik asalnya. Padahal, Yoon Eun Sung bisa memilih jadi orang kaya tanpa harus mencuri. Tidak bermain curang merupakan salah satu etika dalam berbisnis.

Hong Hae In tak hanya duduk di belakang layar sambil memantau perusahaannya lewat tumpukan kertas. Ia juga turun langsung bersama karyawannya ke Pasar Raya Queen guna mengetahui apa yang dibutuhkan oleh konsumen tanpa memandang usia. Ini yang menjadikan Pasar Raya Queen menjadi tempat terfavorit di hati pengunjung.

Meski Queen of Tears adalah fiksi, ada begitu banyak pesan yang dapat tersampaikan kepada penonton. Salah satunya adalah kiat-kiat dalam berbisnis. Nah, kira-kira adakah yang ingin menambahkan dari point-point di atas?