4 Adegan Foreshadowing di Drakor The Price of Confession
- Pemberitaan COVID-19 di TV drakor The Price of Confession berlatar tahun 2022, memberikan clue tentang kondisi Mo Eun yang terjebak pandemi dan motif pembunuhan.
- Kepala Jaksa menyebut kejahatan remaja sama parahnya dengan orang dewasa, mengungkapkan motif pembunuhan yang dilakukan oleh remaja dalam cerita.
- Adanya pisau bedah di tas Mo Eun dan sorotan pada sketsa dan lukisan An Yun Su, menjadi petunjuk penting dalam terungkapnya kasus pembunuhan dalam drakor The Price of Confession.
The Price of Confession merupakan drakor orisinal terbaru Netflix yang dirilis pada Jumat (5/12/2025). Ceritanya membahas guru seni bernama An Yun Su (Jeon Do Yeon) yang dituduh sebagai pembunuh suaminya. Di penjara, Mo Eun (Kim Go Eun) menawarinya kesepakatan untuk bebas, tapi dengam syarat harus mau membunuh.
Mengusung genre thriller dan misteri, drakor berjumlah 12 episode ini menawarkan cerita seru dengan beragam plot twist. Menariknya, sebagian plot twist ini sebetulnya telah di-spill tipis-tipis di berbagai adegan yang berperan jadi foreshadowing. Yuk, simak lima adegan foreshadowing di drakor The Price of Confession berikut ini.
1. Pemberitaan soal COVID-19 di TV
Drakor The Price of Confession berlatar tahun 2022. Semesta ceritanya mengambil suasana nyata di mana terjadi pandemi COVID-19. Karena itu, di sela pemberitaan soal kasus pembunuhan yang jadi konflik utama cerita, ada juga update berita mengenai situasi pandemi.
Siaran berita tentang pandemi ini ternyata adalah foreshadowing. Salah satu tokoh utama, Mo Eun, dikisahkan terjebak pandemi saat menjadi relawan sehingga membuatnya tak bisa menolong keluarganya yang tengah kesulitan. Ia juga tidak dapat pulang ke Korea Selatan untuk menghadiri pemakaman mereka sebab menderita COVID-19 dan harus menjalani perawatan di tempat karantina.
2. Kepala Jaksa menyebut kejahatan remaja sama parahnya dengan orang dewasa
Setelah pengakuan Mo Eun yang menghebohkan, opini publik terhadap An Yun Su berubah. Pihak kejaksaan mendapat kritikan, terutama Jaksa Baek Dong Hun (Park Hae Soo) yang menginvestigasi kasus pembunuhan suami An Yun Su.
Baek Dong Hun gagal menemukan bukti untuk membantah pengakuan Mo Eun. Ia kemudian didemosi ke divisi kejahatan anak dan remaja. Saat itu, Kepala Kejaksaan menyebut bahwa kasus kejahatan oleh pelaku di bawah umur sama parahnya dengan yang dilakukan orang dewasa.
Dialog ini berisi clue tak terduga. Salah satu motif pembunuhan di drakor ini terjadi karena kasus kejahatan yang dilakukan seorang remaja yang membuat korban berakhir bunuh diri. Tindakan kriminal yang dilakukan pelaku bukan main-main, yakni kekerasan seksual, termasuk pembuatan dan pendistribusian video ilegal.
3. Adanya pisau bedah di tas Mo Eun
Mo Eun ditangkap di TKP ia membunuh pasangan dokter gigi. Ia memakai racun sebagai alat pembunuhan. Meski begitu, di dalam tasnya tidak hanya ditemukan racun yang ia pakai. Namun, juga sebuah pisau bedah. Ia bilang selalu membawanya kemanapun dirinya pergi.
Pisah bedah ini nyatanya berisi petunjuk mengenai identitas asli dan background story Mo Eun yang misterius hingga dijuluki "Penyihir Abad Ini". Ia ternyata adalah seorang dokter yang kompeten, berbakat, dan sudah menyelamatkan banyak nyawa. Bahkan saat ia akhirnya dipenjara atas kasus pembunuhan yang telah dilakukannya.
4. Sorotan pada sketsa dan lukisan An Yun Su
An Yu Su dan suaminya, Lee Ki Dae (Lee Ha Yul), digambarkan sebagai seniman. Sementara An Yun Su jadi guru lukis di sekolah, Lee Ki Dae bekerja di studio dan melukis untuk pameran di galeri seni. Karenanya, sejak episode awal, banyak adegan menyoroti sketsa dan lukisan mereka.
Lukisan dan sketsa ini memiliki peran penting dalam terungkapnya kasus pembunuhan dalam drakor The Price of Confession. Melalui sketsa yang dibuat An Yun Su, terungkap pelaku pembunuhan yang sebenarnya. Selain itu, motif pembunuhan hingga bukti tersembunyi atas kematian Lee Ki Dae berada di lukisan yang jadi karya terakhirnya.
Keempat adegan di atas menjadi foreshadowing yang menyimpan detail dan rahasia yang kemudian menjadi plot twist tidak terduga dalam cerita. Apa kamu menyadari keberadaan clue dalam adegan-adegan ini saat nonton The Price of Confession?
