Apa Alasan Jeong Se Ok Enggan Mengoperasi Dr. Choi di Hyper Knife?
Choi Deok Hee (Sul Kyung Gu) sang ahli bedah saraf terbaik dalam drakor Hyper Knife kini sedang mengalami krisis dalam kariernya, nih. Ia kini mengidap penyakit dimana terdapan glioma pada batang otaknya. Untungnya segera ditemukan di awal, Choi Deok Hee bisa memperhitungkan untuk memperkecil risikonya.
Ingin operasinya berhasil sempurna tanpa celah, agar ia tak memiliki komplikasi yang bisa memengaruhi kerja tangannya yang biasa digunakan untuk mengoperasi, Choi Deok Hee berencana meminta bantuan Jeong Se Ok (Park Eun Bin), sang mantan murid.
Hal itu didasarkan pada penilaiannya, jika hanya Jeong Se Ok yang memiliki keahlian untuk menbedah kepalanya itu. Namun, sayangnya, Jeong Se Ok menolak mentah-mentah permintaan itu. Apa alasannya?
1. Jeong Se Ok merasa sakit hati dengan tindakan Choi Deok Hee di masa lalu
Jadi alasan utama, Se Ok enggan menjadi dokter bedah yang mengoperasi Deok Hee karena ia merasa sakit hati dengan tindakan pria itu. Bagaimana tidak, di masa lalu, Deok Hee mengingkari janjinya untuk mengirim Se Ok sebagai perwakilan departemen bedah saraf dalam Program Penelitian di Boston. Padahal, Se Ok sudah rela menjadi asisten Deok Hee dalam banyak rangkaian tindakan operasi.
Gak cuma itu saja, Deok Hee nyatanya kembali membuat Se Ok sakit hati dengan membuat gadis itu kehilangan lisensi praktiknya sebagai dokter. Setelah Se Ok menyuarakan rasa tidak terimanya karena gagal pergi ke Boston, Deok Hee justru tak mengizinkan gadis itu masuk ke ruang operasi.
Deok Hee bahkan memanfaatkan reputasinya sebagai ahli bedah saraf terbaik di dunia untuk memengaruhi keputusan dewas kedokteran. Hal ini yang pada akhirnya membuat Se Ok resmi dicabut lisensinya, nih.
2. Jeong Se Ok ingin Deok Hee merasakan penderitaan yang sama seperti yang ia rasakan
Merasa dendam terhadap perlakuan Deok Hee di masa lalu, motivasi inilah yang jadi alasan lain mengapa Se Ok enggan menjadi dokter yang mengoperasi sang ahli bedah saraf terbaik di dunia itu. Se Ok sangat menginginkan jika Deok Hee bisa pensiun dari dunia kedokteran. Se Ok ingin Deok Hee merasakan penderitaan yang sama seperti yang ia alami kini, nih
Se Ok mau jika keinginannya itu bisa terpuaskan. Hal ini karena Se Ok selalu merasa kesal tiap kali mendengar berita sejumlah penghargaan yang diterima Deok Hee yang disiarkan di televisi. Se Ok mau jika karier Deok Hee di dunia kodekteran juga hancur karena penyakitnya itu.
3. Glioma yang ada di kepala Deok Hee berada di tempat yang sulit
Tak semata-mata karena rasa sakit hati dan dendamnya, Se Ok juga ternyata miliki alasan lain, nih. Walau dipercaya jadi satu-satunya orang yang bisa melakukan tindakan operasi itu, nyatanya Se Ok juga tak yakin bisa berhasil tanpa menyebabkan komplikasi. Se Ok menjelaskan jika posisi glioma yang ada pada batang otak Deok Hee itu berada di lokasi yang sulit, nih.
Hal ini menandakan jika tindakan operasi akan riskan dilakukan. Terlebih, Deok Hee ingin jika operasinya itu berhasil dan sukses tanpa celah. Secara logis, Se Ok merasa jika hal itu terlalu menantang.
Atas pertimbangan tiga alasan tersebut, Se Ok memutuskan untuk menolak permintaan Deok Hee, nih. Namun, Deok Hee tak menyerah begitu saja. Deok Hee terus mendesak Se Ok agar gadis itu mau membedahnya. Deok Hee bahkan sampai mengancam akan membocorkan pembedahan ilegal yang dilakukan Se Ok selama ini, nih. Bagaimana kelanjutannya ya?
