Apa Alasan Seonu Geun Mengincar Teknologi BF Group di Blood Free?

Seonu Geun jadi orang berpengaruh di Korea Selatan. Bukan hanya karena statusnya sebagai CEO perusahaan Dorson, ia juga adalah mantan menantu presiden terdahulu sekaligus ayah dari Seonu Jae (Lee Hee Jun), perdana menteri Korea Selatan yang kini sedang menjabat.

Sosoknya jadi orang tersohor di bidang bisnis hingga politik. Sebab hal itulah, Yun Ja Yu menyeganinya. Dorson, perusahaan Seonu Geun berhasil melewati banyak rintangan perkembangan zaman yang ada, serta muncul sebagai perusahaan besar dengan banyak anak perusahaan.

Namun, rupanya ia diam-diam menyelidiki bioteknologi yang diciptakan BF Group. Ia mengetahui sejumlah rahasia yang dimiliki Yun Ja Yu selaku CEO BF Group. Ia juga diam-diam mulai mendekati dan mengincar Yun Ja Yu.

Hal itu jelas membuat Yun Ja Yu merasa heran. Pasalnya, Seonu Geun sebelumnya sama sekali tak memberikan atensi pada perusahaannya. Namun, sejak kesuksesan BF Group meledak, Seonu Geun tampil dengan gelagat penuh tujuan terselubung.

Saat pesta akhir tahun kedutaan AS digelar, Seonu Geun dan Yun Ja Yu bertemu. Di tengah hiruk pikuk keramaian acara, CEO Dorson itu tiba-tiba saja mengajak Yun Ja Yu untuk melakukan pertemuan pribadi. Keduanya memisahkan diri dari kerumuman dan melakukan perbincangan di ruang private. Di dalamnya, Seonu Geun memulai pembicaraan dengan menawarkan nilai uang yang fantastis untuk akuisisi dan merger BF Group.

Seonu Geun menwarkan uang 32 triliun won pada Yun Ja Yu. Ia meminta CEO BF Group itu untuk memberikannya kantor pusat, laboratorium, dan budi daya selnya. Ia mengatakan, jika Yun Ja Yu masih boleh memegang divisi mode dan anak perusahaan lainnya. Uang yang ditawarkan Seonu Geun jelas membuat Yun Ja Yu merasa tertarik dan goyah.

Namun, melihat bagaimana Seonu Geun nampak terburu-buru dalam mendesaknya membuat Yun Ja Yu ragu untuk menerima penawaran tersebut. Memang benar, uang 32 triliun won itu bisa membuat Yun Ja Yu hidup tenang dan hilang dari sorotan publik. CEO BF Group itu bahkan sempat memikirkan ingin fokus pada pengembangan teknologi budi daya selnya saja yang saat ini masih ia teliti. Namun, Yun Ja Yu enggan karena takut jika Seonu Geun memiliki niat lain yang buruk. 

Tak terduga, Seonu Geun ternyata tahu penelitian rahasia yang sedang dikembangkan Yun Ja Yu. Seonu Geun mengincar teknologi budi daya sel milik Yun Ja Yu yang bisa meregenerasi organ-organ manusia. Hasil teknologi CEO BF itu bisa memperbaiki organ manusia yang bahkan mengalami kerusakan parah. Ia menawarkan akuisisi dan merger untuk BF Group karena ingin menggunakan teknologi itu untuk dirinya sendiri.

Seonu Geun juga berambisi untuk hidup abadi dan menguasai banyak hal. Ia mau hidup selamanya dan tak ingin menua. Ambisinya untuk awet muda ini bahkan membuatnya juga diam-diam mengembangkan teknologi serupa seperti yang Yun Ja Yu lakukan. Namun, sayangnya, ilmuan-ilmuan di laboratoriumnya tak kunjung memberikan hasil. Sebab itulah ia terburu-buru memberikan penawaran pada Yun Ja Yu.

Tiga hal di atas menjadi alasan, mengapa Seonu Geun mengincar teknologi budi daya sel yang diciptakan Yun Ja Yu. Ambisi dan ketamakannya akan dunia membuatnya ingin hidup selamanya. Akankah ia akan berhasil merebut teknologi budi daya sel milik Yun Ja Yu?