7 Alasan Choi Kang Selalu Bergerak Sendirian di Heroes Next Door
Di Heroes Next Door (2025), Choi Kang (Yoon Kye Sang) sering terlihat mengambil tindakan sendirian, bahkan ketika situasinya berbahaya atau membutuhkan kerja sama tim. Padahal, ia berada dalam kelompok mantan pasukan khusus yang sama-sama terlatih dan siap membantu kapan saja.
Kebiasaannya bergerak sendiri ini bukan tanpa alasan. Ada lapisan emosi, masa lalu, dan insting lama yang membentuk cara ia bertindak di tengah kekacauan Changri-dong. Dari trauma yang belum pulih hingga naluri sebagai mantan prajurit elit, berikut tujuh alasan mengapa Choi Kang selalu memilih bergerak sendirian dalam menjalankan misinya.
1. Ia terbiasa bekerja sendirian sejak bertgas di unit pasukan khusus, sehingga ia lebih nyaman bertindak tanpa bergantung pada orang lain
2. Choi Kang masih berusaha menutupi masa lalunya, sehingga ia enggan melibatkan siapaun yang bisa memancing pertanyaan tentang identitas lamanya
3. Insting militernya membuatnya lebih fokus ketika bekerja sendiri, terutama dalam menganalisis ancaman kecil yang sering luput dari perhatian orang
4. Kang juga merasa bertanggung jawab penuh melindungi lingkungan serta keluarganya, sehingga ia memilih bergerak cepat tanpa menunggu persetujuan tim
5. Ia takut membahayakan orang lain, terutama setelah menyadari bahwa pelaku teror mengenal masa lalunya dan bisa menjadikan timnya sasaran
6. Karakter Kang yang pendiam membuatnya sulit berbagi beban pikiran, sehingga ia menyelesaikan banyak hal tanpa meminta bantuan
7. Kang masih memiliki luka emosional yang belum selesai, yang membuatnya memilih menjaga jarak dan memikul semua resiko sendirian
Pilihan Choi Kang yang terus bergerak sendirian memang kerap membuat timnya, terutama Kwak Byeong Nam (Jin Sun Kyu) khawatir. Meski ia cerdas, cekatan, dan sangat terlatih, tidak semua misi bisa diselesaikan tanpa kerja sama. Ada kalanya seseorang harus bersandar pada orang lain, terutama ketika taruhannya adalah nyawa.
Kini pertanyaannya, sampai kapan Choi Kang akan memendam semuanya sendiri? Ataukah akhirnya ia menyadari bahwa ia tidak lagi berjuang seorang diri, karena sudah ada orang-orang di Changri-dong yang benar-benar peduli padanya?
