8 Plot Twist Captivating the King Episode 7-10, Banyak Kejutan!

Episode 7 dan 8 fokus membahas kejadian menjelang upacara peringatan kematian mendiang Raja Yi Sun (Choi Dae Hoon). Salah satu yang jadi sorotan adalah Yi In (Jo Jung Suk) yang disebut bersikap aneh menjelang hari-H. Ia jadi mudah marah, menolak keluar kamar, lalu tiba-tiba pergi dari istana.

Yang lebih mengagetkan adalah pertanda sebelum dimulainya perubahan sikap Yi In ini. Pertanda itu ternyata mongwoo, yakni hujan gerimis yang terjadi di pagi atau siang hari. Namun, karena tahun ini Kang Mong Woo alias Kang Hee Soo (Shin Se Kyung) ada di sisinya, Yi In bersikap normal meski peringatan kematian Raja Yi Sun semakin dekat.

Karena kedekatan Yi In dan Kang Mong Woo, muncul rumor soal hubungan keduanya. Berawal dari dayang istana, Yi In dirumorkan sebagai gay dan punya hubungan khusus dengan Kang Mong Woo. Rumor yang sampai menyebar luas di masyarakat ini seolah diperkuat dengan bukti Yi In tidak pernah tidur bersama ratunya atau selir-selirnya.

Untuk menghentikan rumor, Park Jong Hwan (Lee Gyu Hoe) mengatur agar Yi In tidur dengan Dayang Senior Dong (Park Ye Young). Keduanya memang dirumorkan dekat sehingga menjadikan Dayang Senior Dong sebagai selir Yi In diharapkan bisa menutup rumor. Namun, Yi In meninggalkan Dayang Senior Dong di kamarnya dan pergi keluar dari istana demi mencari Kang Mong Woo.

Di malam yang sama saat Yi In meninggalkan Dayang Senior Dong, ia tahu bahwa Kang Mong Woo adalah perempuan. Meski dempat marah karena dibohongi, tapi ia akhirnya bermalam bersama sang gidaeryeong. Dalam narasinya, ia ternyata telah jatuh hati pada Kang Mong Woo saat pertama bertemu. Yi In sempat mengira dirinya gay, tapi ternyata tidak. Ia hanya menyukai Kang Mong Woo.

Di episode 9 dan 10, konflik menyoroti keinginan dewan istana yang dipimpin Park Jong Hwan untuk memecat Kang Mong Woo. Yi In berusaha melindungi gadis itu dengan strategi. Pertama, ia menghukum Kang Mong Woo agar tidak pergi ke istana. Tujuannya demi memuaskan protes dewan istana yang membenci keberadaan gidaeryeong.

Saat Park Jong Hwan berusaha menghukum Kang Mong Woo, Yi In menjebaknya dengan membuat taruhan. Park Jong Hwan menang taruhan ini tanpa sadar telah dijebak Yi In. Utusan Dinasti Qing yang suka bermain baduk meminta untuk bertanding melawan gidaeryeong. Mau tidak mau, Park Jong Hwan harus melepaskan Kang Mong Woo.

Hidup Kang Mong Woo kembali dipertaruhkan saat bermain baduk melawan utusan Dinasti Qing. Jika kalah, Kang Mong Woo akan dibawa ke Dinasti Qing. Namun jika menang, ia pasti akan dibunuh Park Jong Hwan. Meski begitu, hasil pertandingan ini justru tak terduga. Hasilnya adalah jangsaeng di mana tidak ada yang menang atau kalah. Jangsaeng jarang terjadi sampai mengagetkan Yi In dan utusan Dinasti Qing yang pandai bermain baduk.

Kedatangan utusan Dinasti Qing ke Joseon ternyata karena membawa pesan dari Pangeran Rui. Dengan alasan diplomatik, Pangeran Rui ingin menikahi Putri Jangryeong (Ahn Se Eun). Yi In ingin menolak lamaran ini sebab ia menyayangi sang keponakan. Namun jika pernikahan ini gagal, rakyat dalam bahaya sebab Dinasti Qing akan menyerang Joseon.

Kang Mong Woo berusaha mengambil jalan tengah terkait lamaran Pangeran Rui. Ia mencetuskan rencana untuk mengganti pengantin perempuan. Di hari pernikahan, Putri Jangryeong akan ditukar dengan Bun Young (Kim Bo Yoon) yang merupakan dayang istana sekaligus mata-mata Kang Mong Woo.

Awalnya, rencana ini berjalan mulus. Namun Park Jong Hwan ternyata mencium kejanggalan dan mengungkap bahwa Putri Jangryeong telah ditukar dengan orang lain. Gagalnya rencana ini membuat nyawa banyak orang dalam bahaya bahkan Yi In akan sulit menyelesaikan masalah ini.

Kedelapan plot twist di atas membuat episode 7-10 drakor Captivating the King semakin seru. Dari daftar tersebut, plot twist mana yang bikin kamu kaget? Tulis di kolom komentar, ya.