Apakah Yi In Captivating the King Akan Jadi Jahat setelah Naik Takhta?

Isu mata-mata Joseon yang dikirim ke Ming memanas saat diketahui Qing. Mata-mata itu dikirim Raja Yi Sun melalui Kang Hang Soon (Son Hyun Joo). Namun, Yoo Hyun Bo (Yang Kyung Won) memberikan informasi palsu pada Kim Jong Bae (Cho Seong Ha). Yi In dituduh sebagai dalang peristiwa itu.

Menjatuhkan Yi In adalah tujuan Kim Jong Bae, tapi ia menyiksa orang-orang terdekat Yi In lebih dulu untuk mendapat kesaksian. Yi Sun mengizinkan penyiksaan itu karena terhasut omongan Kim Jong Bae bahwa Yi In dan Kang Hang Soon yang menghadap ke Qing berencana untuk melengserkannya.

Yi In menjadi sangat terdesak dalam situasi ini. Hidupnya terancam karena Kim Jong Bae akan gigih untuk mendapat kesaksian bahwa Yi In yang mengirim mata-mata. Yi In harus mengambil keputusan yang tepat untuk bisa bertahan dalam kondisi tersebut.

Selain Kim Jong Bae, Yi Sun juga membenci Yi In dan hendak membunuhnya. Namun, ia yang menemui ajal terlebih dahulu karena penyakitnya. Yi Sun pun sempat memberi wasiat yang hanya didengar oleh Yi In dan Dayang Dong (Park Ye Young) agar putranya diangkat menjadi raja selanjutnya.

Namun, Yi In mengubah isi wasiat tersebut dengan bekerja sama dengan Dayang Dong. Yi In berbohong kalau dirinyalah yang diberi kekuasaan untuk menjadi raja baru. Tentu keputusan ini dibuatnya bukan tanpa alasan.

Salah satu alasan yang mungkin mendasari keputusan Yi In tersebut adalah agar dapat terbebas dari tuduhan Kim Jong Bae. Jika tidak demikian, Yi In dapat dengan mudah disingkirkan oleh Kim Jong Bae.

Selain itu, jika takhta diberikan ke putra Yi Sun yang masih kecil sesuai wasiat, maka Kim Jong Bae yang akan berkuasa karena ia adalah pamannya. Bisa jadi Yi In memilih jalur curang untuk menghindari masalah lain yang lebih besar yang mungkin terjadi jika Kim Jong Bae yang egois berkuasa.

Yi In selalu mendengar bahwa dirinya layak menjadi raja dari orang-orang di sekitarnya, termasuk gurunya Kang Hang Soon. Dirinya dulu selalu mengabaikan pujian itu karena tak ingin bertikai dengan kakaknya. Namun, kondisi genting saat ini membuatnya mulai menerima pujian itu dan juga takdirnya.

Yi In dengan tulus ingin memberi pengaruh positif pada negara sebagai raja baru. Oleh sebab itulah ia berkata tak akan naik takhta jika ada anggota dewan yang tidak setuju. Hal itu membuktikan bahwa Yi In masih punya konflik batin. Ia ingin semua anggota dewan menerima niat baiknya, tapi juga tak punya pilihan lain selain naik menjadi raja.

Yi In mengetahui dengan pasti konsekuensi yang dihadapi ketika mengambil langkah berani dan menantang ini. Setiap keputusan yang ia buat setelah menjadi raja tak dapat dibuat dengan sembarangan. Selalu ada lawan politik yang mengawasi tindakannya.

Ia juga harus waspada dengan orang-orang seperti Yoo Hyun Bo yang tidak pernah ragu untuk berkhianat. Yi In menuruti permintaan Yoo Hyun Bo untuk memenjarakan Hee Soo (Shin Se Kyung) dan Hong Jang (Han Dong Hee). Dengan begitu, setidaknya Yoo Hyun Bo tak akan mengkhianatinya untuk saat ini.

Terkait sikap dinginnya terhadap Hee Soo, penonton berteori bahwa Yi In sudah punya rencana lain untuk membebaskan Hee Soo. Ia diduga hanya berpura-pura di depan Yoo Hyun Bo dan akan mengambil langkah secara rahasia untuk menolong temannya itu.

Perubahan drastis Yi In di episode keempat tak disangka penonton. Namun, poin-poin di atas menunjukkan alasan yang kemungkinan mendasari tindakan Yi In yang tampak kejam saat mencoba mengambil takhta. Menurut pendapatmu gimana, nih?