7 Risiko Profesi Kritikus Film yang Disoroti di Drakor Melo Movie

Setiap pekerjaan pasti ada risikonya. Meskipun pekerjaan tersebut lahir dari hobi yang selama ini ditekuni, tentu akan ada sisi tidak mengenakkan dan berisiko. Itu juga yang dialami karakter Ko Gyeom (Choi Woo Shik) yang berprofesi sebagai kritikus film.
Berawal dari kecintaannya terhadap film, ia bertekad terlibat ke dunia perfilman untuk menjaga eksistensi dan kualitas dari sebuah film. Bukan pekerjaan yang sulit, sebab sejak kecil Ko Gyeom telah rutin menonton film dan mengulas bersama kakaknya.
Nyatanya setelah serius menggeluti profesi tersebut, ada saja batu terjal yang Ko Gyeom harus lalui. Apa saja risiko dari profesi kritikus film yang disoroti di drakor Melo Movie?
1.Jika Ko Gyeom menulis kritik pedas salah satu film, sutradara di balik film tersebut menganggap Ko Gyeom hanya berpihak pada sutradara tertentu

2.Untuk mengulas sebuah film, Ko Gyeom kerap menonton ulang film tersebut. Demi ulasan film yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan

3.Menjadi rahasia umum, kritikus film jadi musah utama sutradara. Alasannya, sutradara kerap melebihkan nilai karyanya tanpa memberi celah kritikan

4.Alasan lainnya, kritikus yang datang ke pra-release film kerap mengajukan pertanyaan berlebihan dan sulit dijawab oleh sutradara di depan umum

5.Dianggap terlalu arogan dalam mengkritik film sutradara Yeong Sik, Ko Gyeom dianggap jadi penyebab utama Yeong Sik dilarikan ke rumah sakit

6.Ulasan kritikus juga berpengaruh besar pada jumlah penonton film. Sutradara jadi was-was dengan tulisan para kritikus saat filmnya sedang tayang

7.Karena tulisan tidak berekspresi, ulasan Ko Gyeom kerap disalahartikan. Dari ulasan kritikus seharusnya sutradara belajar lebih baik untuk karya selanjutnya

Menurut Ko Gyeom, hasil ulasan yang ia tulis tidak hanya untuk para penikmat film. Namun juga untuk para kru di balik layar, yang mana dapat menyadarkan apakah mereka benar-benar kompeten dengan bidang perfilman?
Sebagai kritikus film profesional, Ko Gyeom bisa bertanggung jawab dengan setiap ulasannya. Ia menjenguk sutradara Yeong Sik untuk mengetahui situasi yang sebenarnya. Ada risiko ada juga keuntungan, kedua hal tersebut berdampingan dan harus siap dilalui.