6 Plot Twist di Episode 8-9 The Worst of Evil, Ending Sulit Ditebak

Melihat sang suami bekerja mempertaruhkan nyawa, Yu Eui Jeong gak bisa tinggal diam. Apalagi setelah kematian Cheon Jin Pyung (Sung Il), yang ternyata diutus Jung Gi Cheol untuk menyelidiki hubungan Kwon Seon Ho dan Yu Eui Jeong. Yu Eui Jeong gak bisa ambil risiko.

Ia pun mengambil inisiatif untuk menelepon Jung Gi Cheol lebih dulu, mengajak bertemu dan meyakinkan Jung Gi Cheol agar percaya kepadanya. Ternyata firasat Yu Eui Jeong benar, Jung Gi Cheol mencurigainya.

Beruntung pihak kepolisian sekali lagi sigap dan memanipulasi identitas Kwon Seong Ho. Namun untuk lebih meyakinkan Jung Gi Cheol, Yu Eui Jeong memutuskan untuk berpura-pura memiliki perasaan suka pada Jung Gi Cheol. Ia bahkan rela dicium oleh Jung Gi Cheol agar lebih meyakinkan.

Kwon Seung Ho berusaha maksimal agar pihak China Yang diwakili Lee Hae Ryeon (Bibi) mau menjadikan Jung Gi Cheol sebagai perantara perdagangan narkoba China dan Jepang. Kwon Seung Ho bahkan rela nge-date hingga berciuman dengan Lee Hae Ryeon. 

Tapi sayang, mafia Jepang yang sejak awal sudah tidak mau mengambil risiko bekerja sama dengan Jung Gi Cheol justru mendatangi geng Jaegon. Mafia Jepang yang diwakili Tsuyoshi Oyama (Lim Hyung Guk) meminta geng Jaegon menghabisi Gangnam Union beserta Jung Gi Cheol.

Pertempuran sengit terjadi dan kedua geng mengalami luka serius. Namun Gangnam Union rupanya masih lebih tangguh dari geng Jaegon dan memenangkan pertempuran.

Pada episode awal Kwon Seung Ho yang notabene adalah polisi tidak sanggup membunuh orang yang tidak bersalah. Namun di episode 8 ini Kwon Seung Ho melukai dan membantai geng Jaegon dengan beringas.

Belum jelas apa motivasi utama perubahan sikap Kwon Seung Ho. Bisa jadi ia sangat cemas karena Yu Eui Jeong berada di lokasi perkelahian. Atau bisa juga iblis sudah mulai masuk ke relung hati Kwon Seung Ho setelah cukup lama berkawan dengan para mafia.

Yu Eui Jeong pun syok melihat sang suami tega melukai banyak orang dan terlibat dalam tawuran geng. Akankah hubungan suami-istri ini akan terganggu karena insiden berdarah tersebut?

Sejak awal Lee Hae Ryeon memang tertarik pada Kwon Seung Ho. Ia memuji sikap Kwon Seung Ho yang berani dan setia, apalagi ia juga memiliki penampilan menawan.

Awalnya penonton masih berharap anak mafia China ini akan bersikap rasional. Namun nyatanya tidak. Lee Hae Ryeon justru terhanyut perasaan sukanya dan menuruti semua permintaan Kwon Seong Ho.

Satu detektif tengil terus mengusik Gangnam Union. Usut punya usut, detektif Hwang Min Goo (Yoon Kyung Ho) yang terlihat sangat berdedikasi adalah antek geng Jaegon.

Selama ini Hwang Min Goo menerima upeti dari geng Jaeon. Ia bertanggungjawab menghilangkan semua batu sandungan bagi geng Jaegon dari kepolisian. Ia juga diperintahkan untuk selalu mengusik Jung Gi Cheol.

Plot twist paling pamungkas adalah adanya perebutan kekuasaan di dalam hirarki mafia Jepang. Tsuyoshi Oyama melakukan kerjasama dengan Jung Gi Cheol untuk membunuh Kanemoto (Ki Guk Seo). 

Pembunuhan ini dilakukan di depan Kwon Seung Ho dan Lee Hae Ryeon yang sedang berusaha membujuk Kanemoto untuk kembali bekerjasama dengan Gangnam Union. Kwon Seung Ho dan Lee Hae Ryeon pun terkejut melihat pengkhianatan di depan mata mereka.

Perubahan kekuasaan mafia Jepang ini membuat situasi makin tidak terkendali bagi Kwon Seung Ho. Akankah ia berhasil menyelesaikan misi mata-matanya dan kembali menjadi Park Joon Mo? Jawabannya ada di 3 episode akhir drakor The Worst of Evil nanti ya.