7 Artis Korea yang Pernah Ditipu oleh Manajer Pribadinya

Lisa pernah ditipu oleh manajernya pada tahun 2020 lalu. Manajer itu merupakan orang yang dekat dan sangat dipercaya oleh sang rapper. Ia menerima uang sejumlah Rp12 miliar dari Lisa yang ingin mencari real estate. 

Sayangnya, sang manajer justru menggunakan uang itu untuk kepentingan pribadi seperti berjudi. Walaupun begitu, Lisa tetap menempuh jalan damai untuk menyelesaikan masalah ini, karena penipu itu sudah ia kenal baik sejak masih berkarier sebagai idol pendatang baru. Sang manajer juga telah mengganti sebagian uang yang diterimanya tersebut. 

Song Hye Kyo mengalami kerugian besar saat baru mengembangkan kariernya di bidang akting. Saat itu, ia baru populer di drama Autumn In My Heart pada tahun 2005. Menurut Rumor Has It, ibu dari sang aktris menerima ancaman dari orang tak dikenal melalui email. 

Orang itu mengirim ancaman, dengan menyatakan akan menyiram air keras pada Song Hye Kyo jika tak diberi uang sejumlah Rp3 miliar. Kemudian, polisi mengungkap bahwa pelakunya adalah manajer yang dipercaya sang aktris selama 3 tahun. Fakta itu membuat keduanya merasa amat terpukul.

Pada tahun 2011, seorang manajer yang disebut sebagai Mr. Choi mengungkap cerita memilukan pada Lee Jong Hyuk. Ia mengaku harus membiayai ibunya yang didiagnosis menderita kanker. Bersimpati atas hal itu, sang aktor memberi Rp60 juta untuk biaya perawatan. 

Namun, pada akhirnya terungkap bahwa cerita dari manajer itu sama sekali tak benar. Ia bahkan telah menipu 6 artis di agensi lain dengan menggunakan cerita yang telah dikarang olehnya. Ia pun tertangkap pada tahun 2013 atas dakwa melakukan penipuan dan penggelapan dana, demi membayar utang pribadi.

Seorang manajer terungkap telah mengkhianati kepercayaan Super Junior pada tahun 2009. Kala itu, Yesung jadi satu-satunya anggota yang tak dapat mengikuti jadwal karena merasa tidak enak badan. Setelah rekan grup meninggalkannya sendiri di apartemen, ia kesulitan beristirahat karena mendengar suara berisik di luar. 

Saat memeriksa di luar, Yesung malah menemukan manajer grup yang mencoha membawa semua hadiah penggemar untuk grup. Bahkan, ia juga hampir mencuri barang-barang milik pribadi seluruh member.

Jung Joon Ho pernah memercayai manajernya dengan memberi kartu banknya, karena waktu itu ia sibuk syuting Return of the Mafia sekaligus Your Neighbor's Wife. Sang aktor ingin manajernya tetap menjalankan tugas dengan baik untuknya. Sayangnya, kesempatan itu justru disalahgunakan dan merusak kepercayaannya. 

Sekitar tahun 2012 dan 2013, manajer bermarga Hwang itu mengambil uang dari rekening bank sang aktor sebanyak 29 kali. Ketika tertangkap, ia terungkap telah mengambil Rp983 juta. Saat kebenaran pertama kali terungkap, Jung Joon Ho dilaporkan langsung memecat manajer yang ia percaya itu.

Son Dam Bi pernah mengungkap penipuan manajernya di program Knowing Brother. Kala mempromosikan lagu "Crazy", ia tak punya waktu untuk mengurus tempat tinggalnya. Untuk mengurus itu, ia memercayai manajernya dengan memberi tahu sandi dari pintunya. 

Manajer tersebut melancarkan aksinya dengan memanfaatkan kesempatan itu. Ia mencuri barang-barang dari sang aktris, termasuk mobil dan pakaian miliknya. Saat tertangkap, seluruh barang dari Son Dam Bi telah terjual disertai kebenaran bahwa manajer itu ternyata menipu karena kecanduan berjudi.

Kim Seon Kyeong telah menganggap manajernya selayaknya saudara sendiri karena sudah dekat selama 10 tahun. Bintang drama The World of the Married ini mengaku, manajer itu membuatnya kesulitan memercayai orang lain setelah penipuan yang dilakukan olehnya. 

Menurut Kim Seon Kyeong di program No Way I'm an Adult, ia meminta bantuan pada manajernya untuk mencarikan tempat tinggal. Kebetulan, saat itu ia sedang sibuk syuting di sebuah pulau. Sayangnya, uang yang diberikan justru digunakan semuanya untuk kepentingan pribadi sang manajer.

Kejadian penipuan memang menyebabkan kerugian materi yang besar sekaligus rasa trauma bagi para artis di atas. Setidaknya, mereka dapat menjadikannya pelajaran agar tak asal memercayai orang lain di masa mendatang.