6 Masalah Hidup Jang Ju Won di Drakor Moving, Rumit Banget!

Sebelum menjadi agen rahasia, Jang Ju Won adalah anggota gangster dari Pohang. Bukan sembarang anggota, ia merupakan orang yang paling diandalkan oleh ketua gengnya.

Dalam setiap perkelahian dengan geng lain, Jang Ju Won selalu menjadi yang terdepan. Terlepas dari kebrutalan yang sering ia hadapi, ia selalu berusaha untuk menjaga martabatnya. Ia menganggap teman-teman satu gengnya sebagai saudara.

Namun, sifat polos Jang Ju Won itu ternyata hanya dimanfaatkan. Tanpa ia tahu, Jang Ju Won ternyata sudah dikhianati oleh rekan-rekannya. Diceritakan ia sudah memeroleh banyak hujaman pisau saat membantu bosnya mengambil alih sebuah klub di Ulsan. Setelah beberapa waktu berlalu, bosnya justru menjadi bawahan dari bos gangster yang ia hadapi.

Jang Ju Won juga baru tahu, jika ia akan dilenyapkan jika terus mempertahankan egonya. Alhasil, Jang Jung Won harus bersusah payah melepaskan diri ketika ditenggelamkan. Ia membalas perlakuan orang-orang yang mengkhianati, serta menyerang mereka sebelum akhirnya memutuskan pergi dari "dunia kelam" tersebut.

Masalah yang satu ini mungkin akan terlihat lucu bagi orang lain. Namun, bagi Jang Ju Won, buta arah adalah salah satu masalah besar dalam hidupnya. Ia bisa menghabiskan waktu yang sangat lama untuk menempuh perjalanan pulang, padahal tempat yang ia tinggali tidak terlalu jauh.

Selama menjadi anggota gangster, Jang Ju Won sering menggantikan bosnya untuk menerima tikaman dan serangan musuh. Sakit tentu tetap ia rasakan meskipun tubuhnya bisa beregenerasi. Semua itu ia lakukan demi mencari nafkah.

Setelah memutuskan untuk tak berurusan lagi dengan gangster, ia pun memanfaatkan tubuhnya yang kuat untuk bertahan hidup. Caranya adalah dengan sengaja menjadikan dirinya tertabrak mobil di jalan supaya ia bisa meminta uang ganti rugi dari orang yang menabraknya.

Di balik sosoknya yang brutal tiap kali berbaku hantam, Jang Ju Won nyatanya bisa menjadi sosok yang sangat lemah jika berhadapan dengan wanita. Ia jatuh cinta dengan seorang penjaja kopi bernama Hwang Jin Hee (Kwak Sun Young) saat ia tinggal dalam waktu yang lama di sebuah motel.

Singkat cerita, Hwang Jin Hee menerima cintanya dengan tulus walaupun sudah tahu masa lalunya. Mereka menikah dan berusaha untuk hidup normal seperti orang lain. Butuh waktu lama bagi mereka untuk mempunyai momongan karena Jang Ju Won sibuk bekerja dari pegawai kantor hingga kerja lapangan sebagai agen.

Ketika mereka sudah dikaruniai seorang putri, mereka hanya bisa merawatnya secara bersama saat anak mereka itu masih anak-anak. Secara tak terduga, Hwang Jin Hee meninggal akibat kecelakaan. Jang Hui Soo (Ko Yoon Jung), putri mereka selamat, sedangkan Hwang Jin Hee tewas. Dengan kesedihan yang tak berujung, Jang Ju Won harus menerima kepergian istrinya dan mengasuh anaknya seorang diri.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Jang Hui Soo masih kecil saat ditinggal oleh sang ibu. Jang Ju Won selaku ayahnya mau tak mau harus mengatur waktu agar bisa menjaga Jang Hui Soo sekaligus bekerja.

Tentu saja itu tak mudah sebab Jang Ju Won yang sebenarnya hanya ingin bekerja kantoran harus terima jika sewaktu-waktu ia diperintahkan untuk bekerja di lapangan. Jika ditolak, ia tidak bisa menafkahi putrinya. Namun, jika dikerjakan, ia akan mengerjakannya sembari memikirkan putrinya yang sedang ditinggalkan.

Jang Ju Won mengetahui bahwa kekuatan supranatural yang ia miliki ternyata ia turunkan kepada Jang Hui Soo. Dan hal tersebut juga diketahui oleh bosnya di badan inteligen. Jang Ju Won tahu betul badan inteligen bisa memanfaatkan orang berkekuatan super seperti dirinya secara sewenang-wenang.

Karena tak mau anaknya terlibat, Jang Ju Won pun kabur dan mulai hidup secara sembunyi-sembunyi. Ia sudah berkali-kali berganti pekerjaan dan pindah tempat tinggal untuk memastikan putri semata wayangnya aman.

Terakhir kali, ia membuka restoran ayam dan masih tergolong cukup sepi pengunjung menjelang anaknya lulus SMA. Ia kehilangan banyak uang, karena anaknya sempat terlibat masalah di sekolah. Alhasil, ia harus membayar ganti rugi kepada para korbannya.

Selain itu, alasan ia tak mau kekuatan putrinya terekspos adalah ia menjadi target pembersihan orang-orang berkekuatan super. Seorang kurir bernama Frank (Ryoo Seung Bum) menyerangnya secara tiba-tiba. Jika Frank mengetahui, bahwa ia mempunyai anak dengan kekuatan seperti dirinya, maka kemungkinan besar putrinya itu juga akan dibunuh.

Masalah hidup yang dihadapi oleh Jang Ju Won di drakor Moving sangat pelik. Semoga ia bisa bertahan dan melindungi orang-orang di sekitarnya, ya.