7 Pelajaran Hidup dari Drama Karma, Hukum Tabur Tuai Itu Nyata
Drama Karma yang tayang di Netflix menuai respon positif dari penonton lantaran jalan ceritanya yang seru dengan plot twist yang tak terduga di sepanjang episode. Plot twist yang benar-benar membuat penonton melongo dan takjub akan jalan cerita yang ada.
Tak hanya hadirkan jalan cerita yang seru dan plot twist yang tk terduga, Karma juga sisipkan pesan moral yang bisa dijadikan sebagai pelajaran hidup. Penasaran dengan apa saja pelajaran yang dapat diambil dari drama ini? Berikut adalah tujuh pelajaran hidup dari drama Karma.
1. Perasaan iri yang terus dipelihara tak hanya akan membuat kita kehilangan kepercayaan diri. Tapi, juga memantik kecemburuan yang bisa merugikan orang lain maupun diri sendiri
2. Pergaulan yang salah akan membuat kita ikut terseret ke dalam keburukan yang tentunya bisa merugikan diri sendiri di masa depan
3. Balas dendam tidak akan pernah bisa mengobati rasa sakit yang ada. Justru akan membuat rasa sakit itu terus ada, bahkan menimbulkan dendam baru
4. Luka di masa lalu yang terus dibawa sampai ke masa depan hanya akan menjadi bayang-bayang hitam yang akan menghambat langkah kita untuk terus maju
5. Berdamai dengan rasa sakit yang ada adalah cara terbaik untuk menyembuhkan trauma. Dengan begitu, kita bisa melanjutkan hidup lebih baik ke depannya
6. Setiap perbuatan jahat yang kita lakukan akan mendapatkan balasan yang setimpal dari Tuhan. Entah itu secara langsung maupun di waktu yang akan datang
7. Pentingnya berbuat baik terhadap sesama. Sebab, dalam hidup ini kita akan menuai apa yang selama ini kita tabur
Jika dalam hidup ini kita menabur keburukan, maka kita akan menuai hal yang sama pula di waktu yang akan datang. Sama halnya para tokoh yang akhirnya menuai karma akibat dosa yang telah mereka lakukan. Mereka mendapatkan balasan yang setimpal atas kejahatan-kejahatannya.
Drama Karma ini memang menceritakan tentang hukuman alias karma yang didapat oleh para penjahat. Sehingga, banyak sekali adegan kekerasan maupun hal-hal buruk yang dilakukan oleh para tokoh sebagai bentuk kejahatannya.
Namun, semua hal buruk di dalam drama ini hanya perlu dijadikan tontonan. Kita ambil saja pelajaran-pelajaran yang baik untuk diterapkan di dalam hidup.
