7 Sebab Han Jeong Won Membenci Chandelier di The Trunk, Ada Trauma?
Chandelier atau lampu gantung dengan desain mewah memiliki peran penting di alur drama The Trunk. Beberapa kali, angle kamera tertuju pada lampu mewah yang dibenci oleh Han Jeong Won (Gong Yoo) tersebut. Berbeda dengan ayahnya yang begitu menyukai chandelier yang dipasang tepat di ruang tengah rumah mewah keluarga Han Jeong Won.
Setiap kali melihat chandelier, hati Han Jeong Won terasa teriris. Masih begitu jelas ingatan buruk terkait chandelier di rumahnya. Han Jeong Won sangat membenci lampu tersebut, bahkan ia pernah dengan sengaja menghancurkan lampu tersebut. Apa yang menjadi penyebab Han Jeong Won membenci chandelier di rumahnya?
1.Chandelier merupakan lampu mewah kecintaan ayahnya. Han Jeong Won membenci ayahnya sekaligus barang-barang yang disukainya
2.Ayah Han Jeong Won sangat posesif, dengan sengaja ia memasang kamera pengintai untuk memantau aktivitas ibunya saat ayahnya pergi
3.Di dekat chandelier, menjadi tempat ibu Han Jeong Won meninggal karena gantung diri. Han Jeong Won menyesal tidak bisa menjaganya
4.Jeong Won menolak bantuan Lee Seo Yeon untuk mencarikan chandelier yang baru. Ia ingin terbebas trauma dari masa lalunya yang buruk
5.Han Jeong Won begitu marah mengetahui Lee Seo Yeon diam-diam mengawasinya lewat kamera pengintai yang dipasang di chandelier
6.Melihat Noh In Ji menyelamatkannya dari chandelier yang terputus, malah menambah kebencian Han Jeong Won terhadap chandelier tersebut
7.Di akhir episode, Han Jeong Won akan membongkar bangunan rumahnya sekaligus chandelier sebagai lambang hidupnya yang baru
Kehidupannya di masa lalu membuat hidup Han Jeong Won berantakan. Ia ketergantungan dengan obat penenang karena kerap teringat luka di masa lalu terutama saat menuruni tangga dan melihat chandelier yang terpasang. Keputusan Han Jeong Won untuk mengganti chandelier dan merenovasi bangunan rumahnya didukung oleh Noh In Ji. Dengan begitu, Han Jeong Won bisa hidup selayaknya manusia normal, yang perlahan move on dari penyesalan konflik orang tuanya.
